BAB 10 RENCANA LICIKMia sangat ketakutan, dia meloncat ke atas ranjang dengan jantung terus berdegup kencang. Jemari tangan Mia sampai pucat gemetar, gadis itu benar-benar tidak berani turun lagi dari atas ranjang. Mia masuk ke dalam selimut, terus meringkuk mendekap tubuhnya sendiri hingga tertidur sampai pagi.Ketika Mia terbangun, dia melihat serpihan cahaya menyelip dari celah tirai jendela, hari sudah pagi. Mia belum sempat menggeliat ketika terkejut melihat luka di ujung jarinya telah lenyap."Mustahil!"Mia segera keluar dari dalam selimut, buru-buru turun dari tempat tidur untuk mencari belati yang tadi malam jatuh terpental kebawah kolong tempat tidur. Mia mengintip ke dalam kolong dan meraba-raba sampai pipinya ikut menempel di lantai. Mia juga memeriksa ke semua laci, mengambil senter untuk menerangi bawah kolong tempat tidur dan semua sudur di kamarnya, tapi ternyata belati kecil itu memang tidak ada."Di mana belatinya!"Mia segera meraih ponsel di atas meja untuk membuk
BAB 11 DI INCARIngat tentang kisah raja negeri utara yang telah menikam jantung burung elang api untuk kembali menghidupkan seluruh negerinya. Sepertinya Zontus juga akan melakukan hal serupa, dia akan menggunakan darah dari putri Jared Landon untuk menghidupkan kembali wanita yang paling dia cintai. "Harus ada yang dikorbankan dan semuanya akan sepadan!"Zontus mengambil tubuh Putri Eluis dari pembaringannya. Tubuh itu benar-benar tinggal berupa tulang kerangka kering.*******Henry Loghan sedang ingin buru-buru mengurus semua pengalihan perusahan yang baru sepakat dia beli. Hari itu juga Henry menyelesaikan seluruh penandatanganan dokumen penting. Setalah mengurus semua prosesnya dengan cepat, Henry juga langsung merombak semua kepemimpinan. Henry memindahkan Jackson ke Boston.Henry beralasan ingin merombak semua sistem yang dia anggap kuno. Padahal tujuan Henry cuma ingin menjauhkan Jackson dari tunangannya, Henry akan menggagalkan rencana pernikahan mereka bulan depan. Henry
BAB 12 SEDANG BERENANGMia sedang berbaring mengambang di atas air, kelopak matnya terpejam untuk lebih meresapi aroma pagi udara hutan. Semula semuanya sunyi, tampa desingan angin sampai tiba-tiba kuda jantan yang Mia ikat di tepi danau memekik nyaring. Mia sontak terkejut melihat kaki kudanya terus meloncat gelisah seperti sedang ketakutan atau merasakan kehadiran mahluk lain. Mia langsung siaga melihat ke sekeliling kemudian buru-buru berenang menepi."Ya, aku tahu kau merasakan sesuatu!" Mia menghampiri kudanya. "Ayo kita pulang!"Mia langsung meloncat naik ke atas punggung kuda dengan pakaiannya yang basah kuyup menetes-netes. Beberapa kali gadis muda itu menghentakkan kedua sisi betisnya agar kuda jantan yang dia tunggangi berlari lebih kencang. Kuda hitam berperawakan tinggi besar itu menerjang segala jenis semak liar, melaju kencang di antara celah barisan pepohonan hingga berhasil menembus garis hutan. Begitu lolos dari kegelapan kabut hutan, Mia melihat hamparan savana
BAB 13 GADIS MUDA YANG MERESAHKAN"Sepertinya aku melihat belatimu!"Gerald menoleh terkejut pada Mia yang tiba-tiba sudah berdiri di belakangnya."Maaf aku tidak sengaja mendengar pembicaranmu dengan papa." Mia mengaku telah jadi penguping.Gerald masih fokus menatap Mia untuk menilai keseriusannya."Aku melihat belati kecil dengan gagang tulang berukir." Mia berusaha mendeskripsikan bentuk belati yang kemarin dia lihat. "Bentuknya kuno dengan ujung melengkung tajam.""Di mana kau melihatnya?" Gerald masih bertanya dengan tenang."Dibawah tempat tidurku."Saat itu juga punggung Gerald langsung menegak tegang. Tentu Gerald juga tahu jika belati tersebut memang sering diletakkan di bawah ranjang."Kau serius?""Ya!" Mia mengangguk mantap pada Gerald. "Aku tidak berbohong.""Dimana belatinya sekarang?""Menghilang!"Akhirnya Mia juga menceritakan semuanya, termasuk kejadian mengerikan ketika belati aneh itu seperti sedang menghisap darahnya."Seseorang memintaku untuk menyayat tangan."
BAB 14 TERKEJUTMalam hari setelah seharian turun hujan, kabut yang menguap dari rimbunnya puncak pepohonan hutan menjalar lebih pekat, menyelimuti hamparan savana, terus merambat sampai menyusup ke dinding-dinding pondok petak para pekerja istal. Para pekerja yang semula duduk ramai mengelilingi api unggun mulai berkurang satu-persatu sampai akhirnya tumpukan bara api itu mereka tinggalkan padam. Halaman rumah utama terlihat semakin sunyi dengan selaput kabut suram. Sesuatu tiba-tiba melesat dari arah garis hutan, membelah atmosfer beku dalam keheningan. Sebuah pergerakan yang mustahil tertangkap oleh mata manusia, tapi pergerakan udaranya dapat dirasakan oleh insting yang peka.Tanpa sedikitpun desingan suara, sepasang telapak kaki mendarat ringan di atas lantai kamar ber-ubin jingga, berdiri tegap dengan sosok tinggi besar menjulang. Mahluk yang telah hidup ribuan tahun pasti memancarkan aura yang berbeda meskipun berwujud rupawan. Segalanya rupawan, fisik dan gerak-geriknya berau
BAB 15 AKHIRNYA KETAHUANGerald masih terpaku syok pada lukisan wanita cantik yang panjang oleh Zontus di sepanjang dinding galeri. Wajah Putri Eluis benar-benar sangat mirip dengan Mia, entah bagaimana itu bisa terjadi. Sangat tidak masuk akal dari dua wanita berbeda jaman dan generasi.Gerald berpikir keras, dia harus tahu apa sebenarnya tujuan Zontus. Putri Eluis telah dibunu*h oleh Mara mengunakan belati yang dapat menghisap darah sampai kering. Seharusnya Putri Eluise tidak akan dapat dihidupkan lagi meskipun mengunakan sihir, 'Tapi bagaimana jika Zontus mendapatkan darah yang sama?' tiba-tiba Gerald teringat dengan salah satu ruangan yang selama ini disegel oleh ibunya.Gerald langsung bergegas pergi, berharap belum terlambat. Walaupun sudah lama mati tapi seharusnya jasad Putri Eluis masih ada. Gerald pergi ke rumah tuanya di Chaterbury, rumah yang paling sering di tinggali oleh ibunya. Gerald juga langsung membuka ruang harta karun di bawah lantai garasi. Gerald melihat tumpu
BAB 16 KEGALAUAN HENRYSetelah mengetahui kehamilan Ana dan melihat kondisinya yang lemah, ternyata Henry tetap tidak tega. Akhirnya Henry setuju untuk memberi penangguhan pada Jackson. Meskipun Ana menolak semua usaha Henry untuk membantu, paling tidak masih ada Jackson yang akan mengurusnya. Perasaan Henry benar-benar sedang campur aduk, memikirkan Ana yang mungkin sedang mengandung anaknya tapi Henry harus rela melihat Ana memilih Jackson. Hery bukan cuma sedang merasa sakit hati, dia juga sedang merasa sangat bodoh. Henry tidak dapat berbuat apa-apa ketika Ana menantang pernikahan karena Henry juga sudah terlanjur menikah. Henry benar-benar merasa sudah terlalu gegabah, seandainya dia belum menikahi Livie mungkin Anna masih bisa dia dapatkan. Sebenarnya memang Henry sendiri yang telah membuat masalahnya rumit.Livie melihat Henry keluar dari kamarnya, sudah mandi segar dengan kaos polo putih dan celana pendek selutut warna khaki. Livie terkejut melihat Henry berpakaian santai
BAB 17 MENYIMPAN RAHASIA.Gerald membawa Mia kembali pulang ke peternakan, dia juga langsung menemui Jared untuk bicara berdua."Zontus sedang memburu Mia!"Gerald menunjukkan foto lukisan putri Eluis utuk meyakinkan Jared."Mustahil!"Semua orang pasti terkejut, Mia benar-benar seperti gadis yang terlahir kembali dari masa berbeda. Jared semakin terkejut lagi ketika mendengar semua cerita dari Gerald mengenai Zontus yang mengambil jasad Putri Eluis dari peti mati."Zontus menginginkan darah Mia untuk kembali membangkitkan Putri Eluis!""Terkutuk!" Jared mengeram kaku dengan otat tubuh mengeras panas."Kita tidak akan bisa menghadapinya sendiri." Gerald terus menjelaska semua kemampuan yang dapat dilakukan Zontus. "Zontus mustahil untuk kita kalahkan."Rasanya seperti mimpi mengerikan bagi Jared ketika mengetahui putrinya sedang diburu oleh mahluk immortal untuk dijadikan tumbal. Mia masih anak-anak pasti dia bakal ketakutan."Jangan sampai Mia tahu!" Jared menegaskan.Mia tidak boleh
BAB 296Sepulang dari pesta pernikahan Theo dan Julie, Mia yang baru berganti pakaian menyusul duduk di samping Zontus. Zontus terlihat baru menghidupkan layar laptopnya ketika Mia mulai bicara."Sepertinya aku setuju dengan saranmu mengenai bayi tabung."Zontus terkejut mendengar Mia tiba-tiba kembali membahas mengenai bayi tabung."Papaku juga berasal dari hasil inseminasi buatan yang dibekukan dan ditanamkan pada rahim wanita lain beberapa tahun kemudian setelah James Loghan lahir. Papaku dan James Loghan sebenarnya adalah hasil iseminasi buatan dari satu sel telur, sama seperti Gerald dengan Nathan, mereka kembar identik tapi tumbuh di rahim wanita berbeda."Mia menceritakan semua hal yang tadi baru dia dengar dari Aron Loghan. Niat awal Mia, sebenarnya cuma ingin curhat pada Aron tentang keinginan Zontus mengenai bayi tabung. Awalnya Mia mengeluh sedih, tapi ternyata Aron justru sangat mendukung hingga memberikan banyak contoh nyata dari orang-orang di dekat mereka."Sepertinya
BAB 295 MENDAPATKAN KELUARGASetelah mengucapkan janji pernikahan, Theo memakaikan sebuah cincin berlian cantik di jari manis Juli."Terima kasih karena telah menyelamatkanku dari dunia gelap tanpa masa depan. Terimakasih kasih telah hadir dengan hatimu yang penuh cinta tanpa batas." Theo mencium pengantin cantiknya di hadapan semua tamu.Semua yang tahu perjalanan Theo bersama Julie pasti akan terharu melihat Theo berani menentang keluarganya untuk nekat menikahi Julie. Gerald dan Emillie juga datang ke pernikahan Theo, mereka duduk dalam satu meja bersama Mara, Mia dan Zontus. Mara juga ikut sangat bangga melihat Jared berjalan mendampingi Julie. Julie yang telah hidup sebatang kara kali ini akan ikut mendapatkan banyak keluarga."Oh, dia sangat manis." Mara menitikkan airmata haru ketika mendengar Theo menyebut nama Julie sebagai istrinya.Suara tepuk tangan dan ucapan selamat serempak bergemuruh dari para tamu yang ikut berbahagia. Cuma Mrs. Haris yang sama sekali tidak mau memb
BAB 294 PERNIKAHAN THEOTheo dan Julie yang baru belakangan saling bertemu tiba-tiba sudah mau menikah dan akan segera memiliki bayi. Pantas jika Mia mulai ribut, rewel, dan cemburu berat. Sudah dua hari Mia marah, tidak mau dicium dan tidak mau dipeluk oleh Zontus."Sudah sana jauh-jauh dariku!" Mia menunjuk Zontus agar duduk di sofa yang lain. "Jangan sentuh sedikitpun kulitku!"Zontus benar-benar duduk di seberang meja, duduk tenang tanpa protes. Tapi anehnya tetap Mia yang ribut lagi."Kau memang tidak perduli! Kau tidak menginginkan ku!" Mia melempar sindiran tajam karena merasa tidak menarik di mata lelakinya. "Sedikitpun kau tidak ingin menyentuhku!""Kau yang melarang ku mendekat!" Zontus mengingatkan."Harusnya kau tetap berusaha memaksa meskipun aku menolak!""Kau membuatku bingung." Zontus serius bingung."Ah, pernikahan macam apa ini!" Mia menghentak kesal. "Seolah aku saja yang menginginkanmu dan kau sama sekali tidak terpengaruh!"Mia pikir karena sudah hidup ribuan tahu
BAB 293Walopun Mrs. Haris belum sepenuhnya setuju dengan pernikahan putranya, tapi Theo tetap nekat menikahi Julie. Theo akan menikahi Julie di New York dengan dukungan penuh dari kakak perempuannya."Kau tidak perlu khawatir dengan sikap ibu yang masih keras kepala." Rose bicara di hadapan Theo. "Aku akan mendukungmu sampai mata ibu terbuka lebar jika Kau tetap bisa sukses dan lebih hebat dengan wanita yang kau pilih!""Terimakasih!" Theo menatap kakak perempuannya dengan penuh kesungguhan. "Terima kasih untuk semua dukungan yang selalu kau berikan padaku"Setiap kali Theo bertentangan dengan kedua orang tua mereka, Rose selalu berada di garda terdepan untuk mendukung adiknya. Selama ini Mrs. Haris yang paling ingin mengatur pernikahan Theo demi koneksi bisnis keluarga, karena itu Theo sering berontak dari sifat otoriter orang tuanya."Julie memang tidak berasal dari keluarga kaya, tapi dia memiliki kekayaan yang lebih tidak terhingga bagiku!""Ya, aku bisa melihatnya!" Rose mengge
BAB 292Jika ada yang mengatakan perjodohan serta pengaturan pernikahan sudah tidak relevan lagi di jaman modern. Sepertinya hal tersebut tetap tidak berlaku di kalangan keluarga super kaya. Setiap keluarga kaya pasti menginginkan pasangan setara untuk anak-anak mereka. Bukan cuma sekedar untuk status sosial, tapi seringkali juga untuk memperkuat jalinan bisnis."Kau tidak bisa membawa sembarangan wanita untuk kau nikahi!" Mr. Haris langsung bicara tegas di hadapan putranya."Aku tetap akan menikah dengan Julie, tidak perduli kalian akan setuju atau tidak!" Theo balas menatap ayahnya."Kau satu-satunya putraku, kau yang akan melanjutkan semua bisnis ini!""Aku akan tetap menjadi putramu jika kau juga dapat menerima wanita yang aku pilih!""Apa maksudmu?" Mr. Haris langsung bangkit berdiri dengan mata melebar."Aku akan pergi!" Theo terlihat sudah sangat keras dengan keputusannya. "Aku tidak perlu nama keluarga untuk hidup!"Lengan Mr. Haris mengepal gemetar, sejak remaja Theo memang
BAB 291 PERNIKAHAN YANG TIDAK AKAN DISETUJUI.Akhirnya Theo menepati janjinya untuk membawa Julie pulang ke rumah keluarga Haris. Julie terkejut melihat rumah megah seluas istana yang pintu gerbangnya langsung terbuka lebar untuk mereka."Ini rumah keluargamu?"Julie masih terlalu syok tapi Theo cuma tersenyum ringan."Ya!" Theo mengangguk sambil menggenggam erat tangan Julie. "Kau akan menjadi bagian dari keluargaku!"Keluarga Haris memiliki properti megah di Kanada, mereka adalah salah satu keluarga terkaya dari Kanada. Sekarang Keluargan Haris telah melebarkan sayap bisnis di seluruh Amerika dan Asia. Kakak perempuan Theo menikah dengan putra keluarga super kaya dari Asia. Tidak heran jika bisnis perhotelan mereka di kawasan Asia juga langsung maju pesat cuma dalam kurun waktu tiga tahun."Kau putra keluarga Haris?"Tentu sebelumnya Julie juga sempat mendengar berita mengenai hilangnya putra keluarga Haris di berbagai media massa."Jangan cemas!" Theo terus menggenggam jemari tan
BAB 290Mia dan Zontus sepakat menjalani hidup seperti wajarnya pasangan normal tanpa melibatkan sihir. Mia juga menolak saran Zontus untuk pindah ke tempat tinggal yang lebih luas dan mewah. Mia tetap ingin tinggal di apartemennya yang sederhana untuk dua tahun kedepan.Dari tadi Zontus cuma duduk memperhatikan kegiatan Mia di meja dapur yang berisik. Mendadak Mia sedang bersemangat untuk membuat makan malam sendiri. Mia sibuk memarinasi potongan daging steak setengah beku dengan rempah kering dan olive oil."Kak!" Drako berteriak dari luar jendela."Jangan cerewet!" Mia tidak suka kesalahannya dikoreksi oleh burung gagak sok pintar masak."Zontus tolong putar ulang videonya!" Mia berteriak minta bantuan Zontus karena tangannya kotor untuk menyentuh layar ponsel.Zontus segera datang untuk mengulang video tutorial memanggang steak dari ponsel Mia."Serahkan saja pada Drako." Zontus memberi saran agar Drako saja yang mengurus makanan."Aku sering melihat ibuku membuat steak, aku bisa,
BAB 289 PAKET HADIAHZontus telah membersihkan darah lycan di tubuh Theo dan Julie, Zontus juga telah meyakinkan jika mereka berdua akan baik-baik saja. Tapi anehnya kenapa hanya Theo yang terbangun sementara Julie tidak.Theo meraung gila melihat wanitanya tidak dapat diselamatkan. Sungguh rasanya seperti mimpi mengerikan. Theo tidak bisa membayangkan hidup seorang diri tanpa wanita yang telah menggenggam jantung serta hatinya. Julie tidak boleh mati, Theo tidak mau hidup sendiri. Theo menggoncang tubuh Julie, memaksanya untuk bangun hingga Gerald sangat marah.Ketika tubuh Julie terhempas dan tangannya membentur tepi peti, saat itu Theo dan Gerald melihat cincin hitam yang masih dipakai oleh Julie. Seketika Gerald langsung sadar jika seperti cincin tersebut yang menghalangi jiwa Julie untuk kembali."Singkirkan benda itu!" Gerald yang memberi perintah.Theo bergegas mengigit jari tengah Julie untuk membuang cincin hitam terkutuk itu. Begitu cincin hitam dari Latuza disingkirkan, ti
BAB 288 Zontus sudah mengigit bibir bawah Mia tapi tetap berdesis kesal. Zontus benar-benar tersinggung dianggap pria tidak normal oleh gadis muda nakal yang telah dia nikahi. "Ayo kita bercinta?" Mia meremas pakaian depan Zontus. "Kau panas dan dadamu berdegup kencang!" Mia bisa sangat nakal. "Sekali saja ...!" Zontus langsung menahan pinggang Mia yang ingin merapat. "Tidak!" Zontus menolak tegas. Pinggang Mia masih Zontus tahan, tapi gadis nakal itu justru langsung melompat ke pinggangnya. "Jangan menipuku!" Mia juga mengaitkan lengan ke leher Zontus. "Aku tahu kau juga ingin!" Zontus berdiri kaku dengan Mia memanjat naik ke pinggangnya. Kedua kaki Mia terlilit kencang di pinggang Zontus tidak mau lepas dari lelakinya yang berdenyut-denyut panas. "Ayo Zontus...!" Mia menyapukan ujung hidung ke rahang kasar Zontus, terus menyapu turun melalui ceruk leher hingga ke dadanya untuk mengigit biji kancing kemeja. Zontus terkejut mendengar suara renyah dari bibir Mia. Ter