Share

seperti janji

Seperti janjiiku di pesan kemarin, maka hari ini kuputuskan untuk pergi menemui mantan ibu mertua yang berhati lembut dan bijaksana. Kukendarai motor lalu memarkirkannya di dalam halaman rumah mertua yang cukup luas dan besar.

Kulangkahkan kaki menuju pintu utama lalu mengetuknya, ucapkan salam sebelum masuk ketika ibu mertua terdengar menjawab salamku.

"Aisyah akhirnya kamu datang juga,", ucapnya dengan senyumgembira.

"Iya, Bu." Kusalami tangannya dan kucium kedua pipi kanan dan kirinya.

"Ayahmu sedang pergi ke luar bersama Hamid, duduklah ibu akan ambilkan minum," pintanya dengan ramah.

"Tidak usah ambil minum, Aisyah tidak akan lama lama, cuma mau bicara sebentar saja, Bu."

"Baiklah," jawabnya dengan wajah maklum dan dia segera duduk di dekatku.

"Ira sudah memberi tahu masalah yang kau alami dengan Hamdan, Ibu benar benar menyesal atas hal itu."

"Mas Hamdan, terus meneror dan menggangguku, Bu. Aku benar benar tak nyaman dan malu pada suamiku, kadang mas Hamdan datang sembarang wakt
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status