Share

Bab 338 Merasa Direndahkan

Wajah Adiba menjadi pucat bercampur memerah. Dia malu dan juga merasa tersinggung dengan kalimat yang dikatakan oleh Arya. Tatapannya nanar, seolah meminta penjelasan dari semua perkataannya.

"Aku ingin tahu, kamu membenciku, salah paham atau menyukaiku tapi sengaja dipendam."

Tatapan Adiba berubah menyala. Dia seolah menyimpan api yang tersulut karena perkataan pria ini.

"Kamu sengaja melakukan itu?"

Tanpa wajah bersalah, Arya tersenyum. Tetapi, itu sebuah kesalahan besar yang sudah sang pria lakukan.

"Jadi, kamu tidak perlu menghindar lagi. Jangan marah-marah terus. Ada baiknya kita saling mengenal dan bisa memulai hubungan. Bagaimana?"

Adiba berubah, menatap nyalang pada pria itu. Tanpa diduga melayangkan tamparan di wajah sang pria.

Senyuman yang semula tersungging langsung berubah menjadi kekagetan. Pria itu bahkan memegangi pipinya yang terasa sakit.

"Apa yang kamu lakukan?!"

"Harusnya aku yang bertanya seperti itu. Apa yang kamu lakukan?!"

Adiba berteriak, kali ini air matanya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status