Pedang Darah Iblis bersinar terang, lalu melingkupi Santo."Aaa!"Awalnya, Santo kira, orang yang datang adalah seorang Master setingkat Pak Yudha yang membuatnya agak ketakutan. Namun, sekarang, usai melihat postur tubuhnya dan mendengar suaranya yang begitu polos ...Seketika menghadirkan sedikit rasa merendahkan di wajahnya."Membunuhku?""Kamu seorang diri saja masih jauh dari kata cukup!"Di balik topeng setan seorang Santo, terlihat kecepatan gerakan ototnya yang jelas.Santo menganggap dirinya sebagai satu dari tiga ahli terbaik di Benua Eronia yang tidak kalah dengan siapa pun, bahkan jika Kesatria Pembunuh Naga atau Lloyd, leluhur dari keluarga Alexander, datang, mereka tidak bisa membunuhnya!Santo ingin pergi dan tidak ada yang bisa menghentikannya!Satu-satunya yang mengancamnya di tengah bahaya adalah Pak Yudha dari Serenara!Setelah berkata seperti ini ...Santo mulai menggunakan kekuatan darah untuk pulih. Perlahan menekan efek darah Teguh yang murni dan paling membara.
"Kamu ..."Senyum di wajah Santo seketika membeku. Kemarahan di hatinya meluap hebat. "Pemimpin Sekte Kegelapan, kamu benar-benar menganggapku sebagai mainan yang baik, ya!"Setelah mengatakan itu.Tiba-tiba, Santo menjadi kabut darah yang kembali menyelimuti langit."Domain darah!"Kabut darah menyebar dengan sangat cepat, menutupi area seluas puluhan meter persegi ketika samar-samar ada bentuk yang mulai terlihat dan bergerak cepat. Ini adalah manifestasi dari kekuatan darah seorang Santo Destanto dengan aktivasi maksimal.Pada saat bersamaan.Kekuatan, kecepatan, dan kemampuan ketahanan terhadap darah, semuanya ditingkatkan secara signifikan.Sementara itu, para ahli yang tidak masuk ke lingkungan domain darah, setiap saat akan terpengaruh oleh energi darah. Jadi, sudah pasti akan mengalami tarikan energi darah dan kekuatannya terpengaruh.Jika terlalu berat, pembuluh darah di seluruh tubuh akan pecah dan menyebabkan kematian mendadak!Banyak korban yang telah dikalahkan olehnya dan
Whoosh!Suara dengung pun terus terdengar.Serangan dahsyat Telapak Tangan Darah seketika lenyap dengan satu serangan milik Rina.Hanya tersisa kabut darah yang perlahan-lahan memudar."Kamu ... kamu ..."Usai melepas serangan terkuat, kondisi Santo pun melemah.Namun, Santo sangat terkejut melihat kejadian tersebut sampai tak bisa berkata-kata.Pemimpin Sekte Kegelapan!Ternyata memiliki kekuatan Alam Bela Diri Suci!Kekuatan itu disebut Kekuatan Terlarang di Benua Eronia sekaligus tingkatan kekuatan di Serenara yang sangat didambakan oleh Santo, tetapi sulit untuk dicapai."Ternyata ... dia adalah Master Kekuatan Terlarang!""Aku terlalu ceroboh!"Santo yang ketakutan dan putus asa segera mengeluarkan kunci dan berkata dengan tulus, "Pemimpin Sekte Kegelapan, saya sudah ceroboh menyinggung Anda.""Ini adalah kunci gudang harta karun ratusan tahun milik Benua Eronia.""Di sana terdapat emas, perhiasan permata, dan beragam barang langka.""Semua ini adalah kesungguhan saya, tolong maaf
"Pemimpin Sekte Kegelapan ..."Kondisi tubuh Teguh sangat buruk, tetapi dia tetap memaksa berjalan dengan terhuyung-huyung dan tersenyum sembari berkata, "Ini adalah pertemuan ketiga kita."Rina, yang khawatir ketahuan, hanya menjawab dengan dehaman."Terima kasih atas bantuannya.""Kalau tidak, mungkin saya sudah jadi mayat."Teguh tersenyum bahagia dengan bekas darah di ujung bibirnya yang tampak agak menyeramkan. "Saya harap, Pemimpin Sekte mau memberitahukan identitas supaya saya bisa mengingatnya."Rina menjawab, "Syanis Dave."Teguh dan Syanis, benar-benar cocok."Pemimpin Sekte ..."Usai mendengar itu, Teguh tak bisa menahan senyum di wajahnya. "Saya sangat berterima kasih atas bantuan Anda dan bertanya dengan tulus, tapi Anda malah menggunakan nama palsu. Bukankah itu berlebihan?""Anda adalah seorang wanita, tapi memberitahukan nama Anda adalah Syanis Dave ...""Apakah Anda berpikir bahwa saya bodoh?"Wajah Rina di balik topeng agak merona, lalu bertanya, "Raja Serigala, menge
Syut!Syut!Syut!Saat ketiganya berbalik, Santo tiba-tiba melancarkan serangan dan menusuk jantung mereka bertiga, menyebabkan darah terciprat.Mereka bertiga terkejut sekaligus kebingungan, bahkan sampai harus meregang nyawa.Wush!Mayat mereka tidak jatuh ke tanah, tetapi ditahan oleh Santo dan diserap darah murninya untuk memulihkan diri.Tak ada cara lain, dia terluka cukup parah.Kalau tidak menggunakan cara ini untuk menyembuhkan lukanya, mungkin tidak akan bisa keluar dari Pulau Posey.Sesaat kemudian.Ketiga mayat tersebut berubah menjadi mayat kering.Kondisi Santo menjadi sedikit lebih baik."Pemimpin Sekte Kegelapan ...""Aku akan mengingat dendam ini!"Santo menggeram sembari menggertakkan gigi, lalu keluar dari gua untuk bersiap menghubungi pasukan vampir dan para pengikut yang dipimpin oleh Uskup."Ck, ck, ck ..."Namun, sesaat usai Santo keluar, terdengar cemoohan dari luar."Siapa kira.""Yang Mulia Paus Gereja Sunzara dari Benua Eronia, salah satu dari Tiga Ahli Tingk
Brak!Santo terbanting keras ke tanah dan berguling sejauh hampir setengah kilometer sampai terhenti, lalu memuntahkan darah."Uhuk!"Luka yang baru saja mulai sembuh pun makin parah.Santo hampir terkoyak di tempat.Di saat bersamaan.Pria bertopi mendarat di hadapan Santo sembari menatap remeh ke arahnya.Meskipun terhalang topi, Santo masih bisa merasakan tatapan menghina dari matanya."Sebenarnya ... uhuk ... siapa kamu!"Santo berusaha dengan susah payah untuk mengendalikan tubuh sambil menatap tajam kepadanya.Orang itu sama sekali tak menjawab dan hanya melepas topi yang dikenakannya.Wajah ini ...Setelah Santo melihatnya, segera terlintas nama di benaknya, Raja Sihir Racun!Dia adalah Raja Sihir Racun!Sebagai Master tertinggi di Benua Eronia, Santo sudah lama mendengar rumor tentang Master dari Serenara. Di antaranya, Raja Sihir Racun yang sama dengan Pak Yudha. Mereka adalah keberadaan yang tak boleh disinggung sama sekali.Namun, ...Seharusnya, dia sudah mati bertahun-tahu
"Semuanya, cari dia!""Sekalipun dalam kondisi mati, seharusnya Paus mati di tempat ini. Pergi dan temukan jasadnya!"Rina memberikan perintah dengan tegas."Siap, laksanakan!"Manggala Naga dan para Master segera berpencar untuk mencari."Pemimpin ..."Tak lama berselang, Manggala Naga kembali sambil menunjuk ke arah tertentu. "Saya masih belum menemukan mayat Paus, tapi ada genangan darah yang cukup besar di sana.""Tunjukkan jalannya!"Rina pergi menuju tempat Raja Sihir Racun menumpahkan darah Santo dengan arahan Manggala Naga."Ini ..."Rina mencolek sedikit darah tersebut dan menciumnya, lalu berkata, "Ini adalah darah Paus.""Ditambah ...""Genangan darah ini cukup banyak, hampir separuh dari total darah orang dewasa.""Dengan luka seperti ini, dia pasti sudah mati!"Manggala Naga dan yang lainnya tidak bicara apa pun.Rina juga tenggelam dalam pikirannya.Sebenarnya, dia sungguh tak tahu-menahu siapa yang membunuh Paus dan ke mana jasadnya sekarang.Meski Paus terluka parah, di
"Kacau!"Sekilas ada rasa takut di mata Bayangan, kepalanya menggeleng sembari berkata, "Kondisi Pulau Posey benar-benar kacau.""Tim Benua Eronia ...""Tim dari seluruh belahan dunia ...""Mereka semua terbunuh bersamaan tanpa adanya peringatan dan perbedaan antar kubu.""Darah!""Potongan tubuh!""Mayat!""Potongan tubuh berserakan di mana-mana."Saat mengatakan itu.Bayangan menunjuk ke arah tim dengan posisi yang tak jauh di depannya. "Lihatlah, di sana ada mayat yang terkoyak sampai nggak berbentuk."Melihatnya, Teguh diam-diam menggelengkan kepala.Teguh teringat pemandangan Neraka Sailara yang mengerikan."Tapi ..."Pada titik ini, wajah Bayangan berubah serius, "Sekarang, yang bertarung cuma antek-anteknya saja. Para Master nggak menunjukkan batang hidung sama sekali."Teguh tenggelam dalam renungannya.Berdasarkan penjelasan Bayangan, hampir tak ada satu orang pun yang mampu mengancam dirinya selain vampir barusan dan Pemimpin Sekte Kegelapan.Identitas vampir dengan kekuatan
Bayangan juga segera melihat ke arah Kartu Takdir.Bagus dan tidak pecah!Artinya, Kak Teguh masih hidup dan pasti sudah ke Dunia Dewa.Saat ini, Bayangan merasa lega.Sambil memikirkan tanggung jawabnya untuk melindungi Rina, Bayangan melihat Shinta, Xena, dan yang lainnya dalam kerumunan, lalu pergi diam-diam.Tidak lama kemudian, sekelompok orang langsung pergi ke Istana Iblis Surgawi untuk kultivasi, berjuang untuk segera naik ke Dunia Dewa.Sebuah tempat yang tak tertandingi dalam sejarah.Di sini, ada Aula Utama yang kuno dan sepi, patung binatang buas yang tetap terlihat jelas meski sudah lama, tiang yang menjulang tinggi, dan lautan awan yang putih bersih ...Semua terlihat megah dan mengagumkan, sangat mengundang kerinduan.Hanya saja ...Di sini terasa sunyi senyap, layaknya kematian tanpa kehidupan.Sampai!Ngung!Tiba-tiba, sinar meluncur dari jauh dengan sangat cepat menuju batu pusat pengendali di tengah Aula Utama.Kemudian, bayangan jiwa mulai terbentuk.Itu adalah Tegu
Saat ini Teguh dalam kondisi yang buruk.Teguh berpikir, dengan tingkat dan kekuatannya saat ini, dia mampu menghadapi Bencana Guntur dan berhasil naik ke Dunia Dewa.Tidak pernah terpikir bahwa kekuatan Cobaan Ilahi jauh melebihi imajinasinya.Serupa saat kali pertama petir datang, dia mudah menangkapnya.Kenyataannya, Petir Dewa menusuk telapak tangannya dalam sekejap dan mengandung kekuatan kehancuran yang mengalir melalui meridian tangan, menuju pikiran Teguh, kemudian menyerang jiwanya.Benar-benar Cobaan Ilahi.Teguh tidak berani lengah lagi, sehingga dia segera mengumpulkan kekuatan abadi dan melawan.Namun, ini baru saja dimulai.Selanjutnya, Petir Dewa menyambar satu demi satu, makin kuat dengan suara yang mengguncangkan telinga. Kekuatan yang menghancurkan segalanya membuat Teguh merintih nyeri.Selain itu ...Awan bencana tidak menunjukkan tanda-tanda menghilang setelah Petir Dewa turun, malah menebal dan makin gelap, membuat orang-orang di bawahnya kesulitan bernapas.Bruak
Ketika entitas ini binasa, jiwa dan tubuh akan hancur, dan Kartu Takdir akan rusak.Dengan begitu, Bayangan dan yang lainnya dapat mengetahui situasinya kapan saja.Selanjutnya, Teguh bisa bermeditasi dengan tenang setiap hari, bukan untuk kultivasi. Pada tahap ini, sulit untuk meningkatkan kekuatan dalam waktu singkat, tetapi ditujukan untuk fokus dan mengosongkan pikiran.Tidak lama kemudian, tiga bulan telah berlalu.Merasakan energinya makin kuat, Teguh tak lagi menyembunyikan diri dan melepaskan penyamaran energinya dari Manik Anarki Kuno.Sring ...Energi yang kuat menyerang, segera membentuk awan bencana di langit.Saat ini, Teguh duduk tenang di sebuah gunung yang terpencil.Di kejauhan, dipenuhi kerumunan.Dunia Para Dewa, Siluman, dan Iblis telah lama tidak ada yang mencoba soal Cobaan Ilahi. Belum lagi, Teguh mengundang banyak orang dengan sengaja untuk datang dan menyaksikan upacara tersebut guna memperluas pengaruh Aliansi Rinega."Huh ...""Ini sungguh Cobaan Ilahi, sanga
Teguh hanya tertawa terbahak-bahak. "Nggak seserius itu, kok. Aku sudah punya ide.""Kak Teguh, katakanlah.""Aku pernah mendapat sebuah harta karun yang nggak ternilai.""Harta karun memiliki ruang tersendiri. Di dalamnya, terdapat banyak harta karun, banyak makhluk hidup, dan energi roh yang sangat melimpah, bahkan sepuluh kali atau seratus kali lebih kuat daripada di luar.""Aku berencana untuk memberikan harta karun kepadamu, lalu membuka ruang di dalamnya untuk pemulihan Rina."Teguh berkata perlahan.Harta karun yang luar biasa di mulutnya adalah Prajurit Surgawi.Dengan kekuatannya saat ini, dia bisa melewati Bencana Guntur sendirian.Sementara itu, Istana Iblis Surgawi sebagai ruang beracun yang dibangun oleh para Dewa, bahkan Yaman Xandros, Kaisar Yessa, dan yang lainnya, semua harus mengikuti aturannya sebelum ini.Rina bersembunyi di dalamnya, sehingga pasti akan mudah.Tentu saja, masih ada masalah kecil lainnya. Jika Teguh sendiri jatuh di Alam Dewa, sebagai penguasa Istan
Seolah-olah, jiwa naga adalah bagian dari tubuhnya."Benar-benar aneh ..."Teguh diam-diam menggerutu dan terus mengamati.Tidak ada yang terjadi.Roh naga lekas menyatu dengan jiwanya, tetapi tidak ada hal lain yang terjadi.Hanya membuat Teguh samar-samar merasa dirinya tidak terlihat, seolah-olah dia telah menjadi sempurna dan tidak ada yang hilang.Ini adalah perasaan yang sangat aneh sekaligus sangat jahat."Hah ..."Dengan kepergian roh naga, Duri Naga Besar itu runtuh dengan sempurna, jatuh ke tanah, dan segera menjadi tumpukan debu putih yang berserakan.Sudah jelas, Duri Naga ini dapat bertahan sampai sekarang karena keberadaan roh naga."Baiklah."Teguh melihat situasi sudah seperti ini, dia tidak banyak bicara.Setelah melihat sekeliling dan menemukan tidak ada yang terjadi, dia menenangkan diri dan berjalan keluar sambil memikirkan apa yang harus dilakukan selanjutnya."Kak Teguh.""Raja Serigala!""Teguh!"Setelah itu.Melihat Teguh keluar, Elang Hitam, Shinta, Xena, dan y
Sring ...Tepat ketika Teguh memancarkan pikiran ilahi untuk menyelidiki, tiba-tiba ada bayangan yang datang dari Duri Naga.Hampa, samar, tetapi memberikan perasaan sangat kuat kepada orang yang ada di sekitarnya.Lalu, perlahan berubah menjadi bentuk naga.Teguh mengangkat alisnya. Tidak terlalu terkejut maupun takut.Kemudian, Teguh mengangkat kepalanya dan melihat bayangan naga, sementara sang bayangan naga juga melihatnya.Segera, bayangan naga itu berkata dengan ragu, "Anak muda, sepertinya aku mencium aroma yang nggak biasa darimu."Rasanya ...Langsung terlintas banyak pikiran di kepala Teguh.Mampu membuat naga merasakan aroma yang luar biasa, ada kemungkinan itu aroma dari Dunia Dewa, mungkin itu aroma dari Klan Naga Petir Kosmik, bahkan mungkin juga aroma dari burung phoenix di Dunia Dewa.Detik berikutnya, sang naga berkata, "Apa kamu keturunan burung phoenix?"Teguh mengangkat tangannya dengan santai. Di ujung jarinya, hadir Api Phoenix Ilahi."Sesuai dugaan!"Bayangan nag
Sisa pukulan Teguh menghantam kepalanya dengan keras seperti palu godam yang menghancurkan semuanya menjadi beberapa bagian."Ssshh ..."Para biksu yang ditangkap pun tersentak.Berengsek.'Siapa anak ini, sih? Bisa-bisanya sehebat ini. Dengan satu pukulan saja, dia bisa membunuh Dewa Emas Tahap Menengah, seorang Master tingkat tinggi pula. Apa dia masih manusia?'Bahkan, Shinta, Xena, dan orang-orang lainnya pun terkejut.Baru sebentar saja tak bertemu, Teguh ternyata sudah sekuat ini. Sungguh luar biasa.Banyak orang dari Sekte Dewa Pencari Naga terkejut dan agak ketakutan.Hebat sekali!Bahkan, pemimpin sekte pun dipukuli sampai mati dengan satu pukulan. Jadi, bukankah mereka harus menyerahkan nyawa?Pada saat ini, semua orang berlutut."Mohon ampuni kami, Batara!""Batara, tolong lepaskan kami.""Senior di atas, adalah perintah dari Tuan kami ..."Setelah itu.Mereka terus bertahan dalam posisi bersujud. Tak lama kemudian, kepala mereka berdarah, tetapi mereka sama sekali tidak ber
"Kak Teguh!""Yang Mulia Raja Serigala!"Setelah itu.Saat mendapati kehadiran Teguh, semua orang langsung senang.Namun, tak lama kemudian, mereka tersadar. Ini adalah wilayah inti Sekte Dewa Pencari Naga dan upacara persembahan sedang berlangsung."Cepat lari!""Kak Teguh, cepat pergi dan jangan pedulikan kami!""Ya, tolong balas dendam untuk kami!"Pada dasarnya.Mereka tahu Teguh sangat kuat, tetapi tak tahu seberapa kuatnya dia.Bagaimanapun juga, Sekte Dewa Pencari Naga benar-benar hebat, bahkan para ahli sekte, Tetua Ortodoks, Master, dan banyak sosok lainnya berkumpul di satu tempat.Sehebat apa pun Teguh, mustahil dia melawan banyak orang.Teguh tidak dapat menahan tawa.Akan tetapi, sebelum dia menjelaskan, Bayangan serius saat berkata, "Kalian semua tenang saja. Dengan kekuatan Kak Teguh sekarang, menghabisi mereka sama mudahnya seperti membantai ayam atau sapi."Shinta, Xena, dan yang lain seketika terkejut.Bayangan begitu percaya diri, mungkinkah Teguh memang seorang ahli
"Apa yang disayangkan? Asalkan kita berhasil membangunkan jiwa Naga Sejati, bukankah kita bisa mendapatkan wanita seperti apa pun di masa depan?""Tapi, yang cantik dan berkarisma seperti ini sulit ditemukan."Suasana langsung lebih hening dari sebelumnya.Para murid meneteskan air liur sambil bicara cabul, kemudian mereka segera menyeret Shinta dan yang lainnya ke atas.Tentu saja, korban persembahan jauh lebih banyak daripada itu.Masih ada banyak biksu lainnya, bahkan ada beberapa siluman yang kuat dan Raja Setan Darah."Kita mulai sekarang."Di tengah altar, tidak perlu menunggu semua orang hadir seraya memberikan perintah."Siap."Semua orang bergerak.Murid-murid menahan Shinta dan yang lainnya dengan kuat.Kemudian, sejumlah 108 murid inti dan elite mulai mengaktifkan kekuatan abadi, mengalirkannya ke tubuh Banu satu per satu.Dalam sekejap, Banu menjadi tinggi besar bagaikan raksasa.Ini adalah sebuah Teknis Magis, Teknik Meniru Langit dan Bumi.Seiring gumamannya, duri naga ya