Share

41. SEMUANYA MILIK ALLAH

Kaki Afura lemah melangkah keluar dari rumah mertuanya. Matanya kabur, rasanya hatinya seperti tercabik-cabik puluhan kali. Rasa sakit itu terasa sangat nyata dan tidak mampu di ungkapkan dengan kata-kata.  Dia langsung berlari menuju rumah. Mengemasi beberapa barangnya. Untuk menenangkan diri dari  Abizar. Saat tanganya menarik baju, dia tidak sengaja menjatuhkan buku Abizar. Tanganya hendak mengembalikan buku itu ketempatnya. Sebuah foto jatuh, foto Tresha dan Abizar di depan Masjid Yordania.

            “Hiks…hiks…Ya Allah, apa sesakit ini?” Air matanya seketika luluh sekian kali. Dia lekas memasukkan bajunya ke koper. Dan menariknya keluar di depan pintu ternyata ada Hanina.

            “Loh, Mau ke mana?”

Afura membalikkan badan, menghapus air matanya. “Mau ke rumah Ibu?”

  

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status