Share

Pacaran Diam-Diam

Janice melangkah dengan percaya diri memasuki gedung perusahaan pagi itu.

Senyuman pun tidak berhenti mengembang di bibirnya saat ia menyapa para karyawan yang ia temui.

Walaupun seisi perusahaan juga sempat berkabung untuk Miriam, tapi semua sudah kembali normal sekarang.

Di belakang Janice pun, Edgard dan Jefry juga melangkah dengan percaya diri seperti biasanya.

Kehidupan dan keseharian mereka sudah kembali normal beberapa waktu terakhir, anak-anak pun sudah kembali ke sekolah dan Edgard serta Janice juga sudah kembali bekerja.

Edgard dan Janice sudah resmi berpacaran, bahkan Edgard sudah memesan cincin untuk melamar Janice.

Namun, Janice yang ingin menikmati harinya dengan tenang pun meminta pada Edgard agar jangan mempublikasikan hubungan mereka dulu karena rasanya akan tidak nyaman bagi Janice.

"Entah mereka pernah mendengar desas-desus tentang kita atau apa pun, tapi kurasa lebih baik kita menyembunyikannya dulu. Kau juga harus fokus mengejar ketinggalan karena masalah k
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status