Share

Selena akan Baik-Baik Saja

Isakan tangis itu semakin menjadi. Tak sanggup lagi untuk berucap. Justin lantas mengambil ponsel tersebut.

“Jadi benar, Mama meninggal karena tumor itu?” tanya Justin dengan tangan mengepal.

“Iya. Mama Selena memilih untuk menyelamatkan Selena.”

Tubuh Justin seketika lemas. Memejamkan matanya dengan erat hingga butiran air mata menetes.

“Apakah nasib Selena akan seperti mamanya? Aku lebih memilih Selena tetap hidup walau tidak ada buah hati dalam keluargaku, Pa.

“Anak bisa adopsi. Aku punya segalanya. Tapi, kalau Selena nggak ada, semuanya gak ada artinya. Aku gak mau Selena pergi, Pa.”

“Iya, Justin. Papa mengerti perasaan kamu. Sama seperti saat Papa tahu ada Miom di dalam rahim Indah dulu. Begitu hancur hati Papa. Tapi, apa yang bisa Papa lakukan sementara Indah tidak mau mengeluarkan janinnya. Memilih membesarkannya hingga akhirnya mengancam nyawanya.”

Justin semakin mengepalkan tangannya. Kemudian menutup panggilan tersebut. Duduk bersimpuh memegang kedua kaki Selena.

“Selena. Ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status