Share

Seleksi Alam

" lelaki itu sangat licik, aku takut dia menyandra dan mengancam anggota kita. Jika mereka tidak teguh bisa-bisa malah menjadi bumerang bagi kita" jelas Gael. Dia sudah sekali di ancam dan kali ini dia tidak mau hanya karena bawahannya rencana mereka akan gagal.

" kau ada benarnya" ucap Ansel menyetujui ucapan Gael.

" tapi bagaimana jika banyak dari mereka yang pergi, kita juga tidak memiliki banyak sumber daya" Ansel tidak menemukan solusi untuk masalah ini.

" kalaupun sedikit, setidaknya mereka bisa di percaya" jawab Gael sambil menerawang jauh. 2M harus berani ambil resiko, lawan mereka kali ini tidak main- main.

" kalian disini?" Myria keluar kamar karena mendengar suara dari ruang kerja Gael.

" bagaimana lukamu?" tanya Ansel berbasa-basi.

" terus membaik berkat Sonia" jawab Myria tenang kemudian duduk di sofa.

" ah ya kalian sedang membahas lelaki tua itu?" lanjut Myria, membuat Ansel menatap Gael meminta jawaban darimana Myria mengetahui hal ini.

" Myria yang memberikan informasi
M.asa

" sebenarnya apa yang sedang kau recanaan?"

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status