Share

Bab 2033

"Sesepuh, ada yang nggak beres."

Murid itu buru-buru melaporkan, "Ruangannya kosong, mereka sudah kabur."

"Apa?!"

Raut wajah beberapa sesepuh berubah drastis. Ketika masuk, tampak situasi kamar yang kosong.

"Masih belum setengah jam. Mereka nggak mungkin lari terlalu jauh, cepat kejar!"

"Ini akan memengaruhi Keluarga Zhafiro. Pastikan untuk tangkap mereka!"

"Cepat, segera bergerak!"

Beberapa sesepuh itu memimpin pasukannya masing-masing dan mengejar ke arah yang berbeda.

"Sialan!" umpat Fadli dengan kesal. Dia kemudian berbalik, menuju aula bagian dalam untuk melaporkan hal ini kepada ayahnya, Ferdi.

"Wus!"

"Wus!"

Begitu dia keluar dan berjalan kurang dari lima langkah, tampak dua sosok berkelebat muncul dari kegelapan. Satu orang berada di depannya, sedangkan satunya di belakangnya. Mereka berusaha menghadang Fadil.

Ternyata, Teguh dan Yuni baru saja bersembunyi.

"Kalian ..."

Raut wajah Ferdi berubah drastis dan bersiap untuk berteriak.

Namun, sebelum dia sempat berteriak, gerombolan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status