Share

Bab 43

Mata Hasni memerah dan hatinya dipenuhi kepanikan.

Dia mengerti, dia mengerti segalanya, tapi ....

"Alvin, bagaimana kamu bertanggung jawab pada Janet ...."

Alvin menunduk, merasakan kelelahan yang tak terlukiskan. Dia berkata dengan tenang, "Bu, aku akan menebusnya. Apa pun yang dia inginkan nanti, aku akan memberikannya padanya."

Begitu kata-kata itu diucapkan, pintu bangsal dibuka.

Alvin melihat ke arah pintu.

Janet mengenakan gaun putih, rambutnya tergerai. Dia memegang buah-buahan dan suplemen di tangannya.

Saat mata mereka bertemu, jantung Alvin berdetak kencang.

Janet ....

Janet memandangnya dengan perasaan yang tak terkatakan di dalam hatinya.

"Kudengar Nenek dirawat di rumah sakit jadi aku datang jenguk," kata Janet dengan tenang.

Saat mendengar suara, Hasni segera berdiri. Melihat bahwa itu adalah Janet, Hasni buru-buru menyapanya, seolah-olah dia sedang melihat putri kandungnya, dia sangat ramah, "Janet!"

"Bu, apakah Nenek baik-baik saja?" Janet meletakkan barang-barang itu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status