Share

Bab 81 : Firasat Buruk

“Huwa! Aku setuju, Pa!” teriak Vindreya dengan semangat, “Ini demi kebaikan Kenzo plus demi kebaikan hubungan kami. Hihihi.” 

Kenzo menatap sinis pada Vindreya. Ingin sekali rasanya tangan kanannya memukul dahi Vindreya seperti yang biasa dia lakukan karena kesal, tetapi dia terpaksa menahannya karena ada Gavin dan Freya di sana. Mungkin pria dan wanita yang sudah berusia matang itu tidak akan suka melihat anak mereka diperlakukan seperti itu. 

“Gimana, Kenzo? Kamu mau ‘kan terima tawaran Om?” tanya Gavin. 

“Ya, maulah, Pa!” Ah, Vindreya lagi-lagi berulah dan membuat Kenzo semakin kesal. “Ngapain juga Kenzo harus nolak? Mending sekarang Papa langsung hubungi aja pemilik kostnya dan suruh dia untuk nyiapin satu kamar istimewa untuk calon menantu Papa yang tamvan ini.” 

“Idih.” Kenzo menatap sinis melihat

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status