Share

18. Siapakah Adrian?

last update Terakhir Diperbarui: 2024-12-20 16:09:21

"Naomi, mau apa lagi kamu datang ke rumahku? "Tanya Adrian menatap sinis ke arah wanita yang menjadi kekasihnya itu.

"Adrian, jaga sikapmu baik-baik mau bagaimanapun Naomi adalah calon istrimu kalian sendiri sudah melakukan pertunangan kan dan sebentar lagi akan langsungkan pernikahan. "Jawab sang papa yang membela Naomi di hadapan Adrian

"Aku tidak mau menikah dengannya, karena aku sudah tidak mencintainya lagi Naomi sudah menghianatiku pak dengan laki-laki lain yang tidak lain adalah sahabatku sendiri Arga. "Ujar tegas Adrian yang merasa telah dibohongi selama ini oleh sang kekasih.

"Sepertinya Adrian salah paham mungkin dia tidak sengaja bertemu denganku saat aku dengan salah satu teman sedang bertemu di luar. "Naomi pun mengelak karena dia tidak mau disalahkan oleh orang tua Adrian.

"Sudahlah, yang terpenting adalah Om tidak mau pernikahan kalian batal sebentar lagi kalian akan menikah dan mau makan segera memiliki seorang menantu Adrian adalah anak Om satu-satunya jadi oh hanya i
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    19. Memilih Cinta

    Adrian pergi menggunakan taksi online, Dia pergi kembali menuju rumah Almira dia tidak sadar bahwa tadi Amira istrinya mengikutinya hingga perumahan ini namun tidak tahu tentang siapa sebenarnya suami yang menikahinya tersebut."Assalamualaikum. "Ucap almira yang baru saja tiba di rumah."Waalaikumsalam, Kamu dari mana saja Almira sampai malam begini." Tanya Fitri yang mulai cemas pada putrinya."Aku tadi ada urusan sebentar dulu," jawab Amira yang terpaksa berbohong pada sang ibu.Almira langsung pergi ke kamarnya dia masih benar-benar menaruh curiga pada suaminya Adrian karena dia tahu ada yang disembunyikan oleh sang suami tentang siapa identitas aslinya yang sebenarnya.Tidak selang beberapa lama akhirnya Adrian pun kembali ke rumah keluarga Almira dengan membawa tas yang cukup besar berisikan baju dan juga barang-barang yang masih bisa dia bawa dari rumah orang tuanya."Assalamualaikum. "Ucap Adrian yang langsung mencium punggung tangan Ibu mertuanya Fitri"Waalaikumsalam kamar k

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-20
  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    20. Hati Yang Terluka

    Pagi ini Almira sudah berdandan rapi, lengkap dengan gamis dan jilbab putihnya. Almira memang sangat cantik dan anggun hanya saja menurut Adrian Almira sangatlah jutek dan juga galak, mungkin karena gadis itu tidak pernah dekat dengan laki-laki manapun, sehingga wajar saja dia sangat tegas dan menjaga dirinya dengan baik.Adrian terbangun mengusap kedua matanya , ia tersenyum merasa kagum dengan kecantikan sang istri. Tidak pernah terbayangkan oleh Adrian dia akan menikah dengan wanita tertutup seperti Almira."Cantik sekali." Ucap Adrian yang langsung terdengar Almira hingga gadis itupun menoleh kearahnya."Apa katamu?" Tanya Almira "Tidak, tumben sekali kamu sudah cantik pagi-pagi seperti ini." Ujar Adrian."Aku ada acara lamaran naswa dengan calon suaminya." Jawab Almira."Aku antar saja bagaimana?" Tanya Adrian menawarkan diri untuk mengantar sang istri."Tidak perlu, aku bisa berangkat sendiri." Walau mereka tinggal satu rumah, namun tetap saja sikap almira masih tidur berubah

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-21
  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    21. Sadar Diri

    Melihat Almira menangis keluar dari rumah naswa, membuat adrian pun penasaran apa yang sebenarnya terjadi, hingga akhirnya diapun diam-diam melihat kerumah naswa dan sangat terkejut karena pria yang menjadi calon suami sahabat sang istri adalah ustad Ali. "Pantas saja Almira pergi begitu saja." Batin Adrian yang langsung memutuskan untuk pergi dan mencoba mencari Almira yang dirundung kecewa serta patah hati atas lamaran ustadz Ali. Almira pun berhenti disebuah taman, dan langsung menangis sepuasnya."Kenapa Allah tidak adil padaku," teriak Almira yang terus menangis histeris.Untuk pertama kalinya Almira menangisi seorang laki-laki dalam hidupnya selain sang ayah, yaitu ustadz Ali, pria yang selama ini ia simpan namanya dalam do'a dan berharap kelak akan menjadi seseorang yang mencintainya dengan tulus. Namun, takdir justru mempertemukan dia dengan Adrian laki-laki yang sama sekali tidak dia kenal.Adrian berhasil menemukan Almira, melihat Almira menangis ditaman seketika membuat h

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-21
  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    22. Penampilan Baru Adrian

    Almira dan Adrian pun sampai di rumah Fitri dan ustadz Kahfi yang baru saja tiba di rumah menatap senyum putri dan juga menantunya yang mulai terlihat aku harus. Sebuah kebahagiaan yang seharusnya terpancar sejak awal mereka menikah mungkin ustadz kafi memang tidak menerima kehadiran Adrian saat pertama kali dia menikah dengan putrinya hanya dengan mahar sebesar 100.000 tetapi seiring berjalannya waktu ternyata memang Adrian adalah laki-laki yang baik bahkan dia mampu menjaga amanah untuk selalu ada di samping putrinya."Masya Allah, ini yang selalu Ibu tunggu akhirnya kamu mau juga pulang bersama dengan Adrian. "Puji Fitri menatap senyum putri dan juga menantunya."Ibu dan juga bapak ngapain ada di luar rumah, apa mungkin memang sengaja menunggu aku dan juga Mas Adrian? "Tanya Almira menatap curiga pada sang Ibu dan juga ayahnya."Ibu baru selesai berjualan, Bapak juga baru pulang mengajar jadi ibu sempatkan untuk mengobrol berdua bersama Bapak membicarakan tentang masa depanmu dan j

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-22
  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    23. Perubahan Adrian

    "Almira, setiap manusia itu bisa berubah kapanpun selama Allah membolak-balikkan hatinya, kamu jangan bersikap seperti itu pada suamimu lagi ya karena ibu tahu Adrian adalah laki-laki yang baik. "Papar sang ibu mencoba untuk menasehati putrinya karena dia tidak mau Almira terus-menerus menuduh Adrian adalah laki-laki yang jahat."Tapi Bu, sampai detik ini dia tidak pernah memberitahukan kita tentang keluarganya dia selalu bilang keluarganya tinggal di kota sedangkan dia bisa mendapatkan uang dari manapun aku curiga selama ini uang yang dia berikan pada kita adalah uang haram. "Jawab Almira."Astagfirullah Almira, kamu jangan menuduh seorang seperti itu apalagi dia adalah suami kamu sendiri Adrian selalu mengatakan pada ibu bahwa ini adalah uang halal jadi ibu anggap bahwa memang ini adalah uang halalnya karena ibu yakin anak itu tidak akan pernah berbohong. "Ujar Fitri yang tetap membela Adrian di hadapan Putri kandungnya sendiri.Almira pun mengalah, dia tahu sampai kapanpun dia menc

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-22
  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    24. Penyakit Sang Bapak

    Almira pun langsung berdiri, dia menatap bapaknya penuh kecewa karena merasa selama ini bapaknya tidak pernah memberitahukan dia tentang ustadz Ali dan baru Almira tahu bahwa ternyata memang ustaz Ali sudah dijodohkan sejak lama dengan sahabatnya."Kenapa bapak tidak pernah bicara padaku, bahwa bapak sudah tahu semua tentang perjodohan ustadz Ali dan juga sahabatku? "Tanya Almira menatap sang bapak dengan mata berkaca-kaca."Almira, Kamu kenapa menanyakan hal seperti itu lagi pula kamu kan sudah menikah dengan Adrian dan ustadz Ali pun sudah akan menikah dengan sahabatmu seharusnya kamu itu senang. "Jawab ustadz Kafi menatap heran putrinya.Ustad kafi memang tidak tahu bahwa selama ini putrinya mencintai secara diam-diam ustad Ali murid nya itu,"Almira, Kamu duduk biarkan bapak bicara sebentar ibu heran kenapa kamu tiba-tiba saja marah sama bapak seperti itu? "Tanya Fitri yang juga penasaran dengan sikap putrinya tersebut."Aku sudah lama mencintai ustadz Ali Bu, pak aku berharap sua

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-23
  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    25. Luka Kehilangan

    Mengetahui hal tersebut membuat Almira pun semakin menangis dia tidak menyangka bahwa selama ini bapaknya menyembunyikan rasa sakit karena hinaan setiap orang, terlebih apa yang dialami oleh Almira pasti sangat membuat bapaknya terpukul dan tidak ada satupun orang tua yang mau membuat anaknya dekat dengan.Sembari menunggu pemeriksaan dokter terhadap ustadz kafi, Almira pun mencoba menenangkan diri di taman dekat Rumah sakit rasanya hatinya masih sangat hancur ketika tahu apa yang sebenarnya terjadi, andai saja Mungkin dia tahu sejak dulu Mungkin dia tidak akan lagi pernah membahas tentang ustazah Ali kepada kedua orang tuanya."Jangan terlalu dipikirkan, lebih baik sekarang kamu fokus pada kesembuhan bapakmu. "Sahut Adrian sembari memberikan sebuah tisu dan air minum untuk istrinya itu."Terima kasih banyak, tapi aku tidak butuh semangat darimu lebih baik kamu fokus aja sama diri kamu sendiri. "Jawab Almira yang masih tetap aja pada sang suami."Dalam kondisi bapakmu yang seperti in

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-23
  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    26. Pertemuan Adrian Dan Naomi

    Setelah acara pemakaman selesai, semua orang pun kembali ke rumahnya masing-masing suasana rumah Almira pun terasa hampa tanpa adanya seorang ayah di sampingnya, rasanya semua berbeda namun kita mengira harus bisa tegar dalam menghadapi semua ujian dalam hidupnya."Assalamualaikum, Almira "ucap seorang wanita yang berpakaian rapi didampingi dengan putrinya yang tidak lain adalah nyonya laudya mantan bos dari Almira."Waalaikumsalam, ibu laudya ibu bisa datang ke sini? "Tanya Amira yang merasa terkejut dengan kehadiran mantan bosnya tersebut."Saya tahu dari naswa, bawahi aku baru saja meninggal jadi saya menyempatkan diri untuk datang ke rumahmu karena saya tahu kamu adalah karyawan saya yang baik Amira Dan saya merasa bahwa saya masih ada tanggung jawab untuk peduli padamu." Jawab nyonya laudya."Ma, ayolah lebih baik kita pergi saja dari sini aku tidak mau lama-lama ada di rumah sumpek ini. "Kalau Naomi yang merasa kesal berlama-lama di rumah Almira."Kamu harus bersikap sopan ini r

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-24

Bab terbaru

  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    93. Cinta Yang Perlahan Tumbuh

    Adrian pun, langsung membawa Naomi untuk masuk ke dalam untunglah Imas sudah memasak untuk sarapan pagi sehingga mereka berdua bisa makan pagi bersama.Seolah seperti sebuah mimpi, Adrian memperlakukan hobi dengan begitu sangat manis sama seperti perlakuannya saat bersama dengan Almira, apa mungkin memang kini Adrian sudah bisa merasakan bahwa Naomi memang mencintainya dengan sangat tulus walaupun dia memiliki kesalahan yang sangat besar terhadap dirinya."Bi, tolong buatkan jus mangga minuman kesukaan Naomi ya. "Pinta Adrian pada Imas membuat Naomi pun semakin tidak menyangka bahwa Adrian begitu sangat perhatian padanya."Terima kasih banyak ya, tapi aku bisa minta sendiri sama Bi Imas." Jawab Naomi yang masih belum bisa terbiasa dengan perhatian Adrian karena dia sendiri sudah melakukan sebuah kesalahan besar padanya sehingga jika suatu saat nanti Andrian tahu bahwa sebenarnya Naomi sudah berselingkuh dengan Arga entah apa yang akan dilakukan oleh Adrian."Mulai hari ini aku akan me

  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    92. Kesalahan Besar

    Naomi Perlahan membuka mata, dia langsung terperanjat kala mendapatkan dirinya ada diatas kasur kamar hotel milik Arga, namun dia tidak melihat Arga sang kekasih."Apa yang terjadi padaku, kemana Arga?" Ketakutan Naomi mulai menghantui dirinya. Ia pun bergegas ke toilet untuk merapikan diri."Arga, kamu dimana?" Teriak Naomi yang sama sekali tidak ada jawaban yang dia dengar, naomi pun mulai mencari keberadaan Arga di sekitar kamar yang sudah sepi dan dia mencoba untuk keluar hotel namun tidak ada satupun orang di sana.Naomi perlahan mengambil ponselnya, menekan sebuah nomor yang tidak lain adalah nomor Arga namun justru nomornya malah tidak aktif dia tidak mengerti kenapa Arga tiba-tiba saja pergi meninggalkannya di kamar hotel dan dia pun bertanya-tanya tentang dirinya apa yang terjadi semalam antara dia dan juga Arga.Melihat banyak sekali panggilan tak terjawab dari suaminya Adrian, dia pasti sangat khawatir dengan Naomi yang tidak pulang semalaman Dia pikir bahwa dia hanya akan

  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    91. Terjebak Satu Malam

    "Bagaimana malam ini untuk merayakan rencana baru kita untuk Adrian Kita menginap saja di hotel. "Ajak Arga."Kenapa harus di hotel sayang kenapa nggak di cafe atau restoran saja. "Jawab Naomi yang mencoba untuk menolak."Naomi, aku ini kan sekarang tinggal di hotel dan setiap harinya aku harus berpindah-pindah hotel untuk menghindari Adrian jadi kalau seandainya aku di tempat umum bersamamu dan ada orang suruhan Adrian atau karyawannya yang melihat kita justru itu akan membahayakan lebih baik kita merayakannya di hotel saja dan aku janji tidak akan berbuat yang aneh-aneh. "Papar Arga mencoba untuk meyakinkan Naomi."Ya sudah kalau begitu lebih baik kita pergi saja sekarang karena malam hari aku harus segera sampai di rumah karena pasti Adrian akan mencariku. "Jawab Naomi yang langsung mengiyakan permintaan Arga.Entah apa yang ada dalam pikiran Naomi, dia benar-benar lupa dengan identitasnya sebagai seorang istri dari Adrian dia malah terbuai dengan bujuk Rayu Arga yang begitu sangat

  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    90. Batin Tersiksa

    Adrian baru saja sampai kantor, dengan wajah murungnya dia menghampiri Ilham."Ada apa lagi sih Adrian, ini masih pagi tapi wajahmu murung seperti itu apa ada masalah lagi dengan istrimu Naomi? "Tanya Ilham Yang penasaran."Setiap hari aku selalu saja bertengkar dengan Naomi, padahal aku berharap ketika aku pulang ke rumah aku akan mendapatkan ketenangan dan aku akan mendapatkan seorang istri yang bisa mengerti dengan keadaanku tapi ternyata justru aku malah mendapatkan Naomi apa mungkin aku salah menikahinya. "Jawab Adrian dengan raut wajah kesal."Adrian, jangan selalu menyelesaikan masalah dengan emosi, apa kamu tidak sadar apa yang kamu lakukan pada Amira kamu tidak memberikannya kesempatan untuk menjelaskan semuanya bahkan kamu langsung menggugat cerai dia hari itu juga. "Papar Ilham yang memang mengetahui tentang masalah yang terjadi antara Almira dan juga Adrian."Apa yang aku lakukan pada Almira, itu adalah keputusan yang sangat tepat karena tidak pantas wanita seperti dia men

  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    89. Aku Yang Pernah Disia-siakan

    Melihat kondisi rumah tangga Adrian, membuat Imas pun merasa sedih karena mau bagaimanapun dia sudah menganggap Adrian seperti putra kandungnya sendiri. merawat Adrian sejak masih bayi membuat Imas pun memiliki ikatan batin pada laki-laki bertubuh kekar dan berparas tampan itu sehingga tentu saja Imas juga merasakan sedihnya Adrian yang sudah tidak lagi bisa bersama dengan Almira."Mas, bibi sudah buatkan Mas Adrian sarapan jangan lupa dimakan ya. "Ucap bi Imas dengan senyuman membuat Adrian pun tidak bisa menolaknya, karena dia begitu sangat menyayangi dan menghargai BI Imas seperti orang tua kandungnya sendiri."Tentu saja Bi, aku minta bibir temani aku sarapan ya. "Ajak Adrian membuat Imas pun menuruti keinginannya."Bagaimana pekerjaan Mas Adrian di Bandung apakah semuanya lancar? "Tanya Imas yang seolah seperti seorang ibu yang menanyakan kondisi anak laki-lakinya itulah yang membuat Adrian memang lebih dekat dengan Imas karena saat kecil sang papa selalu sibuk dengan pekerjaann

  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    88. Cinta Yang Pudar

    Mendengar ucapan Naomi, membuat Adrian pun merasa bersalah karena dia sudah bersikap tidak adil pada istrinya sendiri, padahal pernikahan yang terjadi di antara mereka berdua semua karena keinginannya tetapi dia justru malah tidak bisa melepas bayang-bayang Almira dari kehidupannya, terlebih saat ini dia tahu bahwa Almira ternyata Tengah hamil entah anak siapa yang tengah dikandungnya, tetapi jika benar itu adalah anak kandungnya Adrian semakin tidak bisa memaafkan dirinya sendiri karena sudah menyia-nyiakan Almira."Maafkan aku Naomi, aku benar-benar sibuk sekali di Bandung bukan berarti aku menghancurkanmu tapi nanti kita atur waktu saja untuk benar-benar mencari waktu untuk bulan madu kita. "Ucap Adrian membuat Naomi pun tidak terlalu bahagia karena kini dalam hatinya sudah ada sosok Arga yang benar-benar sangat mengerti dirinya."Jangan terlalu banyak dipikirkan aku tidak mau memaksa kamu untuk langsung mencintaiku begitu saja lagi pula kamu kan sedang sibuk karena papa sedang ber

  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    87. Terlanjur Nyaman

    Setelah pekerjaannya selesai, Adrian dan Ilham memutuskan untuk pergi ke Jakarta adrian akan kembali lagi ke Bandung untuk mencari keberadaan Almira Mantan istrinya sekaligus dia pun harus mencari tahu tentang kehamilan Almira apa kamu mungkin anak Dia atau mungkin anaknya Arga."Kamu tidak mau bawa oleh-oleh untuk istrimu Naomi, sudah hampir tiga hari Kamu sepertinya tidak memberikan kabar pada dia aku tidak pernah melihat kamu telepon-an ataupun memberi kabar pesan kepadanya?" Tanya Ilham membuat Adrian pun terdiam, karena dia memang tidak peduli sama sekali dengan Naomi dia menikahinya hanya karena ingin membalas dendam pada Almira yang sudah menyakiti hatinya dengan berselingkuh dengan Arga padahal dia tahu bahwa sampai hingga detik ini, Adrian masih belum bisa menerima Cinta Naomi."Sudahlah, tiga hari bekerja di Bandung saja sudah membuatku sangat lelah terlebih aku harus kembali bertemu dengan Almira dengan kondisinya yang seperti ini hatiku terus bertanya-tanya siapa Ayah yang

  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    86. Jangan Paksakan Cinta

    "Adrian, ini hari terakhir kita di Bandung apa ada sesuatu yang ingin kamu lakukan di sini karena pekerjaan kita pun sudah selesai dan semua meeting sudah aku tangani. "Ucap Ilham pada salah satu rekan kerja yaitu sekaligus CEO perusahaan tempatnya bekerja."Entah kenapa, setelah aku bertemu dengan Almira kemarin aku ingin sekali bertemu dengannya tapi rasanya semua ucapanku selalu membuatnya sakit hati. "Jawab Adrian dengan raut wajah sedih seolah menyesal telah berkata seperti itu pada Almira."Lebih baik kamu cari tahu siapa Ayah yang ada dalam kandungan Almira, daripada kamu menyesal Adrian. "Ucap Ilham mencoba untuk mengingatkan Adrian."Tapi aku tidak tahu tempat tinggal Almira sekarang, bagaimana bisa aku mencarinya?" "Lebih baik besok kita fokus untuk pulang ke Jakarta dulu, dan setelah itu jika memang kamu mau kembali ke Bandung biarkan pekerjaan di kantor menjadi urusanku setidaknya sebelum Tuan mahrez pulang dari luar negeri. "Papar Ilham membuat Adrian pun merasa lega kar

  • Melepas Surga Yang Aku Dambakan    85. Berjuanglah Bersamaku

    "Almira, siapa tamu di luar? "Sahut Fitri sang ibu yang menghampiri putrinya keluar rumah, dia terkejut ternyata di depan rumahnya adalah ustad Ali salah satu murid dari almarhum suaminya ustad kafi.Ustadz Ali pun memberikan salam mengatupkan kedua tangannya dari kejauhan dan dibalas dengan senyuman oleh Fitri."Maaf Bu sama saya mengganggu, ada sesuatu yang ingin saya bicarakan dengan Almira. "Ucap ustad Ali yang tentu saja disambut hangat oleh Fitri Mama karena dia tahu laki-laki yang ada di hadapan yaitu adalah laki-laki yang baik dia tidak pernah sedikitpun menyakiti hati Almira putrinya selama mereka saling mengenal, hanya saja Mungkin takdir belum mempersatukan mereka Almira justru harus berjodoh dengan Adrian dan kini Dia memiliki anak dari laki-laki yang menjadi mantan suaminya itu."Ustadz Ali, tentu saja Ibu sangat senang karena akhirnya kamu mau lagi berkunjung ke rumah kami setelah Bapak meninggal Saya tidak pernah tahu tentang kabar kamu lagi Ibu baru dengar kata Almira

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status