Share

33. Cuma kasian

last update Terakhir Diperbarui: 2024-07-04 14:01:17

“Eum … gimana ya?” Zea menatap Natan sambil menggaruk pucuk kepalanya yang tak gatal.

Entah apa yang gadis itu rasakan saat Natan meminta dirinya untuk mengubah panggilan.

“Kalau kamu tidak bersedia saya tidak akan memaksa.” Natan juga tidak egois kali ini.

‘Tumben dia nggak maksa? Kira-kira tadi ini orang abis kecantol jin baik di mana?’ komentar Zea dalam hati.

Suatu keajaiban bagi Zea karena kali ini Natan tidak memaksakan kehendak kepadanya.

“Bukannya saya nggak mau, tapi lebih tepatnya saya bingung mau manggil apa lagi selain Om,” ungkap Zea dengan jujur.

“Kamu tidak merasa aneh memanggil suami sendiri dengan sebutan, Om? Suami kamu ini tidak setua itu, Baby.” Natan menunjuk wajah tampannya.

“Nggak aneh tuh, malahan itu panggilan yang paling pas menurut saya.” Zea menahan tawa melihat wajah kesal Natan saat ia mengatakan itu.

Jarang-jarang ‘kan Zea bisa membuat Natan kesal seperti ini?

Bisanya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   34. Nasib malang

    Dengan menurunkan egonya, Zea mengangkat tangannya dan membalas pelukan Natan.Natan tersenyum senang di balik punggung Zea. ‘Rencana satu berhasil.’ Natan cekikikan tidak jelas di dalam hati.Natan melepaskan tubuh Zea setelah dirasa sudah paus menghirup wangi rambut Zea nan menyegarkan dan mampu menenangkan otaknya yang lelah.“Aku mandi dulu, abis ini aku bikinin makan siang.” Natan beranjak dari hadapan Zea.Pria itu memasuki kamar mandi dengan wajah sumringah, mendapatkan pelukan dari Zea adalah hal terindah bagi seorang Natan.“Ah, sepertinya sihir gadis itu semakin hari semakin bertambah dahsyat.” Natan senyum-senyum sendiri bak orang gila sambil memegang dada pula.Memang ya, kalau sudah bucin akut memang tidak pandang bulu. Natan yang nyatanya sudah dewasa saja bisa lebih bucin pada daripada anak remaja yang baru mengenal cinta.Pesona Zea memang jauh lebih memikat daripada jampi-jampi Mbah dukun di

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-04
  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   35. Melanjutkan

    Zea jadi memikirkan nasibnya juga, secara suami Zea juga merupakan CEO muda seperti di Drakor itu.“Apa dia juga bakal berubah haluan saat gue udah nggak cantik lagi?” Zea langsung parno.Dengan cepat Zea menuruni ranjang lalu berdiri tepat di depan cermin meja hias untuk dirinya yang sudah disediakan oleh Natan di dalam kamar ini.Zea duduk di atas kursi sambil terus menatap wajahnya sendiri.“Muka gue udah glowing dari sononya, body udah oke meskipun gue jarang olah raga, kulit udah putih, rambut udah cakep, terus kurangnya gue apa dong?” Zea terlihat murung karena tidak menemui celah satupun serta kekurangan dalam dirinya.Di mana-mana orang akan bahagia kalau terlahir sempurna nyaris tanpa kekurangan seperti Zea, sedangkan Zea malah murung memikirkan yang mana lagi yang harus ia perbaiki dalam dirinya.“Kalau gue coba make-up tipis-tipis, kira-kira cocok nggak ya di muka gue?” Zea membelai wajahnya sambil menatap peralat

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-05
  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   36. Menangis

    “M-mas mau apain aku?” Zea bertanya begitu kaku kepada Natan yang kini sudah menindih tubuhnya dari atas.Zea sengaja menahan nafas saat berada di bawah bawah Natan dengan posisi se-ambigu ini.“Udah aku bilang, Baby. Kita harus lanjutin ritual kita yang tertunda semalam,” bisik Natan serak.Suara serak Natan kembali membuat bulu kuduk Zea meremang, namun sialnya Zea juga tersipu karena suara serak nan lirih Natan itu terdengar seksi di telinganya.“Saya masih kecil loh, Mas.” Mata Zea bergerak liar mencari celah untuk membebaskan diri dari Natan, tapi bibirnya malah berceloteh asal menyahuti kalimat Natan.Natan tersenyum miring melihat pergerakan Zea yang seperti cacing kepanasan di bawahnya.“Oh ya, mungkin maksud kamu masih kecil tapi sudah bisa bikin anak kecil,” koreksi Natan membuat Zea tak mampu lagi berkata-kata.“Saya belum siap, Mas.” Akhirnya Zea mengutarakan apa yang ia rasakan.Dengan mengumpulkan

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-05
  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   37. Makasih dan maaf

    Natan menatap sang istri yang menangis dengan tatapan cemas.Natan masih ingat betul bagaimana tadi Zea sempat memekik kesakitan saat mereka pertama kali melakukan ibadah nikmat tadi.Jadi, mungkin Natan berpikir bahwa Zea menangis karena kesakitan.“Hiks, po-koknya Mas Natan ha-rus tanggung ja-wab!” Zea semakin menangis kencang sehingga suaranya tidak terdengar terlalu jelas.Natan terdiam mencerna maksud kalimat tak jelas istrinya barusan.“Tanggung jawab dalam hal apa?” Nathan menatap Zea dengan tatapan cengo.Nathan benar-benar tidak paham tanggung jawab dalam bentuk seperti apa yang Zea inginkan dari dirinya.Zea menghentikan tangisnya dengan mendadak sambil menghapus kasar air matanya. Mata bulat Zea menatap Natan dengan tatapan menajam seolah Zea ingin menguliti Natan hanya dengan tatapannya saja.“Mas tega lakuin ini sama saya, hiks.” Zea kembali menangis terisak-isak. “Gimana nanti kalau saya hamil? Gim

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-05
  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   38. Miris

    “AAAA!!! INI MERAH-MERAH KENAPA?”Zea berteriak sangat kencang di depan cermin besar di dalam kamarnya. Nafas Zea memburu saat mendapati di lehernya terdapat bekas merah keunguan yang begitu banyak seperti motif polkadot.“Nggak salah lagi, ini tuh pasti gara-gara perbuatan dia kemarin.” Zea langsung bisa menebak siapa pelaku yang sudah menciptakan motif polkadot itu di lehernya.Siapa lagi kalau bukan Natan, suaminya?“Ck, kalau gini ceritanya gimana caranya gue bisa ke sekolah?” Zea menatap jengkel motif polkadot mahakarya Natan yang terlukis indah di leher jenjangnya.Dengan pergerakan yang begitu cepat karena dalam keadaan emosi, Zea keluar dari kamar.Tujuan Zea adalah lantai utama Mansion ini di mana letak dapur dan ruangan makan berada. Zea yakin seribu persen bahwa si pelaku pencetak polkadot di lehernya sedang berada di sana.Beruntung selangkangan Zea sudah tidak terlalu sakit sehingga tidak mempengar

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-06
  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   39. Pergi

    Setelah selesai menutupi motif polkadot di lehernya dengan foundation sesuai dengan arahan dari Mbah G****e, Zea bisa berangkat ke kampus dengan tenang tanpa ada rasa takut orang-orang akan melihat tanda merah keunguan yang Natan ciptakan di lehernya. Sebenarnya tidak hanya leher, perut dan seluruh tubuh Zea penuh dengan motif polkadot itu. Tapi semua itu tidak akan terlihat sehingga fokus Zea hanya menutupi lehernya saja. “Saya masuk dulu ya, Mas.” Zea berniat akan membuka pintu mobil karena Natan sudah mengantarkan dirinya sampai ke parkiran sekolah. Tapi pergerakan tangan Zea harus terhenti saat Natan menahannya. Zea menoleh ke belakang, Zea dibuat mengerutkan kening saat melihat Natan yang menatap dirinya begitu dalam ditambah lagi tanpa berkedip. Bagaimana iman si Zea tidak akan lemah jika dihadapkan dengan tatapan seperti ini setiap harinya? Secara iman Zea hanya sebesar benang dibagi tujuh. Zea rasa tidak akan ada wanita normal di dunia ini yang tidak akan goyah jika disu

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-06
  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   40. pertemuan

    “Sorry, gue telat. Lo udah nunggu lama?” Zea langsung menoleh ke belakang saat mendengar suara itu. Kedua pasangan manik mata mereka saling bertemu, untuk beberapa saat tatapan mata Zea dengan orang itu saling terkunci satu sama lain. “Nggak juga,” sahut Zea sambil memalingkan wajah. Zea membuang muka karena merasa canggung dengan tetapan pria di hadapannya. Mungkin biasanya mereka sering tatap-tatapan seperti ini, tapi entah mengapa sekarang Zea sudah merasakan hal yang berbeda, Zea sudah merasa asing tidak nyaman seperti dulu lagi. ‘Kenapa pas natap Akas gue malah kebayang wajah Mas Natan?’ batin Zea kebingungan. Saat saling tatap dengan Akas seperti tadi, tiba-tiba saja bayangan wajah sendu Natan muncul di pikiran Zea. Zea seolah merasa bersalah menatap mata pria lain di belakang Natan, perilaku Zea sekarang seperti seorang istri yang tengah menjaga hati suaminya.

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-07
  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   41. Terlalu jujur

    Zea hanya diam bak patung yang diberi nyawa, Zea tidak atau harus beraksi bagaimana mendengar ucapan panjang lebar Akas. Satu sisi Zea merasa sakit melihat Akas yang tersakiti, tapi disisi lain Zea juga merasa lega mendengar doa dan pengakuan Akas yang rela mengikhlaskannya ungu orang lain.“Gue pergi dulu, lo juga harus cepet pulang biar suami lo nggak nyariin. Walaupun nggak bisa jadi pasangan, seenggaknya kita bisa jadi sahabat, Zea."Zea masih terdiam, bahkan ketika Akas sudah benar-benar pergi dengan mobilnya.Zea menatap sendu mobil Akas yang kian menghilang dari pandangannya.“Lo bener-bener orang baik, Kas. Gue harap suatu saat nanti lo bisa nemuin cewek yang lebih baik daripada gue,” gumam Zea dengan doa yang begitu tulus untuk sang mantan kekasih.Tidak ingin berlama-lama di pinggir jalan seorang diri, Zea memutuskan untuk mencari taksi yang bisa mengantarkannya pulang ke mansion Zibrano.Taksi yang Zea inginkan sudah i

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-07

Bab terbaru

  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   101. Selesai

    “A-air!”Deg!Zea menghentikan tangisnya mendengar suara yang tak asing di telinganya.Zea mengangkat kepala dan mengakibatkan menatap mata Natan yang mulai bergerak.“Mas! Kamu denger aku?” Zea berdiri dan memegang bahu Natan.“Ha-haus, aku butuh air.”Mata Natan mulai terbuka sempurna, suaranya terdengar sangat serak dan lirih.Zea menangis haru, Zea memencet tombol yang langsung terhubung pada Dokter yang selama ini menangani Natan.“Bentar ya, Mas. Sabar dulu, kita tunggu Dokter.” Zea mengusap punggung tangan Natan.Tangan Zea bergetar merasa terkejut dan sangat bahagia karena Natan akhirnya sadar juga.Natan tidak memberikan jawaban apa-apa, dia terlihat masih linglung.Akas dan Alea yang sejak tadi memang sudah berada di ruangan ICU dibuat terkejut melihat dokter dan dia orang suster berlari ke dalam ruangan yang sedang mereka jaga.“A-ada apa ini?” Alea terbata.

  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   100. Air mata

    “Mana keluarga pasien atas nama Zea Veronica Zibrano?”Abraham langsung berdiri. “Saya ayah, Dok.”“Suaminya ke mana? Kami butuh berbicara dengan suaminya.” Dokter itu malah menanyakan Natan.“Suami putri saya dengan sakit, Dok. Dia koma dan tidak bisa datang ke sini, jadi saya yang akan menjadi wali putri saya.” Abraham menjawab dengan tegas.Dokter kandungan itu mengangguk, tadi sempat terjadi kehebohan karena Zea jatuh pingsan. Tidak hanya itu, Zea juga mengalami pendarahan hebat yang membaut semua orang cemas bukan main.“Karena darahnya masih terus keluar tapi pasien belum juga sadarkan diri, maka kami menyarankan untuk melakukan operasi Caesar. Detak jantung bayinya sudah melemah, sebaiknya bayinya segera dikeluarkan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.Deg!Tubuh Abraham langsung melemas mendengar itu.Cobaan apalagi yang sudah Tuhan persiapan untuk Zea, pikirnya.“Lakukan apapun asalkan

  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   99. Koma

    Malam ini Nathan benar-benar menepati janjinya untuk membawa sang istri jalan-jalan di sekitar kompleks Mansion mereka.Sampai tiba di taman Mansion yang sudah disulap menjadi begitu indah oleh Natan sebelumnya, data mengajak Zea untuk duduk berdua di sana."Gimana? Kamu suka kejutan dari aku?" tanya Natan kepada Zea yang sejak tadi tidak banyak bersuara karena terlalu terpesona dengan keindahan kelap-kelip lampu di taman belakang mansion mereka."Suka banget, Mas. Ini wow banget, kenapa bisa Mas kepikiran sulap taman belakang jadi sebagus ini?" Zea bertanya sambil tak bosan-bosannya untuk memperhatikan keadaan sekitar."Itu tidak penting, Baby. Yang terpenting bagi aku itu kamu sudah suka dengan kejutan yang aku buat," bisik Natan.Nathan menatap lekat mata indah yang membuatnya tertarik pada Zea pada pandangan pertama."Kamu cantik sekali malam ini, bahkan bunga-bunga di sana kalah cantiknya sama kamu." Natan merasa tidak bosan

  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   98. Momen

    Semakin lama penyakit yang Natan derita semakin parah, Natan sudah melakukan berbagai pengobatan selama empat bulan ini meskipun masih ia rahasiakan dari Zea.“Saran saya segera beritahu keluarga Anda, Tuan. Ini bukanlah sesuatu yang wajar untuk dirahasiakan lagi, kita tidak tau sampai kapan Anda bisa bertahan dari penyakit ini.” Dokter Johan yang merawat Natan selama ini memberi saran terbaik untuk Natan.“Justru itu yang saya takutkan, Dok. Saya tidak ingin istri saya yang sebentar lagi akan melahirkan malah harus stress memikirkan saya.” Natan bimbang sekarang.Dokter Johan juga tampak diam. “Atau beritahu saja Tuan Pradipta dan juga keluarga angkat Anda.” Dokter benar-benar menyarankan agar penyakit Natan diketahui oleh keluarga terdekatnya.“Saya akan pikirkan itu nanti, jadi kapan proses pengobatan saya yang selanjutnya?” tanya Natan setelah diam agak lama.“Dua Minggu lagi dari sekarang, ini sangat beresiko. Kemungkinannya hanya ada dua, selamat atau—”“Cukup, saya tidak ingin

  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   97. saat apa?

    Hari yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba, Anes sudah tampil cantik dengan gaun pengantin berwarna Navy pilihannya.Pada akhirnya, akad nikah lah yang menjadi akhir dari kata-kata Darren yang selalu mengatakan tidak menyukai gadis kecil yang merepotkan.“Selamat, Nes. Sekarang lo udah jadi istri orang, kurangin dikit bego lo kalau bisa. Takutnya Kak Darren bisa mati muda gara-gara kelak lo,” ucap Alea.“Nggak usah ngatain gue sekarang, Lea. Gue nggak akan berubah semudah itu, ya kali sifat yang udah tumbuh dari lama bisa gue ubah gitu aja.” Anes mengerucutkan bibirnya.Anes merasa Alea seperti meledek dirinya.“Jangan ribut sekarang, waktunya kita foto-foto.” Zea menengahi perdebatan kedua sahabatnya.“Mas, sini!” Dengan senyum lebarnya, Zea memanggil Nathan untuk mendekat ke tempat pengantin.Begitu pula dengan Alea, dia ikut memanggil Akas untuk berfoto bersama dengan mereka.Sekarang mereka bertiga sudah bukan

  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   96. Penyakit

    Sesuai dengan permintaan Zea, Akas benar-benar menepati janji untuk bertanggung jawab.Dengan berani, Akas membawa kedua orang tuanya ke rumah Alea dan mengakui kesalahannya pada kedua orang tua Alea.Awalnya tentu saja Surya dan Reni marah, tapi memikirkan Deva yang sedang berbadan dua, akhirnya mereka setuju untuk menikahkan Akas dengan Alea.Dan saat ini, Akas dan Alea sudah resmi menjadi sepasang suami istri. Baru saja Akas melantunkan ijab kabul di depan penghulu dan para saksi pernikahannya.“Jangan nangis lagi, sekarang lo juga udah jadi istri orang. Gue nggak nyangka bentar lagi kita bakal jadi ibu bareng-bareng.” Zea memeluk Alea yang tidak berhenti menangis sejak tadi.“Lo nggak marah sama gue?”“Enggak, Lea. Gue udah punya Mas Natan, Akas udah nggak ada lagi di hati gue.” Zea tersenyum tanpa beban agar Alea tidak terus kepikiran.“Gue nggak dipeluk?” Anes mengerucutkan bibirnya.Gadis polos itu muncul

  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   95. Menggebu-gebu

    "Ngaku sekarang, Alea. Yang tidur bareng gue di kode waktu itu benar-benar lo 'kan? tanya Akas langsung to the point."Nggak usah ngarang deh lo, dia nggak tahu apa-apa soal itu." Alea mengalihkan wajah.Alea tidak berani menatap mata Akas secara langsung."Kalau emang bukan elo, terus kenapa lu nggak berani natap mata gue? Tatap mata gue, Alea. Bilang sama gue kalau cewek yang waktu itu bukan Allah!" tekan Akas membuat Alea semakin tersudutkan.Alea diam, dia tidak menatap wajah Akas tapi tangannya terkepal di belakang punggungnya."Nggak usah menghindar lagi, Lea. Gue udah tahu semuanya, gue udah cari tahu sendiri. Dari CCTV lobby kamar hotel itu, cuma lo satu-satunya cewek yang yang masuk ke dalam kamar yang sama dengan kamar yang gue tempati waktu itu."Deg!Alea memegang, ia tak menyangka bahwa Akas bisa mengetahui semuanya dalam jangka waktu secepat itu.  'Sial, gue nggak kepikiran soal CCTV itu,' rutuk A

  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   94. Aneh

    Tidur Natan terganggu karena dia merasa ada pergerakan di dekatnya, perlahan-lahan matanya yang sayu itu mulai terbuka dan terkejut melihat istri yang amat sangat ia rindukan ada di sampingnya.“Baby, kamu sudah pulang?” Suara serak Natan nan begitu lemah tak bertenaga membuat tangis Zea tak terbendung lagi.“Maaf, Mas. Maaf, gara-gara aku pergi Mas Natan jadi sakit begini,” sesalnya.Bak mendapatkan asupan tenaga, Natan yang tadinya lemah tidak kuat untuk bangun sendiri langsung bisa duduk tanpa bantuan orang lain.“Aku baik-baik saja, Sayang. Jangan menangis lagi.”Akas dan Darren melongo melihat aksi Natan, mereka saling tatap sesaat sebelum akhirnya mereka melongos.“Dasar kang bucin,” maki Akas.Sejak tadi ia direpotkan mengurus Natan yang seperti orang yang akan mati besok, eh tahunya sekarang pas di depan istrinya Natan malah sok kuat padahal aslinya masih lemah.“Tembok kalua dikasih nyawa ya begitu, man

  • Mendadak Dinikahi CEO Arogan   93. Menyesal

    Diam-diam Alea mengaktifkan ponselnya dibagi buta, baru 1 menit Alea mengaktifkan ponselnya. Benda tersebut dan sumber bunyi sehingga Alea harus bergerak pergi meninggalkan kamar hotel agar kedua sahabatnya tidak memarahi nya habis-habisan karena mengaktifkan ponsel.“Apa?” tanya Alea langsung to the point.     “Akhirnya nomer lo aktif juga.” Alea bisa mendengar jelas helaan nafas lega seseorang dari seberang sana. “Kalian di mana? Semua orang sibuk nyariin kalian yang menghilang tiba-tiba.”“Bukan urusan lo.” Alea membalas dengan sinis.  “Lo kenapa gini sih sama gue? Pulang, Lea. Kalian bikin semua orang khawatir tau nggak?” Suara Akas melembut.Dia tidak ingin menyakiti hati Alea meskipun sedang dalam keadaan kesal.“Nggak akan, dan satu lagi. Gue harap gue pulang nanti lo nggak pingsan pas denger kabar yang gue bawa.”Tut.Alea mematikan ponselnya kembali, ia tidak ingin keberadaan mereka bisa dilacak oleh

DMCA.com Protection Status