Ayo VOTE! VOTE! VOTE! biar semangat buat dobel up
Pembunuhan terhadap Tuan Husain memang sudah direncanakan sejak awal. Persekongkolan jahat telah terjadi di lingkungan istana. Mereka sengaja mengambil kesempatan dari keluguan seorang selir yang sedang diam-diam mencarikan istri muda untuk suaminya. Sebuah pembunuhan berencana terhadap seorang penguasa telah mereka susun dengan sangat rapi dan bersih. Seandainya semua rencana itu berjalan lancar maka mustahil untuk tercium jejaknya. Anelies yang sedang tersesat di jalan buntu dan terjerat hutang tidak sengaja dibeli untuk dijadikan istri muda. Ternyata ada pihak yang ikut bermain kotor di belakang rencana tersebut. Anelies sengaja akan dijadikan umpan sekaligus kambing hitam karena mereka yakin gadis miskin dari klub juga tidak akan memiliki kemampuan untuk membela diri dari jerat hukum. Tidak akan masalah jika dia bakal dipancung di alun-alun karena tertangkap membunuh seorang pemimpin besar. Para pelaku yang sebenarnya bisa mencuci tangan dengan bersih.Waktu di kirim oleh Pablo
Dalam masyarakat mereka sudah biasa ada area terpisah untuk tamu laki-laki dan area tamu wanita. Karena mereka sangat menjaga para wanita di rumah. Sebab itu area rumah untuk istri dan anak perempuan harus steril dari tamu laki-laki kecuali keluarga. Dengan begitu wanita juga bisa mendapatkan kebebasan berpakaian di area rumah, tidak perlu memakai tudung kepal atau penutup wajah, sangat aman untuk Anelies.Setelah menunggu beberapa menit akhirnya seorang pelayan wanita kembali dari dalam rumah untuk memberitahu seorang pengawal."Anda diijinkan masuk," ucap pengawal yang berjaga di pintu depan.Putri Kalifa langsung menyeringaikan senyum puas, wanita cantik dengan tulang hidung tinggi ramping dan rambut terurai kecoklatan itu berjalan anggun melalui lorong berpilar-pilar tinggi mengitari halaman samping. Seorang pengawal kembali menghentikannya di depan pintu khusus untuk tamu wanita."Anda tidak boleh membawa ponsel.""Apa?" Putri Kalifa ingi pengawal itu memperjelas ucapannya yang di
Serkan tahu jika sejak awal ada yang bermain di belakang tiap tragedi yang menimpa keluarganya, tapi masalahnya siapa mereka. Mereka terlalu, cerdas, licik dan berhati-hati. Meki kecurigaan Serkan lebih mengarah pada Tuan Jalal dan Selir Kumaira yang paling banyak berkepentingan, tapi bukan berarti tidak mungkin akan ada aktor-aktor lain yang selama ini merayap dalam gelap tanpa pernah tercium jejak serta pergerakannya."Saya mendapatkan informasi jika Pangeran Sofyan membuat pertemuan dengan Tuan Jalal." Omar melaporkan informasi yang didapatkan oleh anak buahnya."Tetap ikuti pergerakan mereka, jangan sampai lengah!"Serkan mengetukkan ujung jari telunjuk di permukaan meja sambil mengencangkan pikirannya yang harus semakin jeli."Aku yakin jika putra-putra Selir Kumaira yang telah mencuri dokumen berharga istana!" Serkan kembali mengeratkan rahangnya yang kaku tiap kali teringat hal tersebut. Mereka mencuri dokumen aset kepemilikan sumur minyak terbesar istana. Dokumen berharga kera
"Apa aku boleh menelpon?"Kira-kira untuk apa seorang pemuda ingin menelpon teman wanita tengah mala."Panggilan video!" tantang Jeny dengan lebih berani. Pangeran Albany lumayan salut dengan keberanian putri Tobias Harlot. Jeny menolak ditelfon tapi langsung minta panggilan video. Tanpa menunggu lama pangeran Albany juga langsung benar-benar melakukan pangilan video. Tengah malam untuk wilayah negara teluk, dan masih sore untuk wilayah New York."Oh, kau sedang berendam!""Ya!"Pangeran Albany terkejut melihat Jeny benar-benar sedang berkubang dengan buih sabun di dalam bak jacuzzi. Jeny langsung menjentikkan jari tengah kemudian dia masukkan ke dalam mulut lembutnya untuk dia lumat pelan-pelan. Isi kepala pria manapun pasti syok membeku jika disuguhi adegan seperti itu."Jangan coba merayuku ... hisap saja sendiri jika kau mengeras tengah malam!" Jeny langsung mematikan panggilan videonya kemudian mengumpat."Rasakan brengsek!" Dari pilihan foto-foto yang dilihat oleh Pangeran Alb
"Aku benar-benar bisa memotong alat vitalmu dengan laser jarak jauh jika kau berani mengunakannya untuk berbuat macam-macam!""Aku hanya ingin bicara." Pangeran Albany masih menekan pergelangan tangan Jeny dan wajah tampannya semakin mendekat.Jeny segera berpaling ke kanan untuk menghindar, Pangeran Albany mengikuti ke kana. Jeny lebih cepat berpaling ke kiri, Pangeran Albany tetap mengejar meki tidak pernah kena karena Jeny jadi terus menggeleng-geleng cepat sampai tiba-tiba gadis itu menghantukkan kepalanya mengenai tulang hidung Pangeran Albany."Oh!" Pangeran Albany tersentak kaget dan langsung meringis untuk meraba tulang hidungnya yang baru terhantuk kepala."Menyingkir kau penjahat!""Aku hanya ingin bicara.""Aku tidak mau bicara dengan penjahat!" Jeny mendesiskan bibirnya."Aku tidak pernah jahat padamu.""Kau telah mencelakai sepupuku!""Ini antara kita berdua, jangan bawa siapapun!" Pangeran Albany masih belum mau melepaskan jeratan tangannya."Lepas!" Jeny menyentak."Jaga
Walaupun cuma hewan peliharaan Bagheera sudah seperti keluarga bagi Serkan. Bagheera sudah pernah menyelamatkan nyawa Anelies dan kali ini menyelamatkan nyawa Serkan."Tidak!" Serkan masih memeluk tubuh Bagheera. "Jangan pergi!"Singa jantan itu semakin lemas tidak sanggup menyangga kepala tapi matanya masih terbuka berkaca-kaca menatap tuannya. Serkan sudah tidak perduli dengan keributan yang terjadi. Para pengawal langsung berkeliling membuat benteng perlindungan, sebagian menyebar bersama kerumunan manusia yang berhamburan panik.Omar juga segera menghampiri tuanya yang masih berjongkok di samping podium memeluk Bagheera. Kira-kira hampir tiga empat langkah sampai di hadapnya ketika Serkan berteriak lantang."Omar!"Serkan langsung melompat, merampas senjata api yang digenggam Omar kemudian mendorong tubuh besar pengawalnya sampai terjatuh.Dua kali tembakan kembali terdengar. Serkan yakin berhasil menembak tepat di dada wanita bercadar hitam itu. Tapi wanita itu tetap bisa kabur s
Serkan mengumumkan kelahiran putra dan putrinya di depan publik tanpa pernah menunjukkan siapa ibu dari kedua bayi kembarnya. Berita tersebut menjadi kegembiraan setelah tragedi menggemparkan kemarin. Kehadiran sepasang anak kembar laki-laki dan perempuan benar-benar membuat semua orang ikut bahagia, mereka berbondong-bondong memberikan doa aga kedua bayi yang di berkahi itu selalu terjaga.Anelies juga sangat bahagia mendengar berita dari Hulya jika singa betina di istana Zubair sedang hamil."Bagheera akan punya bayi?""Ya ..." Hulya menganggukkan senyum."Hari ini kedua orangtuaku juga akan datang dari Kentucky. Tolong beritahu pelayan utuk membuatkan sup jamur untuk ayahku.""Baik, Yang Mulya."Jared dan Mara tiba agak sore karena penerbangan mereka sempat terkendala cuaca. Bulan kemarin Mara tidak jadi berkunjung Karena mendadak putrinya yang terkecil sakit. Tiba-tiba Anelies malah sudah melahirkan. Anelies luar biasa bahagia melihat semua keluarganya datang. Jared menyampaikan ji
Jeny segera membuka akun media sosialnya dan sebuah pesan masuk dari Pangeran Albany.[Jangan beritahu siapa-siapa jika aku ingin mendapatkannmu][Kau pikir aku mendali internasional untuk playboy gurun pasir!] balas Jeny yang mengetik pesannya sambil melotot.[Kau suka cincinnya?]Pangeran Albany tetap santai.[Untuk apa kau kirim cincin?][Untuk merayumu ...] Bukan Jeny jika tidak langsung ingin menyambung sumbu otak Pangeran Albany dengan karung pasir bubuk misiu agar sekaligus meledak karena akalnya merayu dengan cincin berlian.[Akan kubuang!][Tidak masalah, akan kukirim lagi][Percuma, simpan saja uangmu!]Jeny pikir, Entah misi apa yang sedang dijalankan Pangeran Albany sampai berpikir mendekatinya dengan cara seperti itu akan berhasil. Jika dulu Anelies pernah berhasil Pangeran Albany dekati dengan bicara terlalu terus terang, nampaknya strategi itu tidak akan berhasil pada putri Tobias Harlot. Anelies memang lebih mudah untuk didekati dan dibuat simpati karena masih pol
BAB 193 BUKAN SIHIRSetelah Kai dan Mia pergi, Henry langsung bicara pada Livie."Teman Mia sangat aneh, aku curiga mentalnya tidak sehat!""Kulihat Tom sangat baik!" Livie malah membela Zontus. "Dia tidak minum alkohol, sangat disiplin menjaga Mia yang ceroboh dan kelihatannya Tom bukan tipe pemuda yang suka membual atau memamerkan kekayaan keluarganya!""Kenapa tidak sekalian kau sebutkan dia sangat tampan, sampai membuat para wanita tidak sadar dengan potensi psikopatnya!""Jangan berlebihan!" Livie menegur kecurigaan Henry."Akui saja, kau juga membela pemuda itu karena dia sangat tampan!"Livie langsung berhenti untuk menatap Henry."Sepertinya kau dan Kai hanya sedang cemburu!""Pemuda itu cuma ingin menguasai Mia, kenapa kau tidak bisa melihatnya!"******Mia pulang berdua dengan zontus, Lana tidak ikut mereka lagi karena Lana akan menginap di tempat Kai selama tiga malam. Seharusnya cukup melegakan bagi Mia, dia tidak harus mengurus keponakan nakal selama tiga hari. Tapi men
BAN 192 BERTEMU KAIWalaupun sudah duduk di dalam mobil Zontus, Mia tetap tidak bisa tenang. Jantung Mia terus berdebar-debar karena Zontus akan ikut bertemu dengan keluarganya, apa lagi di tempat Livie nanti juga akan ada Kai beserta istrinya."Mia apa kau tidak lupa membawakan baju gantiku?" Lana mengingatkan Mia. "Aku akan menginap di tempat Kai!""Ya, sudah ada di dalam tasmu!"Mia masih tegang karena memikirkan Zontus yang akan bertemu Kai. Selama mereka masuk ke dalam mobil, Zontus sama sekali belum bicara. Mustahil jika Mia tidak cemas, Mia takut Zontus membuat keluarganya celaka. Zontus bisa melenyapkan apapun cuma dengan menjentikkan jari jika sedikit saja merasa terusik atau marah.Begitu Zontus menghentikan mobilnya di area basement, Lana langsung buru-buru keluar paling dulu. Lana menenteng ransel kecil merah muda miliknya yang berisi pakaian ganti untuk menginap di tempat tinggal Kai."Ingat kau sudah berjanji untuk tidak menyakiti keluargaku!" Mia menoleh Zontus yang m
BAB 191 MEMANGSA PENYIHIRSekumpulan penyihir pria dan wanita yang telah berhasil ditangkap oleh para lycan dimasukkan ke sel bawah tanah. Sebuah sel khusus yang telah diberi perisai sihir lebih hebat dari Latuza.Seorang pria bungkuk yang baru dilempar masuk ke dalam sel coba menggunakan kemampuan sihirnya untuk mematahkan jeruji sel, tapi begitu tangan pria itu menyentuh jeruji besi, tiba-tiba tangannya terbakar dan menjerit."Aaaaaaaaaaa....!"Tangan penyihir bungkuk bukan cuma terbakar, tubuhnya juga terpental. Penyihir yang lain cuma menyaksikan tidak ada yang berani menolong atau membantu."Kau tidak akan bisa kabur!" Kata salah seorang penyihir wanita yang sudah hampir tiga hari berada di dalam sel. "Aku sudah melihat orang-orang keras kepala sepertimu sejak kemarin!""Untuk apa kita dikumpulkan seperti ini?" Penyihir bungkuk bertanya pada wanita di sampingnya."Aku tidak tahu!" Wanita berambut putih salju itu tidak berbohong. "Aku sedang bekerja di restoran ketika mereka dat
BAB 190 PENYIHIR WANITATheo kembali berada di tengah kawanan lycan. Kali ini pasukan elit para lycan sedang memburu seorang penyihir wanita yang bekerja di sebuah rumah sakit. Dokter wanita yang telah banyak menangani pasien persalinan itu ternyata jenis penyihir yang menyukai darah bayi untuk mempertahankan kecantikan dan umur panjang. Dokter Meriam Belis didatangi oleh para lycan ketika sedang menjilati darah bayi yang baru dilahirkan oleh ibunya."Siapa kalian?" Wanita yang tetap terlihat muda di usia hampir seratus tahun itu terkejut melihat tiga orang pria berbadan tinggi besar berdiri di hadapannya. "Bagaimana kalian bisa masuk?"Ruang tindakan medis harusnya steril dari pengunjung."Ikut kami!" Salah satu lycan yang bicara.Dr. Belis langsung berdesis waspada dengan gigi serta mulutnya yang penuh darah. "Kalian serigala!"Penyihir wanita itu langsung meletakkan bayi dalam gendongannya, bayi yang masih merah itu langsung manggis kencang dan tiba-tiba kepala Dr. Belis berputar
BAB 189 KEMBALI"Aku yang memakamkan ayahmu," Theo memberi tahu putri Jhony. "Dia meminta untuk dimakamkan di samping istrinya.""Oh, ....!" Julie terkejut menahan sesak dengan mebekap mulutnya sendiri untuk sejenak menghela napas. "Bagaimana ayahku meningga?""Jhony mengalami kecelakaan di area proyek." Untuk bagian ini Theo berbohong. "Aku mengenal ayahmu dengan baik, kami kerja bersama di proyek pembangunan hotel."Julie sudah tidak lagi bertanya tapi dia kembali berjongkok di depan batu nisan ayahnya. Sepertinya gadis itu menagis tapi Theo tidak berani mengusik. Sampai cukup lama Theo berdiri menunggu di belakang gadis muda itu. Rasanya tidak mungkin jika Theo melupakan kematian Jhony begitu saja. Theo kembali bersumpah akan menghancurkan para lycan."Terima kasih untuk semuanya." Tiba-tiba Julie bangkit berdiri, mentap Theo untuk berterimakasih.Mendadak Theo yang tidak bisa bicara, karena dia memang tidak tahu apa seharusnya gadis muda itu berterima kasih karena Theo masih mera
BAB 188Theo terkejut mengetahui Jhony memiliki seorang anak gadis."Kau putri Jhony?"Gadis cantik berlesung pipi dalam itu langsung mengangguk kemudian mengulurkan tangan untuk berkenalan."Julie Parker!"Theo masih gugup ketika ikut menyebutkan namanya."Theo Haris!"Saat itu Jhony pernah bercerita pada Theo, jika dia baru memiliki hidup yang sempurna bersama sang istri. Ternyata Jhony dan istrinya baru memiliki bayi perempuan setelah beberapa tahun menikah dan tiba-tiba sebuah bencana mengerikan terjadi. Jhony tidak sengaja menyayat leher istrinya sampai terputus ketika dia sedang meledak tidak terkendali di masa awalnya berubah menjadi lycan.Setelah istri Jhony meninggal, Jhony menitipkan putri kecilnya pada sang kakak. Jhony pergi menjauhi keluarganya. Demi untuk menjaga keselamatan orang-orang yang dia cintai, Jhony rela hidup seorang diri hingga akhir hayatnya.Selama ini Jhony melarang putrinya untuk mencari. Tapi kemarin ketika Julie berkunjung ke makam ibunya, dia terkeju
BAB 187 SEORANG ANAK PEREMPUANSementara Gerald pergi untuk mencari tahu kelemahan Latuza, Theo harus menyusup dalam pasukan elit para lycan yang sedang memburu lone wolf dan penyihir. Untuk kesekian kalinya Theo berada di tengah kawanan untuk ikut membasmi jenisnya sendiri. Kali ini Theo sedang ikut dalam aksi pembantaian seorang lone wolf tua yang tinggal di sebuah apartemen kecil seorang diri. Begitu sadar tempat tinggalnya sudah dikepung, lycan berbulu abu pucat itu langsung meloncat dari jendela apartemennya untuk berlari kabur. Pasukan lycan pemburu yang telah mengepung juga langsung mengejar, jumlah mereka hampir lima belas ekor di antaranya Theo. Theo ikut berlari mengejar dan melopat tinggi untuk menghadang target buruan mereka. Secepat apapun lycan abu-abu itu berlari dia tetap bukan tandingan para lycan bercicin hitam, dalam sekejap dia sudah kembali terkepung."Grmmm!!!" Suara pimpinan pasukan elit lycan mengeram, memberi instruksi pada kawannya untuk langsung menghabi
BAB 186Diam-diam Theo memperhatikan foto Mia di ponselnya. Sungguh Theo ingin sekali menelpon Mia untuk sekedar mendengar suara gadis itu, tapi Theo masih takut. Theo takut melibatkan Mia dalam masalahnya. Diam-diam Theo juga bersumpah tidak akan menemui Mia sebelum semua urusannya dengan para lycan usai."Apa kau sudah menjalankan perintahku!" Tiba-tiba Gerald sudah berdiri di hadapan Theo.Theo buru-buru matikan layar ponsel dan memasukan benda itu ke dalam saku. Beruntung Gerald tidak sampai ikut melihat foto Mia."Ya!" Theo ikut bangkit berdiri."Ingat kau tetap harus sangat berhati-hati dengan identitasmu!" Gerald telah menyusun rapi semua rencana mereka. "Sekarang kau bukan 'lone wolf', kau harus bisa menyingkirkan egomu sebagai angota kawanan!"Gerald juga telah mengatur semua identitas Theo untuk bisa masuk ke jajaran pasukan elit para lycan. Theo akan menyelinap sebagai mata-mata di tengah kawanan.********Theo tidak akan tahu jika gadis yang sedang dia rindukan justru seda
BAB 185 INGIN MENGUASAI"Siapa dia?" Henry penasaran dengan pemuda yang sedang bersama Mia."Dia Tom!" Lana yang menjawab Henry. "Cowoknya Mia!"Saat itu juga Mia langsung menarik telinga Lana untuk mundur ke belakang pinggangnya. Sumpah Mia takut dengan reaksi Zontus terhadap Henry."Tom temanku di kampus." Mia buru-buru berbohong.Zontus terlihat seumuran Henry, dengan gaya pakaian yang juga sama-sama tidak kalah modis dan terlalu mahal. Henry kurang percaya jika mahasiswa berpenampilan seperti itu."Henry!" Henry mengulurkan tangan lebih dulu pada Zontus untuk memperkenalkan diri. "Aku sepupu Mia."Setelah itu Zontus baru mau bicara. "Tom!"Zontus memperkenalkan diri dengan nama menjijikkan yang diberikan Mia."Senang bertemu denganmu, Tom."Livie ikut berkenalan kemudian Lana menarik lengan Livie dan berjinjit ke telinganya untuk berbisik."Cowok Mia sangat tampan, dia juga membelikan sepatu untukku!""Oh, Ya!" Livie ikut tersenyum cemerlang pada Lana yang sedang pamer."Lihat T