Share

Bab 28. Walimah

Bab 28. Walimah

Hari yang dinanti-nanti telah tiba. Aku menghela napas panjang begitu MUA meninggalkan aku sendirian dalam kamar setelah melakukan sentuhan akhir.

Rasanya mata ini terlalu lelah setelah begadang sepanjang malam. Bukan tanpa tujuan, aku menghabiskan sebagian waktu untuk curhat pada Rania, lalu beralih sujud di sepertiga malam.

Air mata terus merembes ketika menceritakan semua masalah kepada Tuhan meskipun sebenarnya Dia sudah tahu.

"Alia ...."

Alia yang sedang merenung, tersentak mendengar suara Rania. Saat menoleh, ternyata gadis itu datang bersama Ainun yang langsung melempar senyum.

"Alhamdulillah, akhirnya sahabatku bakal jadi istri orang!" seru Ainun lantas memeluk Alia begitu lama karena menyempatkan diri untuk menyeka air mata.

Dia sudah berjanji pada diri sendiri untuk tidak merusak hari bahagia Alia. Ainun sadar, bahwa berbuat kericuhan di rumah Alia sama saja sengaja menjatuhkan harga dirinya.

"Insya Al

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status