Share

Alan Sakit

last update Terakhir Diperbarui: 2024-08-11 06:08:37

Entah apa yang dirasakan oleh Alan belakangan ini,berat badannya menurun drastis nafsu makannya berkurang jauh. Sudah beberapakali dia ke dokter langganan nya untuk memeriksa kan penyakitnya. Sudah beberapa kali melakukan tes urine dan cek darah tetapi penyakit Alan belum terdeteksi. Terhitung hampir satu bulan lamanya Alan tidak bekerja karena sakit. Dan sudah hampir sepuluh hari Alan dirawat di rumah sakit karena Alan tiba-tiba jatuh di rumah nya.

"Ma tolong hubungi Airin,minta dia untuk datang kesini"pinta Alan pada Rania

"Si kakak udah dijalan pa,mungkin sebentar lagi sampai . Sebaiknya papa makan dulu ya,dari tadi mama lihat papa belum makan ".

Alan hanya mengangguk lemah sambil mendudukkan tubuhnya di tempat tidurnya.

"Oh ya ma,ibu sama mbak Maya sudah mama kabari kalau papa di rawat di sini?".

"Sudah pa,kata mbak Maya ibu tidak bisa datang, lututnya sakit,tapi mbak Maya nanti sore akan datang.Papa jangan terlalu banyak berfikir yang macam - macam ya. Pokoknya semua yang papa s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Penyesalan Alan

    Proses pengobatan Alan di Sinagpura berjalan lancar ,ternyata ada sedikit perbedaan hasil pemeriksaan antara rumah sakit kita dengan rumah sakit di Singapura. Jika menurut hasil pemeriksaan medis yang di temukan Airin ayahnya mengidap kanker paru,maka setelah sampai di Singapura dan di lakukan pemeriksaan dengan teliti Alan mengalami kelebihan cairan di paru - paru . Tindakan medis yang dilakukan adalah menyedot cairan yang ada di paru-paru Alan dan Alhamdulillah tindakan itu sudah berhasil dilakukan. Selama di Singapura Alan dan Rania ditemani oleh Airin dan didampingi Dandi sahabat Airin yang berprofesi sebagai dokter. Saat berada di Singapura Alan baru menyadari betapa tulusnya hati Airin dalam menyayangi dirinya. Terlihat bagaimana sabar nya Airin menemani di setiap proses pengobatan Alan selama di rumah sakit. Airin dengan sabar menghadapi Alan dan Airin lebih memilih menjaga Alan di rumah sakit karena kasihan melihat Rania. Rania juga merasakan jika Airin begitu menyayangi

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-15
  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Keinginan Saskia

    Sejak pulang dari Singapura bersama Alan dan Rania jadwal kegiatan Airin semakin padat. Pandu sudah menyerahkan pengelolaan keuangan perusahaan sepenuhnya pada Airin.Otomatis hal tersebut membuat jadwal kerja Airin menjadi begitu padat. Di mulai dari pagi hari sampai di sore hari bahkan terkadang sampai malam hari Airin dan tim nya masih bekerja . Airin mencoba membagi waktunya sebaik mungkin,perhatian pada keluarga besarnya juga keluarga baru ayahnya harus tetap berimbang. Airin tidak ingin kesibukannya mengurangi waktu nya bersama kedua keluarganya. "Ai , bunda lihat belakangan ini kamu sibuk terus. Apa nggak capek Ai?" tanya Saskia suatu malam."Capek sih bun,tapi Ai masih enjoy menjalaninya"."Ingat umur Ai,kamu sekarang bukan lagi gadis remaja,tetapi seorang wanita dewasa dengan segudang prestasi dan kesibukan. Apa tidak kepikiran untuk memperkenalkan seseorang pada bunda?"" Bundaaaaa kan bunda tau kalau Ai masih mau fokus kerja.Sabar dulu ya bunda ku sayang,nanti ada waktunya

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-17
  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Doa Saskia

    Hari sudah menjelang pagi perlahan Kokok ayam menyambut pagi mulai terdengar bersahutan ,Saskia baru saja selesai melaksanakan sholat tahajud dan selesai berdo'a. Dengan langkah perlahan Saskia berjalan menuju ranjang besar di kamarnya lalu membaringkan tubuhnya untuk beristirahat sebelum waktu Subuh datang. Dua tahun belakangan ini Saskia sudah mulai susah tidur di malam hari. Waktu istirahat malamnya belakangan ini jadi berantakan. Terkadang ia bisa tertidur setelah selesai sholat Isya tetapi lebih sering dia tidur ketika hari menjelang subuh. Ada banyak suara dalam kepala nya jika malam hari dan suara - suara itu yang membuat ia tidak dapat memejamkan matanya."Bunda ,nanti sore sepulang kerja Ai mau mampir kerumah ayah. Bunda tidak apa - apa kan jika Ai tinggal sampai sholat Isya?""Tidak masalah,kebetulan nanti sore bunda juga mau jumpa sama mami Popy kamu. Ada hal penting yang akan bunda bicarakan dengan mami Popy"."Kalau begitu salam buat mami ya bun,mungkin nanti hari Minggu

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-23
  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Pilihan Yang Sulit

    Airin membaca dengan seksama laporan keuangan yang ia terima dari sekretarisnya,ada perbedaan yang signifikan dalam laporan itu. Sudah berulang kali Airin membaca dan meneliti dimana letak perbedaan itu,tetapi Airin belum juga menemukan di mana letak salahnya. Kepala nya terasa berdenyut dengan kencang,hingga menimbulkan rasa nyeri yang tak tertahankan, perlahan dicobanya untuk mengurangi rasa nyeri itu dengan mencoba tenang dan menarik napas dengan perlahan. Setelah merasa sedikit tenang Airin mencoba menelpon Pandu untuk meminta pendapatnya terkait perbedaan laporan keuangan perusahaan mereka." Siapa ya Ai yang telah mencuri data dari perusahaan kita ya Ai,atau kamu ada mencurigai seseorang di kantor ini?" tanya Pandu saat dia menerima Airin diruangannya. "Ada sih om yang Ai curigai,tetapi karena belum tertangkap tangan Ai tidak bisa menuduh nya"."Siapa orangnya Ai?"" Sebaiknya kita minta penjelasan terlebih dahuli pada operator ruangan mengapa cctv di ruangan Airin tiba 0 tiba

    Terakhir Diperbarui : 2024-08-23
  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Sekecewa Itu

    Airin mematikan laptopnya kemudian dia meregangkan badannya agar sedikit lebih enak.Sore tadi Airin membawa beberapa pekerjaan yang masih tertunda dikantornya untuk dilanjutkan dirumah. Jarang sekali Airin membawa pekerjaannya jika pulang kerumah,ia lebih memilih mengerjakan dikantor dari pada harus membawa kerumah. Jika dikerjakan dirumah maka waktu Airin bersama bundanya agak sedikit berkurang,tetapi mau bagaimana lagi sekali ini tuntutan tugasnya sedikit agak ekstrim disebabkan kehilangan beberapa data keuangan yang dijual Dadang beberapa waktu yang lalu."Sudah malam Ai,sebaiknya kamu istirahat dulu lanjut besok pagi lagi"tegur bundanya saat mengantarkan cokelat panas ke kamar Airin."Ini baru selesai bun.Niatnya sih mau ngobrol sama bunda,eh taunya bunda udah disini aja"jawab Airin sambil menerima cangkir cokelat panasnya."Bagaimana keadaam kantor? sudah mulai membaik kan?""Alhamdulillah sudah bunda. Beberapa orang karyawan yang dicurigai sudah mulai di pindahkan ke bagian lain

    Terakhir Diperbarui : 2024-09-02
  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Anggota Keluarga Baru

    Tanpa terasa kehamilan Popy sudah sampai pada saat - saat terakhir menjelang kelahiran, semua keluarga dalam keadaan waspada menghadapi saat - saat kelahiran anggota keluarga baru mereka. Anggota keluarga baru ini berjenis kelamin laki-laki, semua anggota keluarga menyambut dengan gembira dan suka cita. Terkhusus Pandu yang begitu gembira karena dia sudah punya dua jagoan yang akan membuat harinya semakin berwarna dan bermakna. "Bunda, nanti sore Ai pulang agak lama karena Ai akan menemani si kembar ke toko buku. Tadi mami sudah meminta Ai buat mengantarkan mereka", pamit Airin pada Saskia. " Bukan kah hari ini jadwal mami kamu masuk rumah sakit Ai? " tanya Saskia"Justru itu bunda, kata mami biar nanti si kembar tidak badmood jika mereka tau mami tidak ada dirumah"." Ai yang akan jemput mereka disekolah hari ini? "" Iya bun. Tadi Ai juga sudah minta si mbak buat mempersiapkan bekal mereka. Mungkin malam ini si kembar akan bermalam di sini bun. Nanti aunty Putri juga akan kesini.

    Terakhir Diperbarui : 2024-09-18
  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Kecewa

    Saskia memeriksa sekali lagi hasil pekerjaannya sebelum menutup laptopnya saat akan pulang di sore hari. Beberapa rekan kerjanya terlihat sudah mulai beranjak meninggalkan ruangan tempat mereka bekerja. Hanya ada beberapa orang lagi yang belum meninggalkan ruangan termasuk Saskia sendiri. "Kia, pulang bareng ya" teriak Popy sahabatnya." Boleh,tapi aku nebeng kamu ya.Soalnya aku tidak bawa kendaraan.Tadi pagi aku buru - buru "."Tumben,kamu tidak bawa kendaraan. Kemana sepeda motormu Kia?"" Ya ampun mami Popy nggak dengar ya ? Tadi pagi aku buru - buru " jawab Kia sambil memainkan ujung rambutnya.Dengan langkah ringan keduanya meninggalkan ruangan mereka sambil sesekali tertawa bersama. Saat tiba di parkiran keduanya bertemu dengan Pandu sepupu sekaligus atasan Saskia."Sudah mau pulang Kia,Popy?""Seperti yang anda lihat tuan muda"jawab Saskia dengan entengnya. Pandu yang mendengar jawaban Saskia sedikit agak marah,karena Pandu paling tidak suka dengan sebutan tuan muda yang diuc

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-30
  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Perubahan Saskia

    Sudah dua hari ini Saskia melihat perubahan pada sikap dan tingkah laku Airin anaknya. Saskia merasa heran atas perubahan sikap Airin. Akhirnya Saskia minta bantuan Pandu untuk menanyakan perubahan sikap Airin. Siang hari saat makan siang Saskia meminta Pandu untuk menjemput Airin kesekolahnya. Baik Airin dan Saskia tidak akan heran jika Pandu menjemput Airin kesekolahnya. Airin akan senang hati mengikuti pamannya itu.Karena sudah pasti akan banyak jajan dan hadiah yang Pandu berikan. "Airin ,om lihat Airin kurang bersemangat,Ai sakit ya?" tanya Pandu ber basa basi."Ai nggak sakit om,tapi Ai kecewa sama ayah"."Oh ya? memangnya ayah Ai kenapa?""Om mau janji ? tidak akan bilang sama bunda?""Memangnya ada apa Ai?""Ai kecewa sama ayah om. Waktu hari Jum'at kemaren,saat kami semua pergi ke taman di alun - alun,Ai melihat ayah lagi jalan bersama seorang tante - tante.Ai jadi sedih om,Ai kecewa,Ai jadi kasihan sama bunda", Airin terisak dan memeluk Pandu."Kalau sekiranya Ai dibawa bun

    Terakhir Diperbarui : 2024-07-30

Bab terbaru

  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Anggota Keluarga Baru

    Tanpa terasa kehamilan Popy sudah sampai pada saat - saat terakhir menjelang kelahiran, semua keluarga dalam keadaan waspada menghadapi saat - saat kelahiran anggota keluarga baru mereka. Anggota keluarga baru ini berjenis kelamin laki-laki, semua anggota keluarga menyambut dengan gembira dan suka cita. Terkhusus Pandu yang begitu gembira karena dia sudah punya dua jagoan yang akan membuat harinya semakin berwarna dan bermakna. "Bunda, nanti sore Ai pulang agak lama karena Ai akan menemani si kembar ke toko buku. Tadi mami sudah meminta Ai buat mengantarkan mereka", pamit Airin pada Saskia. " Bukan kah hari ini jadwal mami kamu masuk rumah sakit Ai? " tanya Saskia"Justru itu bunda, kata mami biar nanti si kembar tidak badmood jika mereka tau mami tidak ada dirumah"." Ai yang akan jemput mereka disekolah hari ini? "" Iya bun. Tadi Ai juga sudah minta si mbak buat mempersiapkan bekal mereka. Mungkin malam ini si kembar akan bermalam di sini bun. Nanti aunty Putri juga akan kesini.

  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Sekecewa Itu

    Airin mematikan laptopnya kemudian dia meregangkan badannya agar sedikit lebih enak.Sore tadi Airin membawa beberapa pekerjaan yang masih tertunda dikantornya untuk dilanjutkan dirumah. Jarang sekali Airin membawa pekerjaannya jika pulang kerumah,ia lebih memilih mengerjakan dikantor dari pada harus membawa kerumah. Jika dikerjakan dirumah maka waktu Airin bersama bundanya agak sedikit berkurang,tetapi mau bagaimana lagi sekali ini tuntutan tugasnya sedikit agak ekstrim disebabkan kehilangan beberapa data keuangan yang dijual Dadang beberapa waktu yang lalu."Sudah malam Ai,sebaiknya kamu istirahat dulu lanjut besok pagi lagi"tegur bundanya saat mengantarkan cokelat panas ke kamar Airin."Ini baru selesai bun.Niatnya sih mau ngobrol sama bunda,eh taunya bunda udah disini aja"jawab Airin sambil menerima cangkir cokelat panasnya."Bagaimana keadaam kantor? sudah mulai membaik kan?""Alhamdulillah sudah bunda. Beberapa orang karyawan yang dicurigai sudah mulai di pindahkan ke bagian lain

  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Pilihan Yang Sulit

    Airin membaca dengan seksama laporan keuangan yang ia terima dari sekretarisnya,ada perbedaan yang signifikan dalam laporan itu. Sudah berulang kali Airin membaca dan meneliti dimana letak perbedaan itu,tetapi Airin belum juga menemukan di mana letak salahnya. Kepala nya terasa berdenyut dengan kencang,hingga menimbulkan rasa nyeri yang tak tertahankan, perlahan dicobanya untuk mengurangi rasa nyeri itu dengan mencoba tenang dan menarik napas dengan perlahan. Setelah merasa sedikit tenang Airin mencoba menelpon Pandu untuk meminta pendapatnya terkait perbedaan laporan keuangan perusahaan mereka." Siapa ya Ai yang telah mencuri data dari perusahaan kita ya Ai,atau kamu ada mencurigai seseorang di kantor ini?" tanya Pandu saat dia menerima Airin diruangannya. "Ada sih om yang Ai curigai,tetapi karena belum tertangkap tangan Ai tidak bisa menuduh nya"."Siapa orangnya Ai?"" Sebaiknya kita minta penjelasan terlebih dahuli pada operator ruangan mengapa cctv di ruangan Airin tiba 0 tiba

  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Doa Saskia

    Hari sudah menjelang pagi perlahan Kokok ayam menyambut pagi mulai terdengar bersahutan ,Saskia baru saja selesai melaksanakan sholat tahajud dan selesai berdo'a. Dengan langkah perlahan Saskia berjalan menuju ranjang besar di kamarnya lalu membaringkan tubuhnya untuk beristirahat sebelum waktu Subuh datang. Dua tahun belakangan ini Saskia sudah mulai susah tidur di malam hari. Waktu istirahat malamnya belakangan ini jadi berantakan. Terkadang ia bisa tertidur setelah selesai sholat Isya tetapi lebih sering dia tidur ketika hari menjelang subuh. Ada banyak suara dalam kepala nya jika malam hari dan suara - suara itu yang membuat ia tidak dapat memejamkan matanya."Bunda ,nanti sore sepulang kerja Ai mau mampir kerumah ayah. Bunda tidak apa - apa kan jika Ai tinggal sampai sholat Isya?""Tidak masalah,kebetulan nanti sore bunda juga mau jumpa sama mami Popy kamu. Ada hal penting yang akan bunda bicarakan dengan mami Popy"."Kalau begitu salam buat mami ya bun,mungkin nanti hari Minggu

  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Keinginan Saskia

    Sejak pulang dari Singapura bersama Alan dan Rania jadwal kegiatan Airin semakin padat. Pandu sudah menyerahkan pengelolaan keuangan perusahaan sepenuhnya pada Airin.Otomatis hal tersebut membuat jadwal kerja Airin menjadi begitu padat. Di mulai dari pagi hari sampai di sore hari bahkan terkadang sampai malam hari Airin dan tim nya masih bekerja . Airin mencoba membagi waktunya sebaik mungkin,perhatian pada keluarga besarnya juga keluarga baru ayahnya harus tetap berimbang. Airin tidak ingin kesibukannya mengurangi waktu nya bersama kedua keluarganya. "Ai , bunda lihat belakangan ini kamu sibuk terus. Apa nggak capek Ai?" tanya Saskia suatu malam."Capek sih bun,tapi Ai masih enjoy menjalaninya"."Ingat umur Ai,kamu sekarang bukan lagi gadis remaja,tetapi seorang wanita dewasa dengan segudang prestasi dan kesibukan. Apa tidak kepikiran untuk memperkenalkan seseorang pada bunda?"" Bundaaaaa kan bunda tau kalau Ai masih mau fokus kerja.Sabar dulu ya bunda ku sayang,nanti ada waktunya

  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Penyesalan Alan

    Proses pengobatan Alan di Sinagpura berjalan lancar ,ternyata ada sedikit perbedaan hasil pemeriksaan antara rumah sakit kita dengan rumah sakit di Singapura. Jika menurut hasil pemeriksaan medis yang di temukan Airin ayahnya mengidap kanker paru,maka setelah sampai di Singapura dan di lakukan pemeriksaan dengan teliti Alan mengalami kelebihan cairan di paru - paru . Tindakan medis yang dilakukan adalah menyedot cairan yang ada di paru-paru Alan dan Alhamdulillah tindakan itu sudah berhasil dilakukan. Selama di Singapura Alan dan Rania ditemani oleh Airin dan didampingi Dandi sahabat Airin yang berprofesi sebagai dokter. Saat berada di Singapura Alan baru menyadari betapa tulusnya hati Airin dalam menyayangi dirinya. Terlihat bagaimana sabar nya Airin menemani di setiap proses pengobatan Alan selama di rumah sakit. Airin dengan sabar menghadapi Alan dan Airin lebih memilih menjaga Alan di rumah sakit karena kasihan melihat Rania. Rania juga merasakan jika Airin begitu menyayangi

  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Alan Sakit

    Entah apa yang dirasakan oleh Alan belakangan ini,berat badannya menurun drastis nafsu makannya berkurang jauh. Sudah beberapakali dia ke dokter langganan nya untuk memeriksa kan penyakitnya. Sudah beberapa kali melakukan tes urine dan cek darah tetapi penyakit Alan belum terdeteksi. Terhitung hampir satu bulan lamanya Alan tidak bekerja karena sakit. Dan sudah hampir sepuluh hari Alan dirawat di rumah sakit karena Alan tiba-tiba jatuh di rumah nya."Ma tolong hubungi Airin,minta dia untuk datang kesini"pinta Alan pada Rania "Si kakak udah dijalan pa,mungkin sebentar lagi sampai . Sebaiknya papa makan dulu ya,dari tadi mama lihat papa belum makan ".Alan hanya mengangguk lemah sambil mendudukkan tubuhnya di tempat tidurnya."Oh ya ma,ibu sama mbak Maya sudah mama kabari kalau papa di rawat di sini?"."Sudah pa,kata mbak Maya ibu tidak bisa datang, lututnya sakit,tapi mbak Maya nanti sore akan datang.Papa jangan terlalu banyak berfikir yang macam - macam ya. Pokoknya semua yang papa s

  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Empat Tahun Kemudian

    Saat ini Airin sudah bekerja di perusahaan Pandu. Popy meminta agar Airin menjadi sekretarisnya.Dan ini semua bukan tanpa sebab.Popy sudah semakin repot dengan dua buah hatinya yang kembar yang sedang dalam masa pertumbuhan dan lasak - lasaknya. Pandu sudah meminta istrinya itu untuk berhenti bekerja agar fokus pada buah hatinya,tetapi karena Airin belum selesai kuliahnya Popy masih memilih bekerja walaupun harus di barengi dengan segudang drama di pagi hari. Dan untuk saat ini sudah resmi Popy mengundurkan diri dari kantor karena Airin sudah mulai bekerja. Dia mendampingi Pandu menggantikan Popy yang manager keuangan. Airin mengubur cita - cita masa kecilnya menjadi perancang busana terkenal demi menyelamatkan usaha keluarganya agar tidak terjadi kebangkrutan. Selama ini Pandu beserta istrinya di bantu Saskia dan Putri sudah mampu membuat usaha keluarga mereka bertahan bahkan maju pesat,tentu saja dengan komitmen rarusan karyawan yang bekerja dengan gigih untuk mencapai target prod

  • Maaf,Aku Bukan Lagi Istrimu   Kembali Menuntut Ilmu

    Jadwal keberangkatan Airin ke Jakarta sudah semakin dekat. Persiapan juga sudah bisa dikatakan sempurna di persiapkan oleh Saskia.Airin juga sudah meminta pada ayahnya agar dapat mengantarkan nya ke Jakarta."Ai tiket kamu sudah di cetak belum?""Sudah bunda,tadi om Indra yang antar"."Sudah semua sama tiket ayah dan ibu kamu juga?""Sudah bun.Ibu juga sudah telpon Ai tadi kalau kita besok jumpa di bandara aja,karena Ai kan diantar sama mami dan om Pandu"."Iya,tadi mami kamu juga sudah bilang sama bunda,kalau dia yang antar kamu besok,tapi om Pandu tidak jadi ikut karena malam ini om Pandu sudah harus berangkat ke Manado"."Om Pandu ke Manado bun? Terus uang Airin bagaimana?""Ampun deh bunda lihat kamu,sudah jadi calon mahasiswa masih saja suka minta uang jajan sama om Pandu. Sudah bisa di kurangi Ai,malu nanti"."Eh, bunda tau nggak? pernah Ai nggak minta uang jajan sama juragan muda,eh si juragan malah uring - uringan.Dia bilang ke mami kalau Ai sudah tak sayang lagi sama dia.Lucu

DMCA.com Protection Status