Share

Bab 159

Si pria cepak mengoles dagu dan berkata akrab, “Aldous Morgan, kami sangat menghormatimu. Kau adalah putra sulung dari Big Boss Morgan. Apa kabar ayahmu sekarang?”

Bukannya menjawab pertanyaan pria yang tak dikenalnya itu, Aldous malah menghadapkan wajahnya ke arah Marvin dan berkata, “Ada masalah apa, Tuan Rock? Apakah kita memang mau bertemu dengan dua orang ini?”

Si wanita menyergah. “Aldous, jika kau butuh sesuatu, biar kami bantu segera. Walaupun posisi kami terbilang tinggi di kantor ini, kami dengan senang hati melayani salah satu bagian dari masyarakat seperti Anda.”

Mendengar omongan yang sok diplomatis itu, Marvin mau terkekeh rasanya. Marvin  melempar pandangannya ke arah pintu masuk. Dia ingin segera ke sana tetapi pria dan wanita menyebalkan ini sepertinya mau cari masalah.

Aldous acuh tak acuh dengan penawaran wanita itu. Sekilas dia melirik huruf-huruf yang menempel di dada dia dan rekannya. “Tuan Rock, kalau kita tidak ada urusan d
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status