Share

Bab 277

Wajah Martin membiru memperhatikan asyiknya Brandon dan Enrica yang begitu akrabnya bercanda dan tertawa bersama.

Menantu sampah itu berani-beraninya mendekati perempuan cantik di hadapannya, bahkan dengan modal dari kekayaan Keluarga Limantara pula! Sungguh muak Martin melihat pemandangan di depannya ini!

....

Setelah makan malam, Hannah berniat untuk merebahkan tubuhnya dan istirahat. Tiba-tiba, ponselnya berdering.

“Martin, malam-malam begini ada apa meneleponku?” Hannah memasang wajah ketus saat menjawab telepon Martin.

Hubungan keduanya memang tidak baik. Martin jarang menghubungi Hannah lewat telepon.

“Hannah, apa kamu sedang bersama suami sampahmu itu?” Martin bertanya dengan senyum menjijikkannya.

“Memangnya kenapa? Apa urusannya denganmu?” Bahkan dari sambungan telepon pun, suara Hannah dapat terdengar jelas begitu ketus.

“Ya, memang nggak ada hubungannya denganku, sih. Hanya saja, kamu harus tahu. Menantu sampah alias suamimu itu, lagi menghamburkan uang Keluarga Limantara, b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status