Share

Bab 30. Dibujuk Rania

Bab 30. Dibujuk Rania

"Ini konsekuensinya karena dia sudah merebut Nizar dari kamu. Ayo, dong, lakukan sesuatu. Masa dia udah bahagia sama Nizar sementara kamu masih nangis di pojokan?" Sudah hampir satu jam Rania terus membujuk gadis bermata indah itu.

Namun, Ainun terus menolak. Sekalipun dia sudah dua hari menangis serta mengurung diri dalam kamar, pantang baginya merebut suami orang. Kebahagiaan Alia adalah takdir yang Tuhan berikan dan Ainun tidak mau menentangnya.

Apalagi sampai merebut suami sahabat sendiri. Apa tanggapan orang nanti? Mereka akan melupakan fakta bahwa Alia lah yang telah lebih dulu merebut Nizar.

"Paling tidak, usik kebahagiaannya. Tahu sendiri kan kalau sejak dulu aku kurang suka sama Alia? Abis dia kayak benar sendiri kalau ngomong. Pokoknya aku bakal selalu ada di sampingmu buat melawannya. Minimal lakukan sesuatu untuk mengusiknya."

"Aku tidak bisa, Rania."

"Hei, kamu itu Gemini yang two faced. Aku yakin kamu pali

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status