Share

60. Dilema

Maya masih memegang ponselnya, menatap pesan ancaman yang baru saja diterimanya. Pesan itu terus berulang di kepalanya, membuatnya semakin bimbang. Siapa orang ini? Kenapa dia begitu marah dengan kedekatannya bersama Gilang?

Saat pikirannya terus berputar, suara ketukan pintu terdengar dari ruang tamu. Maya terkejut, seolah terbangun dari lamunannya. Ia melangkah perlahan menuju pintu, dan ketika ia membukanya, Gilang sudah berdiri di sana dengan senyuman hangat di wajahnya.

“Maya, aku kebetulan lewat di dekat sini. Aku pikir, mungkin aku bisa mampir sebentar,” kata Gilang sambil tersenyum. Namun, senyuman itu segera memudar ketika melihat raut wajah Maya yang cemas.

“Ada apa? Kamu terlihat tidak baik-baik saja,” tanya Gilang dengan nada khawatir, melangkah lebih dekat ke Maya.

Maya menarik napas dalam-dalam, berusaha menenangkan diri. “Aku... Aku baru saja menerima pesan aneh.”

Gilang mengerutkan kening. “Pesan aneh? Dari siapa?”

Maya menyerahkan ponselnya kepada Gilang, menunjukkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status