Share

Air Mata Aya

Via yang melihat Aya baru saja keluar dari toilet lantai dua, langsung memotretnya diam-diam dan mengirim foto itu pada Eric. Dengan langkah tergesa-gesa ia menghampiri Aya.

"Astaga, Aya! Kamu sudah masuk kantor kok gak bilang-bilang?" pekik Via membuat Aya kaget.

"AKu baru hari ini masuk kantor, Vi. Emang kenapa sih?"

"Kamu bilang gak sama Pak Eric kalau kamu sudah balik?"tanya Via.

Aya melotot menatap Via karena suaranya yang cukup nyaring tadi membuat beberapa karyawan yang lalu lalang dekat mereka menoleh ingin tahu.

"Sampai jam segini Pak Eric belum ke kantor tahu. Aku pusing ngatur jadwal dia," celoteh Via tak henti.

Aya tak langsung menjawab. Ia merogoh saku celananya dan melihat layar ponselnya. Panggilan suara dari Eric.

"Pasti Pak Eric kan? Tanyain jam berapa ke kantor, biar aku enak ngatur jadwal ketemu klien," tebak Via yang langsung menolak saat Aya memintanya berbicara sendiri dengan Eric melalui ponselnya. Via hanya butuh informasi jam kedatangan Eric ke kantor.

Sambil
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status