Share

Pria bernama Abbas

"Tuan, Nona Intan pergi ke rumah seorang pegawai dari salah satu cabang perusahaan kita. Ia tinggal bersama istrinya di kawasan Jakarta Utara."

"Siapa nama pria itu?"

"Dari informasi yang kami dapatkan, dia bernama Abbas."

"Abbas?"

Abraham telah mengutus beberapa orang untuk mengikuti kemana Intan pergi. Itulah sebabnya Abraham juga tahu Intan di bawa ke rumah sakit. Bahkan mereka juga mengabarkan bahwasanya Intan pingsan dan dibawa oleh seorang pria tak di kenal ke rumah sakit. Itulah sebabnya Abraham telah berada di rumah sakit mengunjungi putrinya.

"Adakah seseorang yang kau kunjungi?"

"Ah, di - dia hanya mandor proyek yang bekerja di salah satu perusahaan kita, untuk apa ayah mengurusi hal semacam itu?" Intan mengelak diinterogasi.

"Apa tidak bisa kau wakilkan kepada orang lain, atau setidaknya ada sopir yang mengantarmu?"

"Aah, ayah. Intan bertanggung jawab dengan proyek ini. Jadi ayah tidak perlu khawatir Ayah,"

Sekarang Inta
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status