Share

Bab 780

Penulis: Teh Dalam Kopi
Malam yang gelap.

Begitu gelapnya, sampai tak bisa melihat tangan sendiri ketika diulurkan.

"Jederrrr!"

Tiba-tiba, sebuah kilat menyambar langit. Kilatannya menerangi bumi dengan tajam, suara ledakannya meruntuhkan senyapnya malam yang gulita, dan membuat telinga berdengung.

Dalam sekejap, guyuran hujan deras datang begitu saja.

Hujan itu datang begitu tiba-tiba.

Tak luput, begitu lebat.

Dalam waktu singkat, air hujan yang jatuh di bagian atap menyatu hingga membentuk tirai air. Hujan yang turun pun langsung membentuk aliran bak sungai.

Guntur terus berlanjut.

Hujan turun dengan derasnya.

Membuat seluruh ibu kota dihantam hujan badai yang sangat dahsyat.

Pada saat yang sama ...

Di Kota Senggigi.

Tepatnya di kediaman keluarga Yulianto ...

Di sini terang benderang.

Yoga dan Rina sedang bekerja sama dengan banyak orang yang sependapat, yaitu mempersiapkan petisi dari sepuluh ribu orang.

Tanpa disengaja.

Karena haus, kedua orang itu mengambil teh yang ada di sebelah mereka dan meminumnya.

Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Legenda Raja Serigala   Bab 781

    "Kita pergi, lalu culik orangnya saat Kaisar mengadili hari besok. Menurut kalian, gimana sama ide ini?"Bayangan menatap semua Senapati.Miko mengerutkan keningnya, lalu berkata, "Kalau gitu, bukannya membawa Pasukan Serigala masuk lagi justru membuktikan rumor kalau Raja Serigala memberontak? Lantas, si Tedja Sialan itu dapat kesempatan bagus?"Bayangan berkata dengan suara bernada dingin, "Makanya, orang yang ikut harus keluar dari Pasukan Serigala dan bergabung dalam aksi ini dengan identitas pribadi.""Aku sendiri yang akan menjadi penanggung jawab tugas ini dan kalian hanya perlu memimpin Pasukan Serigala dengan baik. Jadi, pilihlah orang yang benar-benar bisa dipercaya untuk ikut denganku menuju ibu kota."Delapan Senapati saling bertatapan, kemudian angkat suara, "Aku rasa rencana ini bisa berhasil. Mari kita lakukan seperti itu.""Jangan menunda-nunda, segera siapkan diri."Setelah itu, sekelompok pria yang benar-benar setia dipilih untuk melaksanakan misi penyelamatan ini.Se

  • Legenda Raja Serigala   Bab 782

    Saat ini, ada orang yang langsung naik ke panggung.Orang pertama adalah mantan orang terkaya di Kota Senggigi, Wafa!Wafa menatap Teguh dengan nyalang dan berkata, "Teguh sebagai Yang Mulia Raja Serigala telah menindas orang lain dan merampas kekayaan keluarga Abinaya hingga 200 Triliun!""Nggak disangka, kamu bisa mengalami hari ini juga!"Orang kedua adalah kepala keluarga Yulianto di ibu kota Provinsi, Yogi!Yogi menatap tajam ke arah Teguh. Matanya dipenuhi kepuasan yang tak terhingga seraya berkata, "Teguh, kamu berani menyerang anak-anak keluarga Yulianto hanya karena kamu adalah Raja Serigala dan memegang kekuasaan yang nggak ada batasnya.""Bukan hanya membuat cucuku jadi cacat, bahkan dia sampai menjadi sosok manusia yang nggak jelas. Kamu juga merampas semua kekayaan keluarga Yulianto dengan cara yang sangat kejam, membunuh Empat Pemimpin Pemujaan Keluarga Yulianto, juga memaksa kami pergi ke daerah perbatasan yang jauh dan dingin.""Keadilan langit memiliki siklus. Kalau ng

  • Legenda Raja Serigala   Bab 783

    Ini semua demi Serenara, membuat pertempuran di medan perang yang mengorbankan nyawa pun bisa dikatakan sebagai pengabdian luar biasa.Namun, sekarang ...Mereka malah dibantai atas tuduhan tidak berdasar oleh Tedja, lalu harus menerima penghinaan seperti ini guna mendesak pemimpin sejati di hati mereka.Bagaimana bisa Teguh tidak marah.Bagaimana bisa Teguh tidak merasakan sakit.Teguh berbicara dengan lantang hingga suaranya menggema di tempat yang damai ini.Nyatanya, tindakan ini justru memicu bisikan-bisikan sekelompok orang.Ketika Tedja menangkap adanya tanda-tanda yang tidak terkendali, dia segera menyela ucapan Teguh yang ingin melanjutkan pembicaraan, "Teguh, jangan asal bicara.""Nggak masalah kalau Anda banyak bicara. Tapi, hari ini di wilayah ibu kota, Anda nggak bisa membedakan mana yang benar dan salah dan kesalahan Anda makin sulit untuk diabaikan.""Alasan saja, nggak ada artinya.""Teguh, saya tanya kepada Anda.""Anda memimpin pemberontakan Pasukan Serigala, berencan

  • Legenda Raja Serigala   Bab 784

    "Wus!"Tepat pada saat itu, berdatangan banyak bayangan tanpa suara di samping setiap prajurit elite Pasukan Serigala, menekan senjata yang ada di tangan mereka."Serigala Hitam, tolong tenanglah.""Tuan akan menyelamatkan Raja Serigala."Bayangan agak terkejut. Dia ingin melempar sejumlah pertanyaan, tetapi ada perubahan yang mendadak terjadi di lapangan."Wusssh!""Krek!"Disertai nyaringnya suara pecahan, ada kehadiran pedang panjang yang jatuh ke atas meja di depan Tedja.Pegangan pedang masih bergetar tanpa henti.Kalau saja pedangnya bergerak sedikit lagi, benda tersebut akan menusuk jantung Tedja."Hsss ..."Tedja yang ketakutan langsung terduduk lunglai ke kursi. Keringat dingin mengalir deras di dahinya.Lantas, Tedja refleks menatap pedang ini dengan saksama.Pedang ini ...Tampak sederhana, tetapi layaknya air musim gugur yang membeku, ada karakter Husada dalam segel dekat pegangan pedang.Pria itu!Dia kembali!Ekspresi wajah Tedja sontak berubah. Dia menatap intens ke arah

  • Legenda Raja Serigala   Bab 785

    "Kaisar, Teguh melakukan kesalahan besar. Mana mungkin ...""Kaisar, kalau melepaskan Teguh sekarang, sama halnya dengan melepas harimau menuju sarangnya. Kita seperti memelihara harimau yang bisa membahayakan kita kapan pun.""Kaisar ..."Dewa Perang Kedua dan yang lainnya terkejut, satu per satu mereka mendekat."Diam!"Tedja mendengus dingin. "Keputusanku sudah bulat, urusan pemberontakan Teguh berakhir di sini. Kalian jangan bicara lebih banyak lagi dan membuatku tidak senang," tegasnya.Dewa Perang Kedua dan yang lainnya terkejut, tetapi mereka tidak berani terang-terangan menentang Tedja. Usai saling tatap, mereka hanya bisa menyerah dengan keputusan itu.Melihat situasi itu, Bayangan dan yang lainnya merasa lega.Pria Bertopeng memberikan isyarat kepada orang berjubah hitam, kemudian mendekat untuk membantu Teguh berjalan keluar.Namun, Teguh berjuang menuju kotak kayu dengan banyaknya kepala para Pemimpin Tinggi Pasukan Serigala yang terisi.Tutuplah penutupnya.'Menunduk denga

  • Legenda Raja Serigala   Bab 786

    Dalam ruangan yang terkunci.Penataannya sangat sederhana.Satu tempat tidur, satu meja, dan satu bangku batu. Hanya itu.Di atas tempat tidur, ada seorang pria tua dengan rambut beruban tengah duduk dengan posisi aneh, seakan-akan sedang berlatih suatu ilmu gaib.Tidak bergerak.Bagai duduk di atas pohon pinus.Hanya saja ...Gaya ini seharusnya terlihat anggun dan berkarakter.Namun, pria tua ini memberikan perasaan yang sulit diungkapkan dengan berpura-pura menjadi yang terbaik.Mendengar perkataan Tedja, orang tua itu seketika membuka matanya dengan tajam. Sorot matanya dipenuhi ketajaman yang membuat orang tidak berani menatapnya.Dia adalah tetua tujuh yang disebutkan oleh Tedja."Deng, deng ..."Gerbang batu terbuka ke dua sisi, mengeluarkan suara gemuruh.Tedja langsung berjalan maju.Pandangan Tetua Tujuh segera jatuh pada pedang itu, ada keheranan di antara alisnya, jelas terkejut dengan munculnya pedang ini."Tetua Tujuh ..."Tedja menceritakan kejadian dengan lengkap, terma

  • Legenda Raja Serigala   Bab 787

    Teguh menoleh dan melihatnya.Tidak mengejutkan, itu adalah Shinta.Melihat Teguh bangun, dia segera mendekat, menggenggam erat tangan Teguh dengan sedikit gemetar."Sudah berapa lama aku pingsan?" tanya Teguh dengan kepala yang terasa agak pusing."Tiga hari."Shinta tersenyum pahit, kemudian melanjutkan, "Selama tiga hari ini, entah kamu demam tinggi atau demam ringan, aku belum pernah melihat Raja Serigala yang begitu lemah."Teguh tidak mengatakan apa-apa dan hanya bertanya, "Apakah jenazah para pemimpin Pasukan Serigala sudah diatur dengan baik?"Shinta diam-diam menyetujui.Dalam pemahamannya, Teguh lebih peduli dengan para prajurit daripada segalanya.Namun, dia berkata, "Tim Hitam telah mengurus mereka dan memilih sebuah tempat yang indah di Wilayah Barat untuk memakamkannya.""Bantu aku duduk."Teguh mencoba untuk duduk, tetapi tubuhnya sangat lemah, sehingga dia hanya bisa meminta bantuan Shinta. "Mereka semua adalah pahlawan setia Serenara, pria-pria teguh nan kuat. Aku ingi

  • Legenda Raja Serigala   Bab 788

    Pria Bertopeng hanya melepaskan topengnya sebentar, kemudian mengenakan topengnya kembali.Namun, orang-orang dalam ruangan.Tidak peduli itu Shinta, Bayangan, maupun Teguh, semua orang benar-benar tertegun lama.Mencengangkan.Sulit dipercaya.Pria dengan topeng di depan ini.Ketika persidangan publik berlangsung, orang yang membebaskan Teguh ternyata berwajah persis menyerupai Tedja Husada.Apa yang sebenarnya terjadi?Meskipun Teguh juga mengernyitkan keningnya dengan dalam, dia tidak bisa kembali ke pikirannya untuk waktu yang lama. Berbagai macam pemikiran datang beruntun padanya, tetapi tidak pernah bisa mencapai kesimpulan."Pengawal!"Bayangan tidak seberapa peduli. Usai terdiam beberapa saat, dia langsung berteriak dengan keras.Tedja adalah musuh Pasukan Serigala. Pembunuhan musuh Pasukan Serigala yang merupakan sejumlah perwira tinggi pun diperintahkan olehnya. Karena dia sendiri yang berkunjung dalam Pasukan Serigala, jadi jangan berharap banyak bisa keluar."Wush!""Tap, t

Bab terbaru

  • Legenda Raja Serigala   Bab 2347

    Bayangan juga segera melihat ke arah Kartu Takdir.Bagus dan tidak pecah!Artinya, Kak Teguh masih hidup dan pasti sudah ke Dunia Dewa.Saat ini, Bayangan merasa lega.Sambil memikirkan tanggung jawabnya untuk melindungi Rina, Bayangan melihat Shinta, Xena, dan yang lainnya dalam kerumunan, lalu pergi diam-diam.Tidak lama kemudian, sekelompok orang langsung pergi ke Istana Iblis Surgawi untuk kultivasi, berjuang untuk segera naik ke Dunia Dewa.Sebuah tempat yang tak tertandingi dalam sejarah.Di sini, ada Aula Utama yang kuno dan sepi, patung binatang buas yang tetap terlihat jelas meski sudah lama, tiang yang menjulang tinggi, dan lautan awan yang putih bersih ...Semua terlihat megah dan mengagumkan, sangat mengundang kerinduan.Hanya saja ...Di sini terasa sunyi senyap, layaknya kematian tanpa kehidupan.Sampai!Ngung!Tiba-tiba, sinar meluncur dari jauh dengan sangat cepat menuju batu pusat pengendali di tengah Aula Utama.Kemudian, bayangan jiwa mulai terbentuk.Itu adalah Tegu

  • Legenda Raja Serigala   Bab 2346

    Saat ini Teguh dalam kondisi yang buruk.Teguh berpikir, dengan tingkat dan kekuatannya saat ini, dia mampu menghadapi Bencana Guntur dan berhasil naik ke Dunia Dewa.Tidak pernah terpikir bahwa kekuatan Cobaan Ilahi jauh melebihi imajinasinya.Serupa saat kali pertama petir datang, dia mudah menangkapnya.Kenyataannya, Petir Dewa menusuk telapak tangannya dalam sekejap dan mengandung kekuatan kehancuran yang mengalir melalui meridian tangan, menuju pikiran Teguh, kemudian menyerang jiwanya.Benar-benar Cobaan Ilahi.Teguh tidak berani lengah lagi, sehingga dia segera mengumpulkan kekuatan abadi dan melawan.Namun, ini baru saja dimulai.Selanjutnya, Petir Dewa menyambar satu demi satu, makin kuat dengan suara yang mengguncangkan telinga. Kekuatan yang menghancurkan segalanya membuat Teguh merintih nyeri.Selain itu ...Awan bencana tidak menunjukkan tanda-tanda menghilang setelah Petir Dewa turun, malah menebal dan makin gelap, membuat orang-orang di bawahnya kesulitan bernapas.Bruak

  • Legenda Raja Serigala   Bab 2345

    Ketika entitas ini binasa, jiwa dan tubuh akan hancur, dan Kartu Takdir akan rusak.Dengan begitu, Bayangan dan yang lainnya dapat mengetahui situasinya kapan saja.Selanjutnya, Teguh bisa bermeditasi dengan tenang setiap hari, bukan untuk kultivasi. Pada tahap ini, sulit untuk meningkatkan kekuatan dalam waktu singkat, tetapi ditujukan untuk fokus dan mengosongkan pikiran.Tidak lama kemudian, tiga bulan telah berlalu.Merasakan energinya makin kuat, Teguh tak lagi menyembunyikan diri dan melepaskan penyamaran energinya dari Manik Anarki Kuno.Sring ...Energi yang kuat menyerang, segera membentuk awan bencana di langit.Saat ini, Teguh duduk tenang di sebuah gunung yang terpencil.Di kejauhan, dipenuhi kerumunan.Dunia Para Dewa, Siluman, dan Iblis telah lama tidak ada yang mencoba soal Cobaan Ilahi. Belum lagi, Teguh mengundang banyak orang dengan sengaja untuk datang dan menyaksikan upacara tersebut guna memperluas pengaruh Aliansi Rinega."Huh ...""Ini sungguh Cobaan Ilahi, sanga

  • Legenda Raja Serigala   Bab 2344

    Teguh hanya tertawa terbahak-bahak. "Nggak seserius itu, kok. Aku sudah punya ide.""Kak Teguh, katakanlah.""Aku pernah mendapat sebuah harta karun yang nggak ternilai.""Harta karun memiliki ruang tersendiri. Di dalamnya, terdapat banyak harta karun, banyak makhluk hidup, dan energi roh yang sangat melimpah, bahkan sepuluh kali atau seratus kali lebih kuat daripada di luar.""Aku berencana untuk memberikan harta karun kepadamu, lalu membuka ruang di dalamnya untuk pemulihan Rina."Teguh berkata perlahan.Harta karun yang luar biasa di mulutnya adalah Prajurit Surgawi.Dengan kekuatannya saat ini, dia bisa melewati Bencana Guntur sendirian.Sementara itu, Istana Iblis Surgawi sebagai ruang beracun yang dibangun oleh para Dewa, bahkan Yaman Xandros, Kaisar Yessa, dan yang lainnya, semua harus mengikuti aturannya sebelum ini.Rina bersembunyi di dalamnya, sehingga pasti akan mudah.Tentu saja, masih ada masalah kecil lainnya. Jika Teguh sendiri jatuh di Alam Dewa, sebagai penguasa Istan

  • Legenda Raja Serigala   Bab 2343

    Seolah-olah, jiwa naga adalah bagian dari tubuhnya."Benar-benar aneh ..."Teguh diam-diam menggerutu dan terus mengamati.Tidak ada yang terjadi.Roh naga lekas menyatu dengan jiwanya, tetapi tidak ada hal lain yang terjadi.Hanya membuat Teguh samar-samar merasa dirinya tidak terlihat, seolah-olah dia telah menjadi sempurna dan tidak ada yang hilang.Ini adalah perasaan yang sangat aneh sekaligus sangat jahat."Hah ..."Dengan kepergian roh naga, Duri Naga Besar itu runtuh dengan sempurna, jatuh ke tanah, dan segera menjadi tumpukan debu putih yang berserakan.Sudah jelas, Duri Naga ini dapat bertahan sampai sekarang karena keberadaan roh naga."Baiklah."Teguh melihat situasi sudah seperti ini, dia tidak banyak bicara.Setelah melihat sekeliling dan menemukan tidak ada yang terjadi, dia menenangkan diri dan berjalan keluar sambil memikirkan apa yang harus dilakukan selanjutnya."Kak Teguh.""Raja Serigala!""Teguh!"Setelah itu.Melihat Teguh keluar, Elang Hitam, Shinta, Xena, dan y

  • Legenda Raja Serigala   Bab 2342

    Sring ...Tepat ketika Teguh memancarkan pikiran ilahi untuk menyelidiki, tiba-tiba ada bayangan yang datang dari Duri Naga.Hampa, samar, tetapi memberikan perasaan sangat kuat kepada orang yang ada di sekitarnya.Lalu, perlahan berubah menjadi bentuk naga.Teguh mengangkat alisnya. Tidak terlalu terkejut maupun takut.Kemudian, Teguh mengangkat kepalanya dan melihat bayangan naga, sementara sang bayangan naga juga melihatnya.Segera, bayangan naga itu berkata dengan ragu, "Anak muda, sepertinya aku mencium aroma yang nggak biasa darimu."Rasanya ...Langsung terlintas banyak pikiran di kepala Teguh.Mampu membuat naga merasakan aroma yang luar biasa, ada kemungkinan itu aroma dari Dunia Dewa, mungkin itu aroma dari Klan Naga Petir Kosmik, bahkan mungkin juga aroma dari burung phoenix di Dunia Dewa.Detik berikutnya, sang naga berkata, "Apa kamu keturunan burung phoenix?"Teguh mengangkat tangannya dengan santai. Di ujung jarinya, hadir Api Phoenix Ilahi."Sesuai dugaan!"Bayangan nag

  • Legenda Raja Serigala   Bab 2341

    Sisa pukulan Teguh menghantam kepalanya dengan keras seperti palu godam yang menghancurkan semuanya menjadi beberapa bagian."Ssshh ..."Para biksu yang ditangkap pun tersentak.Berengsek.'Siapa anak ini, sih? Bisa-bisanya sehebat ini. Dengan satu pukulan saja, dia bisa membunuh Dewa Emas Tahap Menengah, seorang Master tingkat tinggi pula. Apa dia masih manusia?'Bahkan, Shinta, Xena, dan orang-orang lainnya pun terkejut.Baru sebentar saja tak bertemu, Teguh ternyata sudah sekuat ini. Sungguh luar biasa.Banyak orang dari Sekte Dewa Pencari Naga terkejut dan agak ketakutan.Hebat sekali!Bahkan, pemimpin sekte pun dipukuli sampai mati dengan satu pukulan. Jadi, bukankah mereka harus menyerahkan nyawa?Pada saat ini, semua orang berlutut."Mohon ampuni kami, Batara!""Batara, tolong lepaskan kami.""Senior di atas, adalah perintah dari Tuan kami ..."Setelah itu.Mereka terus bertahan dalam posisi bersujud. Tak lama kemudian, kepala mereka berdarah, tetapi mereka sama sekali tidak ber

  • Legenda Raja Serigala   Bab 2340

    "Kak Teguh!""Yang Mulia Raja Serigala!"Setelah itu.Saat mendapati kehadiran Teguh, semua orang langsung senang.Namun, tak lama kemudian, mereka tersadar. Ini adalah wilayah inti Sekte Dewa Pencari Naga dan upacara persembahan sedang berlangsung."Cepat lari!""Kak Teguh, cepat pergi dan jangan pedulikan kami!""Ya, tolong balas dendam untuk kami!"Pada dasarnya.Mereka tahu Teguh sangat kuat, tetapi tak tahu seberapa kuatnya dia.Bagaimanapun juga, Sekte Dewa Pencari Naga benar-benar hebat, bahkan para ahli sekte, Tetua Ortodoks, Master, dan banyak sosok lainnya berkumpul di satu tempat.Sehebat apa pun Teguh, mustahil dia melawan banyak orang.Teguh tidak dapat menahan tawa.Akan tetapi, sebelum dia menjelaskan, Bayangan serius saat berkata, "Kalian semua tenang saja. Dengan kekuatan Kak Teguh sekarang, menghabisi mereka sama mudahnya seperti membantai ayam atau sapi."Shinta, Xena, dan yang lain seketika terkejut.Bayangan begitu percaya diri, mungkinkah Teguh memang seorang ahli

  • Legenda Raja Serigala   Bab 2339

    "Apa yang disayangkan? Asalkan kita berhasil membangunkan jiwa Naga Sejati, bukankah kita bisa mendapatkan wanita seperti apa pun di masa depan?""Tapi, yang cantik dan berkarisma seperti ini sulit ditemukan."Suasana langsung lebih hening dari sebelumnya.Para murid meneteskan air liur sambil bicara cabul, kemudian mereka segera menyeret Shinta dan yang lainnya ke atas.Tentu saja, korban persembahan jauh lebih banyak daripada itu.Masih ada banyak biksu lainnya, bahkan ada beberapa siluman yang kuat dan Raja Setan Darah."Kita mulai sekarang."Di tengah altar, tidak perlu menunggu semua orang hadir seraya memberikan perintah."Siap."Semua orang bergerak.Murid-murid menahan Shinta dan yang lainnya dengan kuat.Kemudian, sejumlah 108 murid inti dan elite mulai mengaktifkan kekuatan abadi, mengalirkannya ke tubuh Banu satu per satu.Dalam sekejap, Banu menjadi tinggi besar bagaikan raksasa.Ini adalah sebuah Teknis Magis, Teknik Meniru Langit dan Bumi.Seiring gumamannya, duri naga ya

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status