Share

270 kedatangan Kamila

"Kapan datang?" tanyaku lagi

Gadis manis berambut panjang itu menghampiri. Dia duduk di ujung ranjang, dengan mata bulatnya menatap ke arahku.

"Baru saja datang, Tante. Tante kenapa di kamar terus? Sakit?" Saffa bertanya dengan meraba tanganku yang ada di dekatnya.

"Enggak, kok. Tante baik-baik saja. Emh ... Saffa sama siapa datang ke sini?"

"Sama Mama dan Papa. Kita akan menginap di sini, loh."

"Oh, ya? Senengnya ...."

Saffa tersenyum begitu manis. Kemudian dia naik ke atas tempat tidurku dan berbaring di sana menatap langit-langit kamar berhiaskan lampu. Sedangkan aku, memilih menemui Alina yang katanya baru saja datang.

Aku tidak khawatir Saffa berada di kamar seorang diri. Dia sudah besar, tahu mana yang akan membuatnya celaka dan yang tidak.

"Mbak Alina, kapan datang?" sapaku kepada adik dari Aldi itu.

"Hai, Run. Baru saja, kita disuruh Papa buat nginap di sini. Katanya khawatir."

Aku menjatuhkan tubuh di samping wanita yang selalu tampil cantik itu. Aku terus bertanya per
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status