Share

Bab 875

"Bilang aja."

Ekspresi Tejasvi tetap tenang. "Apa syaratmu?"

"Aku mau Xena!"

Teguh memandang Xena di sebelahnya dan berkata dengan mantap.

Xena tercengang mendengar perkataan Teguh.

Sementara itu, Tejasvi langsung mengerutkan alis.

"Jangan salah paham!"

Teguh buru-buru menjelaskan. "Dengan kondisi tubuhku yang sedang terluka, jangankan mencari harta karun keluarga Xabel, aku bahkan ragu bisa mendaki Gunung Yavana."

"Jadi, aku butuh akupunktur buat memulihkan tubuhku."

"Sebagai Putri Suci Sekte Obat-obatan, keterampilan akupunktur Xena pasti luar biasa."

"Karena itulah ..."

Setelah mendengar penjelasan Teguh, wajah Xena menjadi lebih santai.

Namun, Tejasvi merasa situasinya tidak sesederhana itu. "Kalau cuma menguasai keterampilan akupunktur, aku juga sangat mahir," tegasnya.

"Biar aku yang mempraktikkan akupunktur buatmu. Kujamin kamu bakal sehat dan bugar."

Teguh tetap bergeming. "Aku percaya sama keterampilan akupunktur Kepala Sekte, tapi yang kubutuhkan adalah akupunktur dari Xena."
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status