Share

182. Bagian 16

“Kemana me...” Belum lagi selesai Mavani berucap.

Blammm ...! Blamm ...! Blammm ...!

Terdengar suara ledakan beruntun yang terjadi dihadapan Sari dan Mavani, tapi anehnya hanya suaranya saja yang terdengar, sedangkan bentuk ledakannya tidak terlihat.

“Astaga, Jangan-jangan mereka” kata Sari pelan setengah bergumam. Sari dan Mavani kemudian saling pandang satu sama lain, sepertinya dugaan keduanya sama. Bintang dan Penghulu Buaya Buntung telah bertarung di alam ghaib.

Blammm ...! Blamm ...! Blammm ...!

Bleeggarrrr...!!!

Ledakan beruntun kembali terjadi disusul dengan satu ledakan keras yang kembali membuat tempat itu bergetar hebat.

Plasshh!

Satu sosok tubuh tiba-tiba saja mencelat keluar dari udara kosong, sosok itu ternyata adalah ;

“Eyang penghulu!” teriak Sari dan Mavani hampir bersamaan. Keduanya dengan cepat mendekati sosok Penghulu Buaya Buntung yang sudah jatuh terduduk ditempat

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status