Share

bab #74

Author: Ayu novianti
last update Last Updated: 2021-09-17 14:43:42

“Mungkin awalnya terasa sulit. Tapi setelah itu,

semua pasti akan baik-baik saja.”

Saat ini yaya sedang asik dengan ponselnya hingga dia senyum-senyum sendiri.

“Ihh ganteng banget” ujar yaya. Bahkan senyuman nya tidak luntur sejak tadi

Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Life Must Go On   bab #75

    Dua hari setelahnya, Audrey pergi dengan terburu-buru dari kantor.Saat dia baru saja keluar dari lift, dia malah berpapasan dengan vano yang juga baru keluar dari lift yang ada di sebelahnya.“sstt” panggil dika“lo mau pergi ?” tanya dikaAudrey hanya mengangguk sebagai jawaban.

    Last Updated : 2021-09-17
  • Life Must Go On   Bab #76

    Pagi ini, audrey baru saja hendak pergi ke ruangannya.Dia baru saja menyelesaikan beberapa urusan tadi.“Audreyy!” teriak dikaDia berlari dengan cepat seperti sedang dikejar hantu.“Lo kenapa deh ?” tanya audrey“Bentar” ucap dikaDia menarik napas sejenak sebelum berkata..“Mami lo barusan nelpon gue” ujar dika“Katanya mau datang ke Indo hari ini” jelas dikaAudrey kaget saat mendengar itu. Dia tahu mami pasti ingin menjodohkannya. Tapi kenapa harus secepat ini ?. Sampai datang ke Indo juga ?. Oh astaga !“Terus lo jawab apa ?” tanya audrey“Gue iyain aja. Nggak tahu mau ngomong apa” jawab dikaTepat saat itu, ponsel dika berdering“Mampus. Mami lo nih” ujar dikaDika tahu bahwa maminya ingin menjodohkan audrey. Jadi reaksinya tentu tidak jauh berbeda dengan Audrey.“Angkat a

    Last Updated : 2021-09-18
  • Life Must Go On   bab #77

    Audrey segera kembali keruangannya dan membereskan semua barang-barangnya. Dia akan langsung pulang dan tidak akan lanjut bekerja lagi.Moodnya benar-benar hilang karena tingkah vano tadi.Sebelum dia keluar dari sana, dia lebih dulu membuat sesuatu.“kla!” teriak Audrey pada Klara saat Wanita itu baru akan masuk ke dalam ruang kerjanya“eh aud. Ada apa ?” tanya Klara“gue mau ngasih ini nih.” Ucap Audrey sembari memberikan sebuah kertas pada Klara“ini apaan ?” tanya Klara lagiDia menatap surat itu sebentar, dan akhirnya mengerti“lo mau resign aud ?” kata Klara dengan tatapan seriusnyaAudrey langsung mengangguk sebagai jawaban.“kenapa ? lo punya masalah ?” kata Klara lagi“gue beneran sedih banget kalau sampai lo keluar,” lanjut Klara“gue harus balik ke Aussie. Mami gue barusan aja datang. Ja

    Last Updated : 2021-09-18
  • Life Must Go On   Bab #78

    Setelah kejadian di kantor itu, Audrey langsung pulang kerumahnya.Dia sudah pasrah sekarang.Maminya pasti akan menjodohkan Audrey sesegera mungkin.“Aud!” teriak mami saat melihat Audrey yang berjalan lesu ke dalam rumah.Mami berjalan menghampiri Audrey dengan bersemangat.“Kok lesu gitu sih?” tanya mami“Udah balik? Kayaknya belum jam pulang kantor deh.” Kata mami lagiMaminya bertanya terus menerus dan itu membuat Audrey menjadi semakin lesu.Audrey tidak menjawab semua ucapan maminya itu. Dia terus berjalan dan mendudukan dirinya di sofa.“Kamu kenapa sih?” tanya mami“Ada masalah?” lanjut mamiAudrey sedang tidak mood untuk berbicara saat ini.“Ohh astaga!” teriak mamiAudrey memandang maminya itu dengan tatapan bingung.“Tangan kamu kenapa? Kamu nggak lagi mencoba untuk bunuh diri kan Aud?” ujar

    Last Updated : 2021-10-07
  • Life Must Go On   #79

    Keesokan paginya, Audrey sudah siap dengan semua barang bawaan miliknya.“Ayo Aud!” ajak mamiAudrey mengangguk dan masuk ke dalam mobil.“Kamu nggak pamitan dulu sama Dika?” tanya mami“Dia udah tahu kok mi.” jawab AudreyMereka segera meninggalkan rumah Audrey.Selama perjalanan itu, Audrey hanya memandang sekitarnya tanpa minta sama sekali.“Aud!” panggil mami“Hmm?” balas Audrey singkat“Awalnya mami mau jodohin kamu. Tapi ngelihat keadaan kamu sekarang, kok mami jadi ragu yah.” Ucap mamiAudrey tertawa mendengar itu.“Kenapa ragu mi?” tanya Audrey“Mami takut. Kamu nggak bahagia sama pilihan mami.” Jelas mamiMendengar itu, Audrey langsung menatap maminya dengan pandangan tertarik.“Mami kangen kamu yang dulu. Aneh rasanya kalau kamu diam aja kayak gini.” Lanjut mamiS

    Last Updated : 2021-10-08
  • Life Must Go On   #80

    Keesokan paginya, Audrey sudah siap dengan semua barang bawaan miliknya.“Ayo Aud!” ajak mamiAudrey mengangguk dan masuk ke dalam mobil.“Kamu nggak pamitan dulu sama Dika?” tanya mami“Dia udah tahu kok mi.” jawab AudreyMereka segera meninggalkan rumah Audrey.Selama perjalanan itu, Audrey hanya memandang sekitarnya tanpa minta sama sekali.“Aud!” panggil mami“Hmm?” balas Audrey singkat“Awalnya mami mau jodohin kamu. Tapi ngelihat keadaan kamu sekarang, kok mami jadi ragu yah.” Ucap mamiAudrey tertawa mendengar itu.“Kenapa ragu mi?” tanya Audrey“Mami takut. Kamu nggak bahagia sama pilihan mami.” Jelas mamiMendengar itu, Audrey langsung menatap maminya dengan pandangan tertarik.“Mami kangen kamu yang dulu. Aneh rasanya kalau kamu diam aja kayak gini.” Lanjut mamiS

    Last Updated : 2021-10-08
  • Life Must Go On   #81

    “Halo..” ucap Audrey di seberang sana“Halo Aud!” kata dikaSuaranya terdengar tidak santai disana.“Lo kenapa lagi sih?” tanya Audrey“Tahu nggak lo. Ternyata pak Vano itu baru sadar kalau dia udah ttandtangan surat resign lo.” Jelas Dika“Masa sih?” tanya Audrey.Dia masa bodo saja tentang hal itu.“Beneran. Dia barusan ngamuk-ngamuk waktu gue kasih tahu.” Kata dika“Ya terus?” tanya Audrey“Lo nggak kasihan gitu? Dia kelihatan frustasi banget.” Lanjut dika“Denger yah Dik. Itu keputusannya dia. Mau sadar atau enggak. Faktanya dia udah setuju soal gue yang resign. Jadi bukan salah siapa-siapa dong.” Jelas audrey“Lagian. Dia memang tempramen seperti itu. Jadi lo udah tahan banting pasti.” Kata Audrey lagi“Lo pikir gue roti apa. Tahan banting.” Sindir dika&ldqu

    Last Updated : 2021-10-08
  • Life Must Go On   #82

    Setelah mendengar semua dari dika. Vano langsung kembali kerumahnya.Dia juga sudah meminta anak buahnya untuk menyiapkan keberangkatannya segera ke Aussie.Saat ini, vano sedang berada di pesawat pribadi miliknya. Dia harus segera bertemu dengan Audrey. Tidak bisa lagi ditunda.Vano terus menunggu dengan tidak tenang selama perjalanan.“Kenapa rasanya lama sekali?” pikir VanoDia bahkan tidak memakan apapun yang ditawarkan pramugari di pesawatnya.Jangankan perut. Perasaannya bahkan bisa mengalahkan apapun yang menghalangi jalannya menuju Audrey.“Ah.. Akhirnya!” ucap vano setelah pesawat yang dia tunggangi itu baru saja mendarat.Tanpa menunggu apapun lagi, vano segera pergi ke alamat yang diberikan Dika.“Ini pasti rumahnya.” Ucap vano setelah dia sampai di depan sebuah rumah.Tok tok tokVano mengetuk pintu itu dan berharap Audrey yang akan membukanya.“S

    Last Updated : 2021-10-08

Latest chapter

  • Life Must Go On   #133-The End

    Bukan hanya tentang siapa yang lebih dulu kau temui, karena segalanya bukan karena sudah waktunya, tapi karena memang dia orangnya.. . .Hari ini adalah hari pernikahan Yudha dan Ina.“Udah siap sayang ?, cepat udah ditelepon mama nih” itu teriakan ryan.“begini nih kalau udah dandan. Harus lama banget gitu” kata ryan pada melodi yang berada di gendongannya.“Iya sayang, udah siap kok” jawab yaya.Dia berjalan menuruni tangga sembari memeriksa isi tasnya.“Sayang” tegur ryan“Apa aku cantik?” tanya yaya“Apa kamu yakin?” kata ryanAda apa lagi ini?“Sayang, coba lihat. Apa itu mommy?” tanya ryan pada melodi“kenapa sih sayang?” bingung yaya“Itu sangat cantik. Makanya aku bertanya apakah ini benar mommy-nya Melodi?”Huffhh, yaya menghela n

  • Life Must Go On   #132

    “Dek!” panggil ryan saat yaya sedang berada di dapur. Dia sudah mencari keberadaan istrinya dan akhirnya menemukanya disana“Hmm?” yaya hanya bergumam sebagai jawaban. Dia sedang sibuk melakukan beberapa pekerjaan saat ini.“Lagi ngapain?” tanya ryan. Dia berjalan semakin dekat kesana untuk mengampiri yaya dan memeluk pinggang istrinya itu dari belakang.“Ngapain sih?” kata ryan mengulang pertanyaannya barusan, yang belum sempat dijawab oleh Yaya.“Aku cuman lagi nyuci piring aja.” Jawab yaya. Bahkan Ryan bisa melihat bahwa istrinya itu sedang mencuci beberapa tempat makan.“Nggak usah dicuci. Dikit gitu doang.” Kata ryan tapi Yaya masih saja meneruskan kegiatannya mencuci beberapa peralatan makan yang tersisa.“Sayang!” Panggil ryan lagi. Ada apa dengan suaminya kali ini?“Iyaa, sayang?” tanya yaya seadanya“Kita nggak usah fi

  • Life Must Go On   #131

    “Kak!” panggil yaya setelah dia mendapati suaminya sedang berada di depan tv saat ini. Ryan yang merasa dipanggil oleh istrinyapun, langsung bergumam sebagai jawabanDia bisa melihat istrinya yang sudah siap dengan pakaian rapinya saat ini. Padahal Ryan baru saja ingin memanggil Yaya agar berbincang dengannya saat ini.“Hmm?” balas ryan datar, dia mencoba bersikap seperti itu agar Yaya menjadi bertanya tentang tingkahnya.“Aku mau kerumah mama dulu. Mau bantuin mama ngurus acara pernikahan Yudha dan Ina." ucap yaya sebelum Ryan bertanya lebih dulu. Dia bahkan tidak berniat untukg mengobrol dengan suaminyaSebenarnya Yaya memang berniat seperti itu sejak awal. Dia bahkan sudah berlatih saat berada di kamar tadi. Dengan cermin besar yang ada di kamar mereka tentunya.“Kok gitu sih sayang?” tanya ryan setelah Yaya menjelaskan maksudnya. Tapi kenapa balasannya malah berbeda sekali?Yaya yang mendengar it

  • Life Must Go On   #130- Yudha

    Vano dan Audrey sudah melakukan bulan madu selama hampir dua minggu. Selama itupula, mereka hanya melakukan beberapa perjalanan dan sisanya hanya berdiam diri di tempat honeymoon mereka.Siang ini, Vano dan Audrey sudah kembali ke Jakarta. Setelah beberapa jam setelah ketibaan mereka, Audrey dan Vano berencana untuk jalan-jalan keluar. Mereka berdua akhirnya berkunjung ke rumah Yaya dan Ryan setelah mereka memberitahu bahwa mereka akan berkunjung“Halo kak!” sapa yaya setelah Audrey sampai disana“Haii!” balas Audrey yang langsung memeluk yaya dengan semangat.Ternyata selain Audrey dan Vano, mereka juga bertemu dengan Yudha disana. “Kak Audy!” panggil yudha dengan semangat saat melihat Audrey ada disana. Audrey berjalan mendekat dan memeluk sepupunya itu.“Apa kabar, dek?” tanya Audrey pada Yudha“Baik dong kak. Gimana kabar kak Audy sama kak Vano?” tanya Yudha setelah dia me

  • Life Must Go On   #129-After Married

    Vano mencari keberadaan Audrey siang ini di rumah mereka. Dia hanya meninggalkan Audrey sebentar, dan sekarang istrinya itu entah pergi kemana.“Beib?” panggil Vano setelah dia turun ke lantai bawah. Kemana istrinya pergi tanpa memberitahu lebih dulu?Vano berjalan ke kamar mereka dan

  • Life Must Go On   #128-Husband and Wife

    Beberapa menit setelah berkendara, mereka akhirnya sampai di sebuah rumah yang tampak elegan. Rumah itu terdiri dari empat tingkat dengan halaman yang sangat luas. Disana terdapat banyak lampu yang menghiasi setiap sudut rumah.“C’mon beib!” ajak Vano yang baru saja membukakan pintu mobil untuk Audrey. Audrey meraih tangan suaminya dan ikut berjalan Bersama“Selamat datang di rumah.” Kata Vano setelah pintu rumah yang tampak megah itu terbuka dengan lebar“Ini bukan rumah kamu.” Ucap Audrey. Dia terbiasa berkunjung ke rumah Vano yang dulu. Tapi itu bukanlah rumah yang sedang mereka datangi saat ini“Ini memang bukan rumah aku.” Jawab Vano. Audrey menatap pria itu dengan sebekah alis yang terangkat. Pertanda bahwa dia tidak mengerti maksud perkataan Vano barusanSebelum Vano menjawab pertanyaan Audrey, dia terlebih dahulu menggendong istrinya ala bridal style. Padahal kenyataannya mereka me

  • Life Must Go On   #127-Married

    Beberapa hari telah berlalu, dan hari ini adalah acara pernikahan Audrey dan Vano. Saat Vano berkata dia ingin melihat gaun pengantin milik Audrey setelah kembali ke Jakarta, dia ternyata mengurungkan niatnya itu.Dia hanya berkata bahwa dia setuju dengan semua pilihan Audrey. Jadilah Audrey menggunanakan rancangan yang sudah dia beserta mama, mommy, dan beberapa keluarga lainnya pilih waktu itu.

  • Life Must Go On   #126-Persiapan

    Pagi ini, Audrey sudah membuat janji di butik milik tante Sofia. Itu adalah tantenya Yaya. Butik itu juga sudah menjadi langganan keluarga mereka sebelum mereka bertemu dengan Yaya. Khususnya bagi Audrey, karena tante Sofia juga pernah sekali berkunjung saat Yaya dan Audrey masih berada di Australia. Yaya juga tidak memberitahu Audrey tentang Ryan yang masih saja menahannya untuk tidak pergi hari ini. Tapi walaupun Yaya tidak mengatakan apapun, Audrey sudah bisa menebak sifat sepupunya itu.

  • Life Must Go On   #125- Dika dan Lara

    Di lain tempat, Dika dan Lara sedang membicarakan tentang Lara yang akan ikut untuk membantu Audrey menyiapkan segala keperluan terkait pernikahannya nanti.“Sayang!” panggil Lara setelah dia mendapati suaminya sedang berada di depan tv saat ini. Dika yang merasa dipanggil oleh istrinyapun, langsung bergumam sebagai jawabanDia bisa melihat istrinya yang sudah siap dengan pakaian rapinya saat ini. Padahal Dika baru saja ingin memanggil Lara agar berbincang dengannya saat ini.“Hmm?” balas Dika datar, dia mencoba bersikap seperti itu agar diana menjadi bertanya tentang tingkahnya.“Aku mau ketemu sama Audrey dulu. Mau bantuin di rumahnya Yaya. Ada kumpul keluarga mereka disana.” Kata Lara menjelaskan. Dia bahkan tidak berniat untukg mengobrol dengan suaminya lebih duluSebenarnya Lara memang berniat seperti itu sejak awal. Dia bahkan sudah berla

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status