Share

BAB 73

“Terima kasih, tuan atas tumpangannya.” Ucap Lucia setelah dia keluar dari mobil tuan Kaizer.

Tuan Kaizer pun mengangguk, “Bisakah kau memanggilku ayah saja? panggilan tuan terlalu formal untuk kita.” Ucap Tuan Kaizer dengan lembut.

Lucia sedikit canggung untuk memanggil pria di depannya dengan sebutan ‘ayah’. Tapi melihat kebaikan pria itu dan hubungan masa lalu ibunya membuatnya mengangguk.

“Aku akan memanggilmu ayah, apakah ayah akan mampir?” Tanya Lucia dengan tersenyum lembut.

Tuan Kaizer menggeleng, “Aku ada beberapa pekerjaan yang harus aku kerjakan, lain waktu aku akan mampir.” Ucap tuan Kaizer dengan lembut.

Lucia tersenyum. "Baiklah, Ayah. Sampai jumpa lain waktu, dan terima kasih lagi atas semuanya."

Tuan Kaizer juga tersenyum dan melanjutkan perjalanan dengan mobilnya. Lucia melihat mobil itu menjauh, merasa sangat beruntung telah bertemu dengan pria yang penuh kebaikan ini. Setelah itu, dia masuk ke dalam kediamannya.

“Kau sudah pulang?” Tiba-tiba suara pria muncul tiba-t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status