"Apa yang kamu katakan bocah kecil? Kakak tampan ini sungguh tidak mengetahui siapa pria tua yang kamu maksud."Wajah bocah cilik itu terlihat cukup suram, "sudah ku katakan berkali kali, jika kamu menginginkan barang itu, carilah ke dunia makam para Kaisar Dewa! Aku muak dengan tampilan wajahmu..."Swooooosh! Kedua tangan bocah kecil dibawahnya mengeluarkan eksistensi hawa panas dari api kesetiaan Dewa!"Berhenti melawan, apa kamu tahu bahkan seorang tahap Dewa tidak mampu berbuat sesuka hati didalam dunia jiwa ini?""Omong kosong!"Swuuuuuuush!Gadis kecil itu melesat cepat kearah jiwa Dewa raksaksa milik Ling Long. Dia juga seketika melancarkan serangan tinju yang tentunya menyebabkan fluktuasi energi terjadi begitu kuat!Booooooooooom!Sesaat menangkap tinju yang terbalut api Kesetiaan Dewa. Ling Long kembali berkata sembari terus mencengkeram erat kepalan tinju gadis yang ada dihadapannya."Gadis kecil, usahamu saat ini sia sia... Aiyaa, teman temanku semua sepertinya terganggu
"Ye Shi Na jujur pada kakak! Apa jangan jangan, selama kakak Kianli bersamamu, kamu mencoba untuk mengambil alih tubuhnya? Dan kamu selalu gagal, jadi sengaja memancing para Kultivator kuat untuk memburumu, lalu kamu mencoba mengendalikan tubuh mereka?!""A-apa yang kakak katakan... A-aku...""Hanya sebuah kesadaran saja berani menyinggung tuan, dan nyonyaku..." Suara Shen Shui menimpal keras, sontak altar beserta tanah didalam gunung melayang dilangit dunia jiwa secara jelas.Swuuuuuuush!Ling Long seketika muncul dihadapan Ye Shi Na, dia mencengkeram erat leher gadis kecil yang sok polos itu dengan menatap matanya."Hahahaha! Ke-kenapa aku tidak bisa seperti kalian? Memiliki tubuh fisik nyata? Peraasaaan?!" dia berkata seolah telah kehilangan kewarasannya.Yishu terdiam membisu melihat kenyataan ini, tubuhnya gemetar. Bagaimanapun dimasalalu, mereka bertiga selalu bersama dalam waktu yang begitu lama. Namun hari ini, kenapa Ye Shi Na harus bertemu dengan tuannya? Jika itu orang lain
"Bahkan tubuhnya tidak terlihat sama sekali... Ka-kamu siapa sebenarnya!" Ye Shi Na membelalakan matanya."Na'er berhenti untuk melawan... Tuan muda pasti...""Kakak! Aku tidak perduli... Kali ini, aku harus mendapatkan kebebasan diriku sendiri!" Dia memotong ungkapan secara cepat. Kini dia mulai memejamkan matanya, dia menciptakan sebuah bintang kecil dari penggunaan api Kesetiaan Dewa. Sontak hawa yang sangat panas menyebar. Lalu diikuti oleh gerakan putaran tubuh Ye Shi Na yang kini telah melemparkan bintang api ditangan kearah sepasang mata raksaksa diatas langit."Ye Shi Na, mari kita lihat apakah api Kesetiaan Dewa benar benar mampu menghadang serangan Jiwa Dewa ku atau tidak!"Telapak raksaksa berwarna keemasan muncul diatas langit dunia jiwa. Hanya dengan hitungan detik, telapak raksaksa dan bintang api telah bertabrakan. Kini Fluktuasi energi, dan hawa panas mulai terasa lebih pekat dari sebelumnya.Swuuuuung! Boooom!Seluruh wilayah dunia jiwa seketika bergetar hebat, hal i
Gleeeek!Pria tua itu meminum araknya, seketika dia terkejut dengan arak yang dia minum. Penuh akan energi, bahkan bagaikan sebuah pill yang dapat membuat terobosan pada praktisi dibawah Bakat Master."Hahahaha! Ling Long yang ku ketahui sifatnya, tidak bertindak diluar batas kultivator yang telah banyak ku temui..."Swuuuuush!Ling Long tersenyum tipis, dia kemudian melambaikan tangannya yang membuat sosok pria tua kurus yang pernah ditendang oleh Guang Cong muncul dihadapannya."Sesuai harapanmu, aku tidak membunuhnya... Namun melihat tindakan ku sebelumnya, seharusnya kalian memberiku beberapa kompensasi atas kebodohan adikmu ini, sekarang...""Kakak Zhang Ye, ce-cepat berikan yang dia mau... Di..." Zhang Yu pria tua kurus yang tahu bagaimana mengerikannya sosok Ling Long segera berlari cepat kearah kakaknya. Dia tidak bisa berkata apapun, mengingat bagaimana kuatnya sosok Ling Long, apalagi dia melihat begitu jelas pertempuran singkat didalam dunia jiwa.Dia tidak tahu apapun soal
"Kasihan sekali tuan muda ke tiga dari Kekaisaran Ling akan dibunuh pada hari ini...""Siapa yang kamu kasihani? Dia hanyalah pemuda yang tak berguna! Lagi pula, berani sekali dia membunuh calon istri dari tuan muda pertama yang bijaksana?!""Tapi siapa yang tahu kebenaran pada malam itu? Bukankah Putri Wei Shue memiliki kultivasi yang tinggi? Bagaimana bisa sosok tak berguna seperti Ling Long membunuhnya?"Ketegangan besar terjadi antar dua Kekaisaran Besar di daratan Han Xue. Hal ini terjadi di sebabkan oleh seorang kultivator yang dikatakan bodoh, bahkan tidak memiliki prestasi sedikitpun selama dia hidup diumur tujuh belas tahunnya saat ini. Dia adalah Ling Long, pemuda yang saat ini tubuhnya tengah diseret oleh dua pria besar dengan menggunakan pakaian jubah perang yang elegan. Pasalnya, putri pertama dari Kaisar Wei Chan tewas dengan bukti pedang milik Ling Long menancap di tepat di jantungnya. "A-aku tidak membunuhnya?! Kenapa kedua jendral menyeretku seperti binatang sepert
"I-ini apa... Ke-kenapa aku tidak mampu menggerakan sedikitpun tubuhku?!" Ling Shan merasakan rasa takut yang tidak pernah dia rasakan sebelumnya. Namun senyum tipis mulai sedikit terukir di sudut bibirnya. Berbeda dengan Kaisar Ling Yao, dia memang merasakan tekanan itu. Namun setelah menggunakan energi Qi didalam tubuhnya. Tekanan itu perlahan pudar, dan dia bertindak cepat dengan cara menarik tubuh Ling Shan kearahnya dengan tatapan rasa tidak suka. "Shan'er apa yang kamu lakukan? Apa ayah telah memberi perintah langsung untuk membunuh adikmu sendiri?""Adik? Hahahahaha! Ungkapan apa itu, bahkan cekikan leher ini... Apa ayah ingin membunuhku juga?!"Swooooooooosh! Jleeeeeeeeb! Mata Ling Yao terbelalak, tangannya seakan membeku. Lalu disusul oleh suara pedang yang begitu renyah merobek perutnya. "Kamu...""Apa ayah terkejut? Tapi, pertunjukan ini baru awal dari segalanya..."Swooooooosh! Asap biru keluar dari robekan luka di perut Ling Yao. Seketika dia terkejut, pasalnya asap
Tidak lagi Ling Long merasakan rasa sakit. Melainkan dia harus tak sadarkan diri setelah tubuhnya membentur tanah keras dasar jurang yang dia lompati. Namun hal mengejutkan terjadi. Pasalnya, jurang yang dalam dan gelap itu tiba tiba menembakan cahaya merah kehitaman. Cahaya itu juga membentuk perisai kuat yang menutupi keberadaan Ling Long dari kejaran Ling Shan, dan Pelindung Jin. "Pe-perisai ini..." Ling Shan telah beberapa kali mencoba menghancurkannya, namun usahanya harus sia sia. Perisai itu sangat kuat, bahkan ketika retak. Perisai itu dapat beregenerasi atau pulih sendiri dalam waktu yang sangat cepat. "Sudah kukatakan, adikmu yang dikatakan bodoh itu pasti menyimpan sesuatu yang diluar nalar... Sekarang, kita tidak bisa mencari tahu apa yang ada didasar jurang. Jadi, kirim beberapa orang untuk menunggu perkembangan apa yang terjadi..." Pelindung Jin memberikan perintah kepada Ling Shan. Ling Shan pun mengangguk, akan tetapi wajahnya terlihat begitu murung. Pasalny
"Pertanyaan ini, kamu tanyakan saja pada raja Neraka..." Slaaaaaash! Gerakan memutar yang sangat cepat, bahkan tanpa bisa disadari oleh komandan lima prajurit itu harus menebas kepalanya secara mulus. Saat ini, Ling Long melenyapkan pedang api, dan memungut keenam cincin ruang yang tergeletak disekitar tubuhnya. "Anehnya, aku hanya mengingat namaku adalah Long Yuan... Siapa aku di masa lalu, yang pasti aku harus mencari tahunya... Tapi sebelum itu... Bagaimana caraku membalas orang orang yang tak tahu diri itu?" berjalan meninggalkan lima mayat, Ling Long yang telah bangkit segera menggunakan ilmu meringankan tubuhnya pergi kearah tubuh dimana ayahnya dia sembunyikan dengan dedaunan kering. Lima belas menit tiba. Wajahnya membeku, dia tidak melihat dimana tubuh ayahnya berada. Yang pasti, dia hanya melihat secarik kertas yang bertulis. 'Ayah aman bersamaku... Adik ketiga, jika kamu berhasil lepas dari kejaran Ling Shan. Datanglah ke gunung Yun.' Ling Long terdiam, dia sediki
Gleeeek!Pria tua itu meminum araknya, seketika dia terkejut dengan arak yang dia minum. Penuh akan energi, bahkan bagaikan sebuah pill yang dapat membuat terobosan pada praktisi dibawah Bakat Master."Hahahaha! Ling Long yang ku ketahui sifatnya, tidak bertindak diluar batas kultivator yang telah banyak ku temui..."Swuuuuush!Ling Long tersenyum tipis, dia kemudian melambaikan tangannya yang membuat sosok pria tua kurus yang pernah ditendang oleh Guang Cong muncul dihadapannya."Sesuai harapanmu, aku tidak membunuhnya... Namun melihat tindakan ku sebelumnya, seharusnya kalian memberiku beberapa kompensasi atas kebodohan adikmu ini, sekarang...""Kakak Zhang Ye, ce-cepat berikan yang dia mau... Di..." Zhang Yu pria tua kurus yang tahu bagaimana mengerikannya sosok Ling Long segera berlari cepat kearah kakaknya. Dia tidak bisa berkata apapun, mengingat bagaimana kuatnya sosok Ling Long, apalagi dia melihat begitu jelas pertempuran singkat didalam dunia jiwa.Dia tidak tahu apapun soal
"Bahkan tubuhnya tidak terlihat sama sekali... Ka-kamu siapa sebenarnya!" Ye Shi Na membelalakan matanya."Na'er berhenti untuk melawan... Tuan muda pasti...""Kakak! Aku tidak perduli... Kali ini, aku harus mendapatkan kebebasan diriku sendiri!" Dia memotong ungkapan secara cepat. Kini dia mulai memejamkan matanya, dia menciptakan sebuah bintang kecil dari penggunaan api Kesetiaan Dewa. Sontak hawa yang sangat panas menyebar. Lalu diikuti oleh gerakan putaran tubuh Ye Shi Na yang kini telah melemparkan bintang api ditangan kearah sepasang mata raksaksa diatas langit."Ye Shi Na, mari kita lihat apakah api Kesetiaan Dewa benar benar mampu menghadang serangan Jiwa Dewa ku atau tidak!"Telapak raksaksa berwarna keemasan muncul diatas langit dunia jiwa. Hanya dengan hitungan detik, telapak raksaksa dan bintang api telah bertabrakan. Kini Fluktuasi energi, dan hawa panas mulai terasa lebih pekat dari sebelumnya.Swuuuuung! Boooom!Seluruh wilayah dunia jiwa seketika bergetar hebat, hal i
"Ye Shi Na jujur pada kakak! Apa jangan jangan, selama kakak Kianli bersamamu, kamu mencoba untuk mengambil alih tubuhnya? Dan kamu selalu gagal, jadi sengaja memancing para Kultivator kuat untuk memburumu, lalu kamu mencoba mengendalikan tubuh mereka?!""A-apa yang kakak katakan... A-aku...""Hanya sebuah kesadaran saja berani menyinggung tuan, dan nyonyaku..." Suara Shen Shui menimpal keras, sontak altar beserta tanah didalam gunung melayang dilangit dunia jiwa secara jelas.Swuuuuuuush!Ling Long seketika muncul dihadapan Ye Shi Na, dia mencengkeram erat leher gadis kecil yang sok polos itu dengan menatap matanya."Hahahaha! Ke-kenapa aku tidak bisa seperti kalian? Memiliki tubuh fisik nyata? Peraasaaan?!" dia berkata seolah telah kehilangan kewarasannya.Yishu terdiam membisu melihat kenyataan ini, tubuhnya gemetar. Bagaimanapun dimasalalu, mereka bertiga selalu bersama dalam waktu yang begitu lama. Namun hari ini, kenapa Ye Shi Na harus bertemu dengan tuannya? Jika itu orang lain
"Apa yang kamu katakan bocah kecil? Kakak tampan ini sungguh tidak mengetahui siapa pria tua yang kamu maksud."Wajah bocah cilik itu terlihat cukup suram, "sudah ku katakan berkali kali, jika kamu menginginkan barang itu, carilah ke dunia makam para Kaisar Dewa! Aku muak dengan tampilan wajahmu..."Swooooosh! Kedua tangan bocah kecil dibawahnya mengeluarkan eksistensi hawa panas dari api kesetiaan Dewa!"Berhenti melawan, apa kamu tahu bahkan seorang tahap Dewa tidak mampu berbuat sesuka hati didalam dunia jiwa ini?""Omong kosong!"Swuuuuuuush!Gadis kecil itu melesat cepat kearah jiwa Dewa raksaksa milik Ling Long. Dia juga seketika melancarkan serangan tinju yang tentunya menyebabkan fluktuasi energi terjadi begitu kuat!Booooooooooom!Sesaat menangkap tinju yang terbalut api Kesetiaan Dewa. Ling Long kembali berkata sembari terus mencengkeram erat kepalan tinju gadis yang ada dihadapannya."Gadis kecil, usahamu saat ini sia sia... Aiyaa, teman temanku semua sepertinya terganggu
Long Bai tidak membantah, dia segera kembali kedalam dunia jiwa sebelum tubuh panjangnya terhimpit kayu kuno yang mulai bergerak secara perlahan.Disisi yang bersamaan, Ling Long mulai menggunakan mata Roda Abadi dengan cepat. Dia seketika terkejut, dan berkata, "kayu roh suci ini digerakan oleh mata formasi? Memiliki kayu yang sulit dihancurkan, pasti ada sesuatu yang tersembunyi dibawahku kan?"Menatap kearah bawah, pandangan mata Ling Long tertuju pada sebuah gunung besar, hingga penglihatannya mulai tertuju kearah tengah tengah kedalaman lava yang telah bergejolak."Terdapat altar kuno?" Anehnya dia tidak melihat sumber daya apa yang tersembunyi. Hanya saja, dia mulai kembali melihat kearah pergerakan kayu roh suci yang semakin dekat menghimpit tubuhnya."Bahkan api Dragon Flame tidak mampu menghancurkan batang pohon ini... Tapi bergeraknya seluruh batang pohon ini di kendalikan oleh mata formasi. Jika itu orang lain, mereka pasti mati dengan tubuh yang terhimpit... Tapi tidak de
"Sesuai pesanan tuan muda!"Boooooom!Sepasang mata pria kurus terbelalak ketika sebuah tendangan menyapu tubuhnya hingga terpental deras kearah sosok Ling Long yang seketika menggunakan kekuatan ruang. Lalu mencekik lehernya secara kuat."Apa kamu tahu alasanku tidak membunuhmu?"Pria tua itu menggelengkan kepalanya, entah mengapa rasa takut pada sosok pemuda bertopeng muncul lebih hebat dari pada berhadapan dengan sosok Guang Cong."Kamu akan mengetahuinya nanti...," suara Ling Long berubah menjadi dingin, dia dengan cepat mengikat tubuh pria itu, dan memasukannya kedalam dunia jiwa.Beberapa saat kemudian.Menatap kearah pertempuran Long Bai yang juga telah menyelesaikan tugasnya. Kini Ling Long segera memberi perintah, melalui pesan telepati."Setelah usai, jaga wilayah sekte ini dengan aman... Beberapa waktu ini, aku ingin melakukan pelatihan tertutup..."Melihat kearah Qiyi Jang, Ling Long segera mengutarakan keinginannya untuk berlatih tertutup untuk sementara waktu. Dia juga m
"Siapa praktisi Roh Raja selain Qiyi Jang yang melindungi sekte Api Samsara?""Kamu diamlah... Pedang raksaksa itu tak biasa, aku bahkan merasakan ketakutan yang luar biasa... Sekarang gabungkan kekuatan kita bersepuluh!""Baik!" mereka berkata serempak, lalu menciptakan sebuah formasi pelindung gabungan.Diwaktu yang bersamaan, Ling Long muncul dibelakang tubuh Qiyi Chin dan segera memulihkan luka dalam yang diterima dengan energi Qi didalam tubuhnya.Boooooom! Boooooom! Boooom!Namun diatas langit, ungkapan salah satu rekan mereka benar benar terjadi. Sepuluh serangan kuat mereka benar benar hancur menjadi serpihan cahaya ketika membentur pedang raksaksa yang kini terus bergerak kearah tubuh mereka."Su-sudah kukatakan..."Swuuuuuuuung!Fluktuasi energi yang terjadi sangat kuat menyebar menciptakan gelombang pembunuh, membunuh para kultivator yang melayang diatas langit. Melihat kejadian ini, beberapa kultivator yang tidak ingin menjadi korban segera mengambil jarak yang cukup jauh.
Seketika tangan yang tercipta dari Jiwa Dewa mencengkeram erat leher kesadaran api Samsara secara kuat, lalu meledak begitu saja. "Kesadaran sekuat apapun masih akan tetap kalah dibawah kemampuan Jiwa Dewa, itulah alasanmu seorang kultivator tahap Roh Raja sekalipun tidak dapat menundukanmu kan?" Ling Long menghirup udara segar disekitarnya.Sesaat melihat kini sumber api Samsara adalah sebuah bola api yang berukuran sebesar kepala orang dewasa. Ling Long segera menciptakan lingkaran formasi pelindung agar api itu tidak melarikan diri dari langkahnya dalam melakukan penyatuan.Memejamkan mata, lalu menciptakan formasi rumit bagaimana penyatuan dua api Surgawi akan berlangsung. Diluar wilayah sekte Api Samsara.Lebih dari ribuan praktisi tahap Bakat Master, bahkan Roh Jiwa bintang satu dan dua berkumpul mengitari seluruh wilayah sekte Api Samsara.*Sebelumnya, ketika kematian Gang Jun. Tepat ketika giok utusan pembunuh Jalur Langit tertanam didalam tubuh Ling Long.Langit diseluruh b
"Ta-tapi bagaimana dengan Gang Jun diluaran sana? Lagi pula, apa kamu ingin mengorbankan ketua sekte untuk menaklukan api Samsara?!"Ling Long menggunakan kekuatan ruang, lalu dia menjauh dari keberadaan mereka dan segera mengeluarkan api Surgawi untuk memancing api Samsara bergerak kearahnya."Gang Jun telah mati?! Para senior mohon segera keluar dari dunia ini, aku menggunakan nama Long Yuan untuk memastikan keamanan keduanya..."Booooom! Berkata lalu melempar tubuh kesadaran api Samsara, kini ular bertubuh besar itu harus terpental kebelakang sejauh sepuluh meter.Bsssssst!Serangan mengandung hawa panas keluar dari desisan ular didepannya. Melihat ular itu cukup berbahaya, namun disisi lain para guru sejati masih berada ditempatnya. Ling Long mulai berteriak, "kalian tunggu apa?!""Menyelamatkan ketua sekte? Kemampuanmu saja dibawah kami, bagai..."Groaaaaaaarh!Sebelum ekor panjang dan besar dari kesadaran api Samsara menghantam tubuh Ling Long, tiba tiba seekor naga. Yang tak l