Share

Bab 43 Demi Uang, Ibu Bang Jali Rela jadi Babu

Pov Putri

"Terimakasih kamu sudah mau membantu Ibuku, Ran. Tanpa kamu, entah apa yang akan terjadi pada kedua orang tuaku," ucapku tulus pada Rani. Kami hanya duduk di ruang tamu berdua. Dari tadi Ibunya Rani, belum kelihatan. Mungkin sedang pergi.

Setelah selesai maghrib, aku datang berkunjung ke rumah teman yang kuakui tidak terlalu akrab. Ya, kami memang agak sedikit jauh karena aku jarang di kampung, serta sibuk dengan urusanku sendiri. Sebelum menikah, aku hanya berteman dekat dengan yang satu sekolah serta satu profesi denganku.

Bukannya sombong. Tapi, memang begitu lah aku dulu, yang tidak terlalu pandai bergaul.

Hari ini, sesuai dengan rencanaku. Karena masih rindu pada Ayah dan Ibu, aku tidak masuk kerja. Tadi sekitar jam 5, aku sudah memberi tahu Rosita untuk meminta izin pada atasan kalau hari ini aku tidak masuk karena sedang ada keperluan, dan dia juga sudah menyampaikannya.

Kalau urusan Bang Jali dan keluarganya, itu sih gampang. Yang mereka tau, aku pergi kerja. Dan tak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status