Share

Bab 55 Aku Hanya Pergi Sementara

“Hei, Anak Pintar. Kenapa duduk sendiri di sini?”

Yuki mendongak mendengar seseorang menyapanya. “Tante!” Yuki menghambur memeluk pinggang ramping Maura. “Mama,” ucapnya diikuti isak tangis.

“Kita duduk dulu, yuk.” Maura membantu Yuki duduk dan berjongkok di depannya. “Sekarang, ceritakan apa yang membuat wajah cantikmu cemberut, hmm?”

Yuki mengusap matanya yang basah. “Mama bilang, dia harus pergi ke Singapura untuk berobat. Apa dia akan meninggal?”

“Stt, tidak separah itu, Sayang. Mama hanya pergi berobat untuk menyembuhkan sakitnya. Makin cepat dia pergi, makin cepat sembuh dan berkumpul lagi denganmu.”

“Kenapa dia tidak membawaku? Kenapa dia ingin aku tinggal bersama Paman Reno? Apa aku terlalu merepotkan?”

Maura berpindah duduk di samping Yuki. “Mana ada merepotkan? Dia hanya tidak ingin kau mengorbankan sekolahmu untuk menemaninya. Di

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status