Share

Chapter 128

Annisa sama sekali tak beranjak dari tempat duduknya menyelesaikan pekerjaan yang sudah menggunung di atas meja. Dia bahkan melewatkan waktu makan siangnya karena terlalu fokus pada pekerjaannya.

Suara ketukan pintu dari luar sedikit menarik fokus Annisa. Dia lngsung mengizinkan orang itu masuk ke ruangannya tanpa mengalihkan pandangan dari layar laptop yang sedari tadi terus menyala.

Langkah Zidane terhenti sejenak di ambang pintu sambil melihat istrinya yang sama sekali tidak menyadari kehadirannya. Dia berjalan mendekat lalu menaruh kantung kresek berwarna putih berisi makanan di atas meja kerja Annisa.

"Kerja boleh, tapi jangan sampai lupa makan," ucapnya sambil menatap Annisa yang saat itu masih fokus pada layar laptopnya.

Mendengar suara yang sangat familiar, gadis itu pun mendongak untuk memastikannya. Kedua sudut bibirnya tertarik sedikit ke atas mengulas sebuah senyum yang sangat manis.

"Kukira kau Tiara," sahut Annisa tenang. "Sedang apa kau d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Umi Haina Umi Haina
sayang jidan selalu mnyimpn rahasia..GK tebuka. laman ksel
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status