Share

195. Bagian 4

Tombak sinar hijau terpental ke udara dan lenyap. Dada Pasedayu selamat dari tambusannya. Benda bulat yang dipakai menangkis serangan gugus gompal sedikit sementara satu sosok tinggi besar terhuyung jatuh tapi cepat bangkit kembali dan bergerak ke arah Jin Lumpur Hijau yang saat itu tengah berusaha bangkit berdiri. Bentrokan tombaknya dengan benda bulat tadi membuat dia terdorong hebat dan jatuh terjengkang. Sosok tubuhnya yang seperti lumpur berdenyut-denyut dan tetesan air keluar lebih banyak. Ini satu pertanda bahwa makhluk ini tengah dirasuk kobaran kemarahan luar biasa. Begitu berdiri dia putar tubuh ke arah makhluk yang mendatanginya.

Dukkk... Dukkkk.

Tanah lembah bergetar. Muka hijau Jin Lumpur Hijau sesaat berubah redup kelabu pertanda dia tengah mengalami keterkejutan. Jin Lumpur Hijau memang kaget besar ketika dia memandang ke depan dan mengenali siapa yang melangkah mendekatinya.

***

“Jin Kaki Batu...” desis Jin Lumpur

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status