Share

BAB 62: Tidak Ada Tanda Kehidupan

Rosie yang juga menduga duga tentang teori yang sama dengan Awan pun lalu mencoba mempraktikkan teori tersebut untuk membuktikan kebenarannya. Ia langsung saja mendekat ke arah Awan yang sedang bergulat dengan Mahluk Haus Darah. Kemudian, ia siramkan sebagian air yang masih tersisa dalam botol ke tubuh Mahluk Haus Darah yang menyerang Awan.

SPLASSH…

Sayangnya tidak terjadi apa apa. Mahluk Haus Darah itu masih saja terus menyerang, berusaha mendekati leher Awan untuk menghisap darahnya. Rosie masih bingung, ‘Kenapa efeknya berbeda?’ gumamnya dalam hati.

“Ros, siramkan airnya ke kepala mereka!” perintah Awan.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status