Share

Bab 1749

Xovi mengingatkan, "Markas Geng Naga Hitam ada di Bar Geng Naga Hitam."

"Baiklah."

Mendengar itu, Teguh dan Bayangan segera berangkat.

Sementara itu, di Bar Geng Naga Hitam.

"Bos, kamu tahu nggak ..."

Seorang preman berambut kuning berkata dengan ekspresi kaget, "Waktu aku keluar dari Biro Penegak Hukum hari ini, aku hampir menabrak Raja Serigala."

Namun, perkataannya langsung mengundang tawa anggota geng.

"Hush, pergi sana!"

"Mana mungkin figur setinggi Raja Serigala datang ke tempat jin buang anak seperti Kota Samadaya?"

"Benar, tuh. Jangan membual."

"Asal bicara banget kamu."

"Rambut kuning ..."

Namun, terdengar suara lain di antara kerumunan, "Kalian nggak percaya. Aku bertemu dengan pengawal Raja Serigala yang berwajah hitam di dermaga sebelumnya!"

Setelah perkataan itu, semua orang saling pandang.

Jika hanya Raja Serigala, mungkin sekadar bualan. Namun, kalau Raja Serigala dan pemimpin pengawalnya datang bersama ...

Mungkin dia benar-benar bertemu dengan Raja Serigala!

Lagi pula,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status