Negara Yuarni ...Ini adalah negara yang kuat dengan Master Tangga Surga!Meskipun tidak berhasil membunuh Henry, tetapi berhasil menguasai Negara Yuarni, juga merupakan hal yang baik.Kemudian, Teguh memerintahkan Bayangan untuk memimpin Pasukan Serigala menyerang dalam tiga arah untuk merebut Negara Yuarni.Beberapa hari telah berlalu ...Teguh sendiri berada di dalam Benteng Besar, menunggu kabar dari Pasukan Serigala.Para pejabat tinggi dari Yuarni telah banyak yang terbunuh.Penyamun Malam telah lenyap.Pasukan Negara Yuarni belum sepenuhnya pulih.Pasukan Serigala tidak mengalami hambatan apa pun, mereka meraih kemenangan demi kemenangan, dan dengan mudah menguasai Negara Yuarni."Yang Mulia Raja Serigala!""Kabar kemenangan telah datang dari pasukan sayap kiri, delapan belas provinsi di bagian barat Negara Yuarni telah dikendalikan Serenara.""Yang Mulia Raja Serigala!""Berita kemenangan datang dari bagian tengah, pemerintah Negara Yuarni tidak memiliki niat untuk melawan, mer
Tejasvi mengangguk ke arah pintu kayu itu.Teguh berjalan cepat menuju pintu masuk.Ruangannya sangat sederhana.Terdapat meja, kursi, dan sebuah ranjang rumah sakit.Karisa duduk di kursi, hanyut dalam pikirannya.Shinta berbaring di tempat tidur, wajahnya sangat pucat.Kulit yang dulu berkilau dan lembut, sekarang sudah tidak ada cahaya sama sekali, terlihat sangat kusam.Meskipun sedang duduk di tempat tidur, ia bersandar ke dinding dengan lemah.Melihat ini semua.Hati Teguh seakan tertusuk, hingga sesak napas. Dia terus memegangi dadanya yang terasa sakit.Mendengar suara ada yang masuk.Shinta dengan susah payah mengangkat tubuhnya agar bisa bersandar di bantal dengan benar, butuh tiga detik baginya untuk melakukan ini."Teguh ..."Melihat orang yang datang adalah Teguh, Shinta dengan susah payah tersenyum, "Kamu ke sini ...""Shinta, kamu ..."Teguh datang dengan perlahan dan duduk di tepi tempat tidur, wajahnya penuh penyesalan, "Maafkan aku, aku nggak melindungimu di saat-saat
Namun, saat melihat tatapan Shinta, Teguh segera menjawab, "Pasti, pasti aku akan cari Rina sampai ketemu.'""Selain itu ..."Teguh menatap Shinta dengan tegas, seolah-olah mengatakan padanya, "Aku juga akan coba segala cara buat nyembuhin kamu.""Harus!"Shinta tersenyum, tanpa menjawab.Shinta diam-diam bersandar di bantal.Lalu, tertidur."Dia terlalu lelah dan letih."Melihat situasi yang terjadi.Teguh keluar dari kamar secara diam-diam.Dia menyalakan sebatang rokok khusus Militer, Bau asap yang menyengat membuat Teguh merasa tenang.Karena,Pada saat ini, banyak pikiran yang berkecamuk dibenaknya."Teguh ..."Xena mendekat saat melihat punggung Teguh yang suram, "Tiga tahun itu bisa dibilang lama, tapi juga nggak terlalu lama, sudah cukup untuk ngelakuin banyak hal.""Mungkin ... ""Akankah keajaiban terjadi?"Teguh tersenyum pahit dan berbisik, "Keajaiban ..."Jika keajaiban itu bisa terjadi dengan mudah, maka itu bukanlah keajaiban.Xena melihat keputusasaannya dan mencoba men
Ada benarnya juga.Dalam pertarungan terakhir, Henry ternyata bisa menyerap energi mayat, hal ini menunjukkan bahwa dia memiliki cara untuk mencapai Tangga Surga kesembilan.Namun, dia masih sangat tertarik pada Harta Karun Keluarga Xabel selama 200 tahun lamanya …Dari sini sudah terlihat.Harta Karun Keluarga Xabel bukanlah hal yang sepele!Tetapi ...Teguh berkata dengan pahit, "Xena, kamu juga seharusnya tahu kalau ada tujuh liontin giok di Keluarga Xabel, dan sekarang semuanya ada di tangan Henry ...""Dia diselamatkan orang berjubah hitam, mungkin susah dapetin Harta Karun Keluarga Xabel," kata Teguh."Benda itu satu-satunya petunjuk sekarang."Teguh mengeluarkan tanda yang ditinggalkan oleh orang berjubah hitam pada hari itu.Benda ini ...Teguh telah mempelajarinya ketika dia berada di Benteng Besar.Seperti emas tetapi bukan emas, seperti besi tetapi bukan besi.Terasa berat ketika dipegang.Di tengah benda itu terukir sebuah totem kuno, Teguh tidak bisa mengetahuinya.Dia ber
Keluar dari istana kerajaan.Karisa, Tetua Penyu dan yang lainnya mendekat."Raja Serigala, gimana?""Raja Serigala, apa ada solusi?""Raja Serigala ..."Teguh melihat semua orang dan segera mengambil keputusan.Dia menjelaskan situasinya dengan singkat, lalu memerintahkan, "Bayangan, sekarang kamu atur urusan Pasukan Serigala dan Istana Raja Serigala.""Dan juga Karisa, Tetua Penyu ...""Ayo pergi ke Negara Sakura dan ketemu sama leluhur Negara Sakura itu."Keduanya tentu saja tidak keberatan, "Baiklah."Setelah itu ...Setelah semua siap, keempat orang itu langsung berangkat.Jauh di utara.Jalan ditutupi oleh salju lebat.Ini adalah dunia es, selain dari padang salju yang tak berujung dan angin es yang terus menerus berembus, tidak ada hal yang lain.Di atas tanah, juga terdapat lapisan salju yang tebal.Tempat yang tidak satu orang pun tahu.Di bawah tutupan salju selama ribuan tahun ini, ada sebuah istana yang besar.Di luar istana.Sebuah elang hitam mendarat.Seseorang terjatuh
Ketika semuanya berakhir.Henry tidak lagi menjadi manusia atau hantu.Namun, napasnya kini mencapai Tangga Surga Kesembilan yang menakjubkan.Saat ini, dia merasa lebih baik dari sebelumnya.Wuss!Henry tersenyum dan tiba-tiba menampar Stiven.Stiven tak pernah menyangka.Hal pertama yang dilakukan Henry setelah pulih adalah menamparnya, tanpa pikir panjang dia langsung mengumpulkan kekuatannya untuk menghadapi Henry."Bum!"Setelah ledakan tenaga yang kuat.Henry tetap tidak bergerak, kemudian bertahan seperti anjing tua.Stiven terus mundur, jelas tak bisa mengalahkan kehebatan Henry."Henry!"Setelah Stiven menjauh, dia menatap Henry dengan tajam bercampur emosi, "Apa maksudmu?""Stiven, tenanglah."Henry meringis, "Aku hanya mencoba untuk membuktikan, apa benar memiliki kekuatan untuk mencapai Tangga Surga Kesembilan seperti yang kamu katakan.""Aku kira ...""Stiven kamu itu pria hebat, kamu nggak mempermasalahkanku, seseorang yang akan mati, 'kan?"Melihat situasi ini, Stiven ha
Karisa mengerutkan dahinya.Kalau dipikir-pikir, karena dia datang ke negara Sakura dengan tujuan tertentu, dia terpaksa mengalah.Tiba-tiba ...Tindakan ini membuat Sanji makin bersemangat."Nona cantik...""Jangan bersembunyi, temani aku bersenang-senang..."Pria itu menyadari Teguh dan lainnya adalah orang Serenara, mereka berbicara bahasa Serenara dengan aksen yang kental.Setelah mengatakan ini, kemudian.Sanji langsung menerkam ke arah Karisa.Teguh pun mengerutkan dahinya.Tampaknya.Pria seperti ini sangat jarang ditemukan di Serenara. Namun, hal ini lumrah di negara Sakura"Bang!"Saat Sanji akan menerkam Karisa, sebelah kakinya tiba-tiba tersandung.Ternyata, itu adalah ulah Teguh.Sanji terlempar jauh dan jatuh."Haaa!"Sanji marah dan sedikit sadar.Setelah bangkit, dia menatap Teguh dengan penuh kemarahan, lalu kembali menerkam."Aku akan membunuhmu!""Membunuhmu …"Dengan nada yang penuh dengan niat membunuh.Awalnya Teguh tidak mau ikut campur, tetapi karena tidak tahan
Mulut mereka terluka.Namun.Hasilnya jelas sekali.Bugh!"Plakkk!""Bum!""..."Suara yang sangat keras.Para samurai bukan tandingan bagi Bayangan.Bayangan hanya membutuhkan satu pukulan untuk menghancurkan kepala, mematahkan kaki dan menghantam dada mereka...Tentu, ini adalah akibat dirinya menahan diri.Kalau tidak, jika Bayangan mengeluarkan kekuatan penuhnya, hotel ini akan dihancurkan."Baiklah.""Kak Teguh, apa aku melebihi waktu?"Bayangan menyelesaikan pekerjaanya dan mendekat sambil tersenyum, mencari pujian."Lihatlah sendiri."Teguh melihat waktu itu dan menghela napas.Bayangan mendekat dan melihat, wajahnya langsung berubah menjadi cemberut.Tiga puluh satu detik!Dia benar-benar melebihi batas waktu."Kamu ..."Teguh menegur, "Apa kamu sudah lama nggak dapat pukulan yang menyegarkan?"Pukulan yang menyegarkan...Percakapan ini membangkitkan kenangan lama Bayangan hingga membuatnya merinding."Kak Teguh, aku salah, aku benar-benar salah..."Setelah mengatakan itu.Baya