Share

Sang penyelamat nyawa

Gemercik suara air terdengar diamana mana, langkah berpuluh kaki yang menginjak air saat ini seprti sedang berdesak desakan.

Suara teriakan yang mengrikan bergema, aliran sungai yang awalnya jernih kini berubah menjadi merah.

"Mati kau dasar sialan," ucap Lin qi.

Lagi lagi dia saat ini beruabah menjadi seperti monster yang haus akan darah, cipratan dara mengenai wajahnya, Lin qi pun mengusap darah itu sambil menebas satu persatu warga kota male yang tidak bersalah.

Satu tebas satu penyesalaan bertambah dihati Lin qi, dia sangat lelah karena sudah banyak membunuh orang orang, namun karena naluri manusia masih dimiliki olehnya dia tetap berusaha untuk bertahan hidup.

Isi kepala Lin qi saat ini sangat kosong hanya ada bisikan "habisi musuhmu tanpa ampun, jika kau tidak melakukanya maka kau tidak akan dapat membalaskan dendamu." Lin qi saat ini tidak mempunyai pilihan lain selain melawan.

***

Sudah berapa cara yang dilakukan oleh Lu nie dan Drakens untuk menghancurkan barir pelindung itu,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status