"Nona Yin De! Nona tolong aku...." Pelayan wanita itu yang ketakutan segera berlari kearah sumber suara. Tentu Ling Long yang tidak ingin membuang banyak waktu berharganya itu duduk kembali dihadapan Dao Yi yang tengah menyelesaikan potongan daging didalam mulutnya. "Oooh dia..." Awalnya kesal, namun saat melihat wajah Ling Long yang begitu tampan membuat reaksi wajahnya berubah cepat. Bahkan dia tanpa rasa malu segera duduk disamping Ling Long, dan menikmati ketampanan surgawi yang disuguhkan dimatanya. "Apa yang kamu lihat?" Ling Long menaikan sebelah alisnya. "Tentu ketampananmu..." Dia bergumam, namun gumaman itu sangat jelas yang membuat hati Dao Yi terbakar hebat. "Apa! Dia adalah..." Ungkapan Dao Yi terhenti. Swuuuuuush! Dia juga melancarkan serangan tamparan, namun reaksi pengawal Yin De begitu cepat, bahkan dia telah berhasil menangkap pergelangan tangan Dao Yi secara tepat. "Lempar dia, dan rusak wajahnya... Aku tidak ingin melihat kecantikannya merusak ke
"Yaa... Kamu tunggu apa lagi?! Laporkan semuanya bahkan, Selendang Langit telah dirampas olehnya... Setelah Patriak tahu, pasti dia akan membunuh gadis itu, dan pemuda itu... Harus tetap menjadi milikku..." * Kembali pada perjalanan Ling Long. Ditengah perjalanan yang diwarnai oleh canda dan tawa, Ling Long benar benar telah kehilangan sifat ke Dewaannya. Para Dewa umumnya telah menghapus perasaan mereka sendiri. Apalagi sosok Long Yuan yang merupakan Legenda Dewa tak terkalahkan di masa lalu. 'Apa tuan bereinkarnasi hanya ingin mencari cinta sejatinya?' gumaman Shen Shui dapat didengar oleh Ling Long. 'Sialan... Kamu tahu apa! Sudah ku bilang jangan ikut campur urusanku!' Ling Long membalasnya dengan kesal didalam pikirannya sendiri. "Gege apa ada masalah?" Melihat Ling Long menghentikan langkahnya, tentu Dao Yi terlihat begitu heran. "Tidak... Mari kita lanjutkan perjalanan..." Dao Yi menganggukan kepalanya, hingga akhirnya mereka tiba didepan gurun pasir yang terl
"Tu-tubuhku akkkkh!"Pemimpin tikus itu merasa seluruh tulangnya hancur, dia mencoba bangkit lalu menatap secara menyelidik kearah tubuh Ling Long."Di-dia hanya Bakat Emas bintang empat, bagaimana bisa aku seakan tidak bisa berkutik sama sekali dihadapannya!" Disisi lain."Tu-tuan bisakah anda tidak terlalu keras menghajarnya?" Shen Shui sedikit menurunkan nada bicaranya."Oooh sepertinya kamu tahu bahwa dia ada hubungannya dengan tuanmu?""Benar tuan, dia mengenali Dewa Naga, pasti ada sesuatu yang mereka sembunyikan...""Keluarlah..."Swuuuuuung!Cahaya emas keluar dari tubuh Ling Long, sesaat setelah itu. Seekor Naga dengan ukuran lebih dari lima puluh meter melayang diatas kepala Ling Long dengan tampilan yang begitu sangar.Groooooaarrh!Shen Shui seolah menunjukan taringnya, dia meraung keras bahkan menyebabkan seluruh bangunan kota tikus bergetar hebat."Ya-yang Mulia Naga!" Sang pemimpin tikus, dan para manusia tikus lainnya segera berlutut."Kalian berdirilah, aku bukan Dew
"Lalu setelah ini, tuan ingin kemana?"Ling Long menghela napas panjang, di wilayah Kekaisaran Qing. Dia tidak tahu mana tempat yang menyimpan banyak sumber daya untuknya berkultivasi. Namun pemimpin tikus yang telah hidup dibawah gurun pasir, dan mencari informasi melalui bawah tanah diseluruh wilayah kekaisaran Qing itu menjelaskan. Ada beberapa tempat yang dapat dikunjungi oleh Ling Long."Gunung Yun, Pulau Hantu, Hutan Dewa, dan terakhir Lembah Darah...""Tempat itu masing masing menyimpan banyak rahasia yang belum terpecahkan... Jika tuan muda tidak tertarik pada wilayah itu, mungkin tuan bisa memasuki beberapa sekte unggulan di wilayah Kekaisaran Qing.""Gunung Yun..." Ling Long seketika tertarik dengan daerah itu, selain ingin bertemu ayahnya. Dia juga ingin mengetahui kenapa alasan kakak pertamanya bersembunyi ditempat tersebut."Tuan apa kamu tahu apa rahasia ditempat itu?"Pemimpin tikus menganggukan kepalanya, "sebenarnya nama Gunung Yun bukanlah sebuah gunung... Melainkan
Dao Yi tidak menjawab, rasa sakit membuat dia tidak memperdulikan apapun yang ada disekitarnya. Namun yang pasti, dia hanya bisa meyakinkan dirinya akan satu kata 'bertahan', kata itu terus dia tanam agar rasa sakit itu tidak mengalahkan keinginannya untuk menjadi kuat.Yaa, setelah bersama dengan Ling Long berkelana beberapa waktu ini. Kepribadian Dao Yi telah berubah, apalagi mengingat bahwa dendam kematian keluarganya hanya bisa dibalas oleh tangannya sendiri.Terus berteriak dalam waktu yang cukup lama, hingga proses menyakitkan ini harus membuat Ling Long tidak kuasa untuk melihatnya. "Bertahanlah sedikit lagi...""Akkkkkh!" Booooooosh!Akhirnya, proses menyakitkan itu berhenti. Saat membuka matanya, Dao Yi dapat merasakan perubahan yang sigfinikan dalam tubuhnya. Entah apa itu, yang pasti tubuhnya terasa lebih ringan."Ge-gege aroma inii..." Mencium aroma busuk yang keluar dari pori pori kulitnya, kini Dao Yi menahan rasa malu. Baginya, aroma yang tidak mengenakan bagi indra p
Ling Long dengan mudahnya menahan serangan itu dengan telapak tangannya. Sontak, bagi Yin Fang itu sangat mustahil, mengingat dia merasakan aura Kultivasi Ling Long yang berada di tingkat Bakat Emas bintang lima."Ba-bagaimana bisa... Meski aku tidak mengerahkan setengah kemampuanku... Harusnya juga pemuda itu terluka... Ini..." Dia tidak bisa berkata apapun, namun Ling Long yang tahu bahwa Yin Fang merupakan praktisi Bakat Petarung bintang lima itu tengah berbincang dengan Shen Shui didalam pikirannya sendiri.'Tuan silahkan menggunakan jiwa Dewa milikku... Namun tuan mengerti konsekuensinya kan?''Ya tentu aku tahu.. Tapi setelah pertempuran ini, pasti aku tidak akan membuat masalah yang lebih bearti lagi..."Swooooooosh!Hanya dengan memejamkan matanya, tiba tiba udara disekitar tubuh Ling Long beriak, dan dibarengi dengan hal tersebut. Aura Kultivasi Ling Long secara perlahan meningkat.Baaaaam! 'Bakat Petarung Bintang Satu,'Baaaaaam!'Bakat Petarung Bintang Dua,'Baaaaaam! 'Ba
Ling Long yang tidak ingin mendengarkan omong kosong Yin De segera mengubah tajamnya pedang api, berubah menjadi kobaran api yang membakar tubuh wanita buruk itu menjadi debu. Melihat hal ini, Dao Yi hanya bisa diam."Yi'er kamu tenang saja, lagi pula aku sudah memperingati sebelumnya..."Dao Yi mengangguk mengerti, sesaat keduanya memilih untuk memulihkan tenaganya yang terkuras. Shen Shui yang telah kehilangan banyak energi Jiwa Dewanya itu mulai berkata, " tuan, aku harus tertidur untuk beberapa waktu... Semoga tuan tidak menemukan masalah yang bearti..."'Yaa, terimakasih telah membantuku...'Bangkit dan menatap Dao Yi, kini keduanya kembali melanjutkan perjalannya. Keduanya kembali berbincang hangat untuk mengisi kekosongan itu. Namun langkah tanpa tujuan itu membuat Ling Long dan Dao Yi tak tersadar, bahwa mereka memilih arah yang salah. "Kota ini..." Ungkapan Dao Yi terhenti, dia melihat kondisi kota yang sangat kacau ada didepan matanya. Dan hal yang mengejutkan, semua warga
"Gege apa yang kamu lihat?" Tentu Dao Yi sangat penasaran dengan apa yang dilihat oleh Ling Long itu segera mendekatkan dirinya."Nyonya apa kamu berasal dari alam Dewa?"Wanita itu menatap Ling Long dengan tatapan rasa bersalah, dia ingin mengatakan sesuatu. Namun dia tak sanggup untuk bercerita apa yang terjadi."Katakanlah...""Benar... Dari mana kamu tahu soal alam tertinggi itu?"Ling Long menghela napas yang cukup panjang, dia kemudian sudah tahu alasan kenapa Jian Kong memiliki tubuh Ashura."Sekarang keselamatan nyawamu lebih penting nyonya, mungkin akan terasa sedikit menyakitkan... Tapi bertahanlah sebentar.""..."Wanita itu hanya diam, namun setelah sesaatnya. Hawa hangat tiba tiba terasa diarea tangan menuju kesegala arah tubuhnya. Awalnya terasa nyaman, namun dua menit setelahnya. Rasa sakit harus membuat kedua mata wanita itu terbelalak hebat. "Akkkkkh!""Gegege kamu...""Yi'er tenanglah, tubuh ibu dan anak ini sama sama berasal dari klan Ashura... Keduanya bisa bertah
"Gege, tenanglah..."Diam termenung menatap kearah langit dalam waktu yang lama. Akhirnya Ling Long tahu saran dari ayahnya yang telah lama mati akibat pertempuran para Dewa dengan Iblis di masalalu."Misi klan cahaya adalah menyatukan keduanya... Tapi selama hidupku menjadi Dewa Bintang, aku malah menjadi sebuah pion ditangan Kaisar Langit... Tahta, kultivasi, aku akan berdiri diatas kalian dengan kakiku sendiri!"Dua jam kemudian.Seluruh hewan suci diatas kendali tangan Ling Long telah kembali membawa banyak harta yang tersimpan didalam reruntuhan."Yi'er simpanlah dan pisahkan semua kualitasnya didalam dunia jiwa.""Baik gege..."Melihat semua kembali kedalam dunia jiwa terkecuali Shen Shui. Kini Ling Long menatap kearah sosok naga yang hanya sebuah jiwa."Shen Shui, dunia ini sebenarnya tidak bisa dibuka dari luar atau dalam... Jadi kamu awasi mereka."Shen Shui mengerti tugasnya, dan kini Ling Long segera memasuki dunia jiwa untuk bertemu dengan Dao Yi.Didalam dunia jiwa."Gege
Lai Fui yang melihat sosok Ling Long seketika merinding tak karuan, dia menunjuk kearah tepat dimana Ling Long berada."Aura ranah Kultivasinya hanya tahap Bakat Master bintang satu... Tapi kenapa aku merasakan rasa takut sebesar ini?" Bergumam pada dirinya sendiri, pria tua yang tak lain guru dari Lai Fui segera melayang diatas langit."Muridku berada satu tingkat dibawah ranah Kultivasiku... Jadi untuk memastikan bahwa dia menyembunyikan ranah kultivasinya atau tidak, maka Lai Fui jangan salahkan gurumu yang bertindak kejam..."Swuuuuuuuuush!"Gu-guru apa yang kamu lakukan?!" Lai Fui membelalakan matanya, hingga seluruh bola matanya berwarna kehitaman.'Murid yang patuh...' Memberi perintah, tiba tiba tubuh Lai Fui bergerak menyerang kearah Ling Long dengan sendirinya.Melihat hal itu, Ling Long telah menghentakan kakinya. Kini pedang cahaya kembali muncul pada genggaman tangannya. Slaaaaaaash! Slaaaaash!Menyambut serangan Lai Fui dengan kecepatan yang dibantu oleh elemen cahaya,
"Kamu apa?"Swoooooooosh!Sepasang mata pria tua terbelalak ketika dia merasakan hawa yang begitu panas mencoba membakar tangan kanannya.Namun dia terlambat, cengkeraman telapak tangan Ling Long bertambah kuat yang mengakibatkan lengannya berubah menjadi abu."A-aku..." Dia segera mundur dihadapan pemuda yang kini bertepuk tangan melihat kemampuan Ling Long."Sekte Api Samsara sangat tak terduga... Dia bahkan berhasil murid baru yang memiliki api Surgawi? Tapi didalam reruntuhan kuno ini, aku adalah sang Dewa... Kamu hanyalah semut..."Bwoooooong!Aura membunuh yang tercampur serangan jiwa mencoba menekan pergerakan Ling Long. Hingga Ling Long mulai melesat sembari menggunakan pedang cahaya menebas kearah tubuh pria tua yang hanya bisa membelalakan kedua matanya.Slaaaaaaaash!"Hebat sekali, bahkan kamu tidak terpengaruh sama sekali dengan tekanan dominasi yang keluar dari tubuhku! Melihat kamu ternyata seorang jenius, gairah bertarungku kini menjadi meningkat..."Swuuuuuush! Baaaaam
Lingkaran Formasi berdengung diatas langit yang begitu tinggi, hal ini diikuti oleh bergeraknya pedang Cahaya dari tangan Ling Long menuju kearah mata formasi.Swuuuuuuuung!Hanya sesaat, pedang Cahaya telah merubah ukurannya menjadi lebih besar. Dan diwaktu yang sama, Shang Fang yang merasa bahwa serangan itu dapat membahayakan nyawanya mulai bergerak membuat formasi menggunakan kedua tangannya."Shang Fang, pertunjukan yang menarik belum terlihat, bagaimana bisa kamu malah ingin pamer kekuatan didepanku?"Swooooooosh!Pedang Cahaya tiba tiba bergetar, dia mengeluarkan lebih dari lima lingkaran formasi yang mengulurkan rantai emas, menghentikan tindakan yang diinginkan oleh Shang Fang.Dan diwaktu yang bersamaan."Fo-formasi... Sejak kapan pedang memiliki dua fungsi..." Tubuhnya yang terikat tanpa bisa bergerak membuatnya hanya bisa menatap kearah Ling Long secara tajam."Bagaimana jika pertanyaan ini kamu tanyakan saja pada Raja Neraka? Shang Fang..."SLAAAAAAASH!Pedang besar menan
"Gu-guru baru mereka berempat sangat kuat..." Xuan Yifan yang tidak dapat membaca ranah Kultivasi mereka mulai panik.Namun Ling Long berkata, "selagi berada didalam perisai, kalian akan aman..."Menghampiri tubuh Chao Feng, lalu memeriksa kondisi lukanya. Ling Long akhirnya bisa bernafas lega."Setidaknya dia masih memiliki sedikit nafas untuk bertahan hidup..." Melambaikan tangannya, tubuh Chao Feng terserap kedalam dunia jiwa."Long Yuan, serahkan nyawamu hari ini... Formasi Penghancur Jiwa!"Keempatnya yang tidak ingin berbasa basi segera menciptakan sebuah formasi yang sama. Hanya lima tarikan nafas, empat formasi yang saling keterhubungan telah mengambang diatas langit.Swuuuuuuung!Formasi ini bukan sebuah serangan energi Qi, sebuah tapak raksaksa berwarna biru terang yang merupakan jiwa dari keempat praktisi itu telah bergerak kearah Ling Long."Menarik sekali, seseorang ingin menghancurkanku jiwaku?"Hanya mengangkat tangannya, asap emas yang merupakan Jiwa Dewa mulai membent
"Benar guru tampan kita memang sangat kuat! Jadi guru MAAFKAN AKU YANG MEMBAWA BANYAK MUSUH UNTUKMU!" Seorang murid sekte api Samsara yang tengah dikejar lebih dari dua puluh mayat hidup berkemampuan sama keluar dari sisi batang pohon menuju kearah Ling Long untuk mencari perlindungan."Gu-guru selamatkan aku, lihatlah mereka mengejarku setelah aku mendapatkan giok ini disebuah goa..."Reflek melambaikan tangannya, hanya sesaat perisai dua elemen menciptakan pembatas yang membuat semua mayat hidup itu hanya bisa berusaha untuk menghancurkan perisai.Boooom! Boooom!Diwaktu yang bersamaan, Ling Long melihat giok ditangan murid keempat yang terlihat begitu indah dengan tatapan sedikit rasa terkejut."Giok pengikat jiwa...""Guru memang giok apa? Kenapa guru seakan terkejut melihatnya?""Nanti akan ku jelaskan pada kalian... Sekarang lihatlah bagaimana cara guru tampan kalian membunuh semua mayat hidup tak tahu diri itu!"Menciptakan formasi tangan yang begitu cepat, seketika lingkaran f
Swuuuuuush!Tiga pria tahap roh jiwa bintang dua mulai keluar dari celah retakan dimensi. Mereka yang menggunakan kekuatan ruang itu membuat mata Ling Long sedikit mengernyitkan alisnya."Tetua utusan wilayah kekaisaran Guang...""Bertarung diatas altar teleportasi menuju reruntuhan kuno Langit Abadi, apa kalian berdua ingin menghancurkan altar teleportasi yang telah melemah?!"Shang Fang menyatukan kedua giginya, dia sangat ingin sekali membalas kematian adiknya. Namun mengingat dia tidak bisa melakukan apapun memilih untuk berkata, "lihat saja ketika tiba di reruntuhan kuno, kamu adalah orang pertama yang akan ku cari!"Hanya tersenyum tipis, Ling Long menatap kelima murid peringkat naga yang semenjak awal menahan nafas karena ingin melihat kemampuan dari guru baru."Apa yang kalian lihat, bersiaplah... Banyak murid murid jenius ada disini.""Bagus kalian mau mengikuti aturan kami... Sekarang, altar teleportasi akan diaktifkan. Didalam reruntuhan tidak ada aturan apapun... Kematian,
"Reruntuhan Langit Abadi?" "Tempat itu terbuka selama tiga puluh tahun sekali, memiliki banyak sumber daya yang dapat meningkatkan praktisi Bakat Jiwa... Tapi, tempat itu menjadi ladang pembantaian bagi mereka yang serakah...""Lalu kenapa mereka ingin mengutusku? Bukankah aku adalah guru baru?""Semua berawal dari kematian Shang Hai."Menghela napas panjang, Ling Long tahu sekecil apapun langkahnya. Pasti tetap ada hambatan yang harus dia lalui."Baiklah... Lalu apa ada hadiah yang akan aku dapatkan?""Cukup tinggi, sekte sudah menyiapkannya... Tapi jika salah satu dari lima murid itu terbunuh. Bisa jadi nyawamu akan menjadi gantinya, lebih baik tidak menerima misi ini."Tersenyum tipis, Ling Long kemudian berkata, "jika hadiah itu sebanding dengan nyawa, mungkin aku mau... Lagi pula, berdiam diri disebuah kekuatan besar membuatku tak nyaman.""Ka-kamu..."Swuuuuuuuung!Langit kediaman Long Yuan bergetar, hal ini diikuti oleh kemunculan tetua pemberi tugas yang seketika suaranya men
Berkata dalam hati, Ling Long yang tak menyangka ternyata kedua pemuda yang dikenalinya kini telah menjadi murid halaman luar itu mulai menatap satu persatu murid lainnya dengan seksama.Satu jam kemudian."Hahahaha! Di dunia kultivator yang keras seperti ini kamu malah mengajarkan hal yang tak bearti bagi murid kami... Long Yuan, lebih baik kamu robohkan tempat ini..."Ling Long menatap kearah sumber suara, dia menatap kearah seorang tetua yang memiliki pakaian persis yang dia miliki."Datang satu yang ingin mencari masalah." berkata dalam hati, Ling Long meminta untuk semua murid terus melanjutkan penulisan pada buku kosong didepan mereka.Berjalan santai kearah tetua bernama Feng Wei, Ling Long menepuk punggungnya."Kamu tidak tahu apapun soal pembelajaran ini... Tetua Feng Wei, didalam aturan sekte, para tetua yang tengah mengajar tidak boleh untuk diganggu. Apa kamu ingin...""Kamu mengancamku?" senyum sinis terlihat pada tetua Feng Wei."Terserah kamu menganggap ungkapanku sebag