Meskipun tampaknya tidak terlalu parah, tamparan itu memicu cedera internal yang disebabkan oleh energi darah yang paling benar dan paling membara dari Teguh. Membuat pertarungan ini sangat sulit untuk dilakukan."Kehebatan tangga surga tahap keenam ternyata hanya segitu saja."Rina mendominasi pertarungan. Dia tertawa dingin sebelum menyerang lagi."Setan Kacau balau!""Pelindung tubuh kura-kura!""Raja Iblis kembali!""Jiwa Kura-kura bersinar!"…Kedua belah pihak saling menyerang. Dalam waktu yang sangat singkat, mereka saling bertarung dengan beberapa serangan.Setelah beberapa trik ini,Meskipun Mahaguru Kura selalu berhasil menghentikannya.Tapi setiap kali dia mengumpulkan tenaga, itu menyebabkan guncangan pada luka di dalam tubuhnya. Dan darah yang paling benar dan paling membara membawa dampak yang lebih serius."Tidak bisa terus seperti ini."Mahaguru Kura menyadari masalahnya.setelah sedikit menjauh dari Rina, dia mulai menggunakan sihir rahasia."Pelindung Roh Kura!"Kekuat
Sebelum Mahaguru Kura bisa menyelesaikan ucapannya, Rina sudah memotongnya dengan nada sinis. "Aku bahkan tidak ragu sedikit pun saat membunuh beberapa pejabat di Serenara.""Kamu bisa terus mencoba untuk keras kepala, dan lihat apakah aku benar-benar berani atau tidak."Mahaguru Kura sedikit tersedak mendengar ucapannya.Pemimpin sekte Kegelapan terkenal dengan sikap membunuhnya. Tidak ada seorang pun di Serenara yang tidak tahu atau tidak sadar.Mahaguru Kura tidak berani benar-benar mencobanya."Kamu ...""Anak muda, tidak tahu etika!"Mahaguru Kura menjadi sangat emosi. Dia menahan napas sejenak dan mengeluarkan kalimat ini.Akhirnya, dia hanya bisa berkata dengan putus asa, "Baik, aku janji padamu.""Jangan menyakiti anggota sekteku.""Aku akan pergi memberitahu Raja Serigala jawaban dari pertanyannya."Setelah mengatakan itu,Mahaguru Kura tidak bisa menahan diri. Alis putih salju dan jeenggotnya bergetar bersamaan. Dia jelas-jelas sangat marah."Cepat!"Melihat itu, Rina memerin
"Senior Mahaguru Kura, kamu ...."Xena mengira Mahaguru Kura datang untuk mengejar Teguh. Dia terkejut dan segera mendekat, siap untuk memberikan nasihat."Raja Serigala, kamu sangat bagus."Ternyata, ucapan pertama Mahaguru Kura menghilangkan kekhawatiran Xena dan membuat Teguh sedikit bingung, "Aku memutuskan untuk memberitahukan semua hal tentang Kaisar Api padamu."Apa yang terjadi?Teguh dan Xena saling bertatapan, keduanya melihat keraguan di mata satu sama lain."Senior Kura.""Kenapa?"Teguh dengan penuh perhatian menatap Mahaguru Kura, ingin tahu alasan di balik semuanya."Cukup mudah."Mahaguru Kura dengan seksama memandang Teguh dan menjawab dengan asal, "Aku melihat diriku sendiri saat muda di dalam dirimu. Jadi aku memutuskan untuk melanggar aturan sekali untukmu."Diri sendiri saat muda?Teguh semakin bingung.Namun, ini adalah hal yang baik."Kamu seharusnya sudah tahu cukup banyak tentang kehidupan Raja Api."Mahaguru Kura dengan penuh perhatian memperhatikan Teguh lalu
Sepertinya, Raja Serigala di depan tidak tahu identitas dan kepergian pemimpin sekte Kegelapan."Kamu masih muda, masa depanmu masih panjang.""Dan wanita iblis itu sangat kejam dan mengerikan.""Aku hanya mengingatkanmu dengan niat baik."Mahaguru Kura tidak menjelaskan lebih detail. Dia hanya berbicara sambil tersenyum.Teguh tak paham.Dia tentu tahu, pemimpin sekte Kegelapan telah membunuh banyak orang dan dia bukanlah orang baik.Tapi apa hubungannya denganku?Apakah dia pernah bergabung dengan pemimpin sekte Kegelapan?Dia tidak bisa mengerti.Teguh akhirnya tidak memikirkannya lagi. Setelah berterima kasih sekali lagi, dia dan Xena yang masih terlihat berpikir meninggalkan tempat itu.Karena telah mengetahui informasi keturunan keluarga Raja Api, maka saatnya untuk memenuhi sumpah."Raja Serigala, Raja Serigala ..."Mahaguru Kura menatap punggung Teguh yang menjauh, menggelengkan kepala dan berkata, "Semoga kamu bisa segera sadar dan pergi."Setelah bergumam sendiri, Mahaguru Ku
Kalau Teguh ada di sini dan mendengar percakapan mereka, pasti dia bisa menebak beberapa petunjuk.Hanya saja, tidak ada kesempatan untuk itu.Pria berjubah hitam itu berhenti sejenak, memandang ke langit dengan mata yang berkedip penuh kekaguman. "Aku melihat Raja Serigala Serenara dengan mata kepalaku sendiri.""Kekuatannya nggak buruk.""Kualifikasinya bagus.""Keberuntungannya juga nggak buruk.""Saat ini, dia memang satu-satunya kandidat yang cocok untuk mewarisi keluarga ini.""Tapi ...""Aku masih harus melihat karakternya."Ternyata,Orang berjubah hitam ini berasal dari keluarga yang dijaga oleh Raja Api, di mana ada satu-satunya orang yang masih hidup yang mewarisi ilmu leluhur.Dia bertahan selama ribuan tahun dengan susah payah. Hanya bergantung pada teknik napas kura-kura dari Mahaguru Kura untuk bertahan hidup. Semuanya demi mewariskan ilmu keluarganya dan mencegah kehancurannya dalam aliran waktu yang panjang."Raja Serigala Serenara memang memiliki rasa cinta dan keseti
"Nggak mungkin."Xena mengerti maksudnya dan menggelengkan kepalanya, "Kalau Mahaguru Kura memang ingin membantu menyembuhkanmu, dia nggak akan memberitahumu informasi yang salah.""Menurutku, alasannya sederhana saja.""Dunia Sekuler dan Dunia Bela Diri Kuno adalah dua dunia yang berbeda. Sangat berbeda dan sulit untuk dilintasi.""Terlebih lagi ...""Dunia Bela Diri Kuno memiliki aturan yang telah menjadi kebiasaan sejak zaman dulu. Nggak boleh membocorkan semua informasi tentang Dunia Bela Diri Kuno di Dunia Sekuler.""Aggota Keluarga Raja Api tersisa dua orang saja. Bisa dibilang, mereka akan segera punah.""Tentang informasi yang lebih lengkap, kita harus bertanya langsung pada yang bersangkutan."Teguh merasa janggal.Jadi dia hanya mengangguk dan berkata, "Baiklah, ayo kita pergi ke sana."Sambil terus mengobrol, mereka berdua pergi ke alamat yang tertera di atas kertas."Raja Serigala ..."Ha berusaha keras dan dengan penuh harapan mendekat, "Apa ada yang bisa saya bantu? Kalau
"Sial!"Luciana melihat sekelilingnya sambil terus berjalan mundur. Dia berusaha mencari barang yang bisa digunakannya untuk membela diri.Sayang sekali, di dalam gang hanya ada tumpukan sampah busuk, maka tidak ada benda yang bisa dia gunakan."Larilah, cepat lari!""Luciana, jalan ini adalah pilihanmu sendiri, hahaha ...""Luciana, bukankah lebih baik kamu patuh daripada melawan kami? Apa sih yang kamu inginkan?""Luciana ..."Sekelompok siswa SMA laki-laki tertawa jahat dan mengelilinginya.Mereka mengepungnya dan tersenyum jahat."Kalian!"Luciana menatap sekelompok siswa SMA laki-laki itu dan berkata dengan nada dingin, "Kalian akan mendapat ganjaran karena membantu para penjahat dan melakukan hal-hal buruk!""Suatu hari nanti ...""Sudahlah!"Sebelum Luciana selesai berbicara, seseorang menyela ucapannya.Seorang pemuda dengan pakaian mewah muncul dari tengah-tengah kelompok siswa SMA itu. Dia menggunakan barang-barang bermerek dan terlihat sangat sombong.Orang itu bernama Zuhai
"Aku akan bertanya untuk terakhir kali, kamu mau menyerahkannya atau tidak?"Zuhair tersenyum lebar saat berjalan mendekat. Dia tak bisa mengalihkan padangannya dari Luciana."Cuih!"Sebenarnya, Luciana sudah lama mengetahui tentang keterlibatan Zuhair dalam kebangkrutan usaha milik keluarganya. Sayangnya, selama ini dia masih belum punya bukti yang cukup.Oleh karena itu, bagaimana mungkin dia bisa bersikap baik?Luciana langsung meludahi wajah Zuhair."Sialan!"Zuhair tidak mengira Luciana berani meludahinya. Seketika, kemurkaan Zuhair bangkit dan dia menatap Luciana dengan tajam. "Wanita tidak tahu malu! Berani-beraninya kamu!"“Hari ini di depan banyak orang, aku akan mengambil keperawananmu dan lihat apakah kamu masih bisa terus berbohong!”Detik selanjutnya,Zuhair merangsek maju dan menariknya dengan kasar. Kemudian, dia segera merobek celana Luciana.Luciana melihat tangan Zuhair yang menjijikkan hampir menyentuhnya. Luciana berjuang sekuat tenaga, tetapi dia tidak bisa melepas
Bayangan juga segera melihat ke arah Kartu Takdir.Bagus dan tidak pecah!Artinya, Kak Teguh masih hidup dan pasti sudah ke Dunia Dewa.Saat ini, Bayangan merasa lega.Sambil memikirkan tanggung jawabnya untuk melindungi Rina, Bayangan melihat Shinta, Xena, dan yang lainnya dalam kerumunan, lalu pergi diam-diam.Tidak lama kemudian, sekelompok orang langsung pergi ke Istana Iblis Surgawi untuk kultivasi, berjuang untuk segera naik ke Dunia Dewa.Sebuah tempat yang tak tertandingi dalam sejarah.Di sini, ada Aula Utama yang kuno dan sepi, patung binatang buas yang tetap terlihat jelas meski sudah lama, tiang yang menjulang tinggi, dan lautan awan yang putih bersih ...Semua terlihat megah dan mengagumkan, sangat mengundang kerinduan.Hanya saja ...Di sini terasa sunyi senyap, layaknya kematian tanpa kehidupan.Sampai!Ngung!Tiba-tiba, sinar meluncur dari jauh dengan sangat cepat menuju batu pusat pengendali di tengah Aula Utama.Kemudian, bayangan jiwa mulai terbentuk.Itu adalah Tegu
Saat ini Teguh dalam kondisi yang buruk.Teguh berpikir, dengan tingkat dan kekuatannya saat ini, dia mampu menghadapi Bencana Guntur dan berhasil naik ke Dunia Dewa.Tidak pernah terpikir bahwa kekuatan Cobaan Ilahi jauh melebihi imajinasinya.Serupa saat kali pertama petir datang, dia mudah menangkapnya.Kenyataannya, Petir Dewa menusuk telapak tangannya dalam sekejap dan mengandung kekuatan kehancuran yang mengalir melalui meridian tangan, menuju pikiran Teguh, kemudian menyerang jiwanya.Benar-benar Cobaan Ilahi.Teguh tidak berani lengah lagi, sehingga dia segera mengumpulkan kekuatan abadi dan melawan.Namun, ini baru saja dimulai.Selanjutnya, Petir Dewa menyambar satu demi satu, makin kuat dengan suara yang mengguncangkan telinga. Kekuatan yang menghancurkan segalanya membuat Teguh merintih nyeri.Selain itu ...Awan bencana tidak menunjukkan tanda-tanda menghilang setelah Petir Dewa turun, malah menebal dan makin gelap, membuat orang-orang di bawahnya kesulitan bernapas.Bruak
Ketika entitas ini binasa, jiwa dan tubuh akan hancur, dan Kartu Takdir akan rusak.Dengan begitu, Bayangan dan yang lainnya dapat mengetahui situasinya kapan saja.Selanjutnya, Teguh bisa bermeditasi dengan tenang setiap hari, bukan untuk kultivasi. Pada tahap ini, sulit untuk meningkatkan kekuatan dalam waktu singkat, tetapi ditujukan untuk fokus dan mengosongkan pikiran.Tidak lama kemudian, tiga bulan telah berlalu.Merasakan energinya makin kuat, Teguh tak lagi menyembunyikan diri dan melepaskan penyamaran energinya dari Manik Anarki Kuno.Sring ...Energi yang kuat menyerang, segera membentuk awan bencana di langit.Saat ini, Teguh duduk tenang di sebuah gunung yang terpencil.Di kejauhan, dipenuhi kerumunan.Dunia Para Dewa, Siluman, dan Iblis telah lama tidak ada yang mencoba soal Cobaan Ilahi. Belum lagi, Teguh mengundang banyak orang dengan sengaja untuk datang dan menyaksikan upacara tersebut guna memperluas pengaruh Aliansi Rinega."Huh ...""Ini sungguh Cobaan Ilahi, sanga
Teguh hanya tertawa terbahak-bahak. "Nggak seserius itu, kok. Aku sudah punya ide.""Kak Teguh, katakanlah.""Aku pernah mendapat sebuah harta karun yang nggak ternilai.""Harta karun memiliki ruang tersendiri. Di dalamnya, terdapat banyak harta karun, banyak makhluk hidup, dan energi roh yang sangat melimpah, bahkan sepuluh kali atau seratus kali lebih kuat daripada di luar.""Aku berencana untuk memberikan harta karun kepadamu, lalu membuka ruang di dalamnya untuk pemulihan Rina."Teguh berkata perlahan.Harta karun yang luar biasa di mulutnya adalah Prajurit Surgawi.Dengan kekuatannya saat ini, dia bisa melewati Bencana Guntur sendirian.Sementara itu, Istana Iblis Surgawi sebagai ruang beracun yang dibangun oleh para Dewa, bahkan Yaman Xandros, Kaisar Yessa, dan yang lainnya, semua harus mengikuti aturannya sebelum ini.Rina bersembunyi di dalamnya, sehingga pasti akan mudah.Tentu saja, masih ada masalah kecil lainnya. Jika Teguh sendiri jatuh di Alam Dewa, sebagai penguasa Istan
Seolah-olah, jiwa naga adalah bagian dari tubuhnya."Benar-benar aneh ..."Teguh diam-diam menggerutu dan terus mengamati.Tidak ada yang terjadi.Roh naga lekas menyatu dengan jiwanya, tetapi tidak ada hal lain yang terjadi.Hanya membuat Teguh samar-samar merasa dirinya tidak terlihat, seolah-olah dia telah menjadi sempurna dan tidak ada yang hilang.Ini adalah perasaan yang sangat aneh sekaligus sangat jahat."Hah ..."Dengan kepergian roh naga, Duri Naga Besar itu runtuh dengan sempurna, jatuh ke tanah, dan segera menjadi tumpukan debu putih yang berserakan.Sudah jelas, Duri Naga ini dapat bertahan sampai sekarang karena keberadaan roh naga."Baiklah."Teguh melihat situasi sudah seperti ini, dia tidak banyak bicara.Setelah melihat sekeliling dan menemukan tidak ada yang terjadi, dia menenangkan diri dan berjalan keluar sambil memikirkan apa yang harus dilakukan selanjutnya."Kak Teguh.""Raja Serigala!""Teguh!"Setelah itu.Melihat Teguh keluar, Elang Hitam, Shinta, Xena, dan y
Sring ...Tepat ketika Teguh memancarkan pikiran ilahi untuk menyelidiki, tiba-tiba ada bayangan yang datang dari Duri Naga.Hampa, samar, tetapi memberikan perasaan sangat kuat kepada orang yang ada di sekitarnya.Lalu, perlahan berubah menjadi bentuk naga.Teguh mengangkat alisnya. Tidak terlalu terkejut maupun takut.Kemudian, Teguh mengangkat kepalanya dan melihat bayangan naga, sementara sang bayangan naga juga melihatnya.Segera, bayangan naga itu berkata dengan ragu, "Anak muda, sepertinya aku mencium aroma yang nggak biasa darimu."Rasanya ...Langsung terlintas banyak pikiran di kepala Teguh.Mampu membuat naga merasakan aroma yang luar biasa, ada kemungkinan itu aroma dari Dunia Dewa, mungkin itu aroma dari Klan Naga Petir Kosmik, bahkan mungkin juga aroma dari burung phoenix di Dunia Dewa.Detik berikutnya, sang naga berkata, "Apa kamu keturunan burung phoenix?"Teguh mengangkat tangannya dengan santai. Di ujung jarinya, hadir Api Phoenix Ilahi."Sesuai dugaan!"Bayangan nag
Sisa pukulan Teguh menghantam kepalanya dengan keras seperti palu godam yang menghancurkan semuanya menjadi beberapa bagian."Ssshh ..."Para biksu yang ditangkap pun tersentak.Berengsek.'Siapa anak ini, sih? Bisa-bisanya sehebat ini. Dengan satu pukulan saja, dia bisa membunuh Dewa Emas Tahap Menengah, seorang Master tingkat tinggi pula. Apa dia masih manusia?'Bahkan, Shinta, Xena, dan orang-orang lainnya pun terkejut.Baru sebentar saja tak bertemu, Teguh ternyata sudah sekuat ini. Sungguh luar biasa.Banyak orang dari Sekte Dewa Pencari Naga terkejut dan agak ketakutan.Hebat sekali!Bahkan, pemimpin sekte pun dipukuli sampai mati dengan satu pukulan. Jadi, bukankah mereka harus menyerahkan nyawa?Pada saat ini, semua orang berlutut."Mohon ampuni kami, Batara!""Batara, tolong lepaskan kami.""Senior di atas, adalah perintah dari Tuan kami ..."Setelah itu.Mereka terus bertahan dalam posisi bersujud. Tak lama kemudian, kepala mereka berdarah, tetapi mereka sama sekali tidak ber
"Kak Teguh!""Yang Mulia Raja Serigala!"Setelah itu.Saat mendapati kehadiran Teguh, semua orang langsung senang.Namun, tak lama kemudian, mereka tersadar. Ini adalah wilayah inti Sekte Dewa Pencari Naga dan upacara persembahan sedang berlangsung."Cepat lari!""Kak Teguh, cepat pergi dan jangan pedulikan kami!""Ya, tolong balas dendam untuk kami!"Pada dasarnya.Mereka tahu Teguh sangat kuat, tetapi tak tahu seberapa kuatnya dia.Bagaimanapun juga, Sekte Dewa Pencari Naga benar-benar hebat, bahkan para ahli sekte, Tetua Ortodoks, Master, dan banyak sosok lainnya berkumpul di satu tempat.Sehebat apa pun Teguh, mustahil dia melawan banyak orang.Teguh tidak dapat menahan tawa.Akan tetapi, sebelum dia menjelaskan, Bayangan serius saat berkata, "Kalian semua tenang saja. Dengan kekuatan Kak Teguh sekarang, menghabisi mereka sama mudahnya seperti membantai ayam atau sapi."Shinta, Xena, dan yang lain seketika terkejut.Bayangan begitu percaya diri, mungkinkah Teguh memang seorang ahli
"Apa yang disayangkan? Asalkan kita berhasil membangunkan jiwa Naga Sejati, bukankah kita bisa mendapatkan wanita seperti apa pun di masa depan?""Tapi, yang cantik dan berkarisma seperti ini sulit ditemukan."Suasana langsung lebih hening dari sebelumnya.Para murid meneteskan air liur sambil bicara cabul, kemudian mereka segera menyeret Shinta dan yang lainnya ke atas.Tentu saja, korban persembahan jauh lebih banyak daripada itu.Masih ada banyak biksu lainnya, bahkan ada beberapa siluman yang kuat dan Raja Setan Darah."Kita mulai sekarang."Di tengah altar, tidak perlu menunggu semua orang hadir seraya memberikan perintah."Siap."Semua orang bergerak.Murid-murid menahan Shinta dan yang lainnya dengan kuat.Kemudian, sejumlah 108 murid inti dan elite mulai mengaktifkan kekuatan abadi, mengalirkannya ke tubuh Banu satu per satu.Dalam sekejap, Banu menjadi tinggi besar bagaikan raksasa.Ini adalah sebuah Teknis Magis, Teknik Meniru Langit dan Bumi.Seiring gumamannya, duri naga ya