Share

167. Bagian 28

Huakk!!

Huakk!!

Hampir bersamaan Bidadari Pulau Ular dan Perawan Lembah Kutukan sama-sama memuntahkan darah dari mulut mereka masing-masing. Hal ini membuktikan masing-masing menderita luka dalam yang tidak ringan.

Bidadari Pulau Ular dengan cepat kembali menghimpun  tenaga dalamnya. Hawa panas menjalar cepat. Pusaran angin kembali tercipta dari sekeliling tubuh Bidadari Pulau Ular, bagai badai yang berputar memusat, menciptakan gemuruh dan meruntuhkan dan merengkahkan tanah di sekitar Bidadari Pulau Ular berdiri. Kedua tangan Wika tampak mulai dialiri Cahaya hijau keemasan itu perlahan mengalir kearah kedua tangan Bidadari Pulau Ular dan menjalar hingga sampai pergelangan tangan. "Ajian Serat Netra Dahana”, ajian tingkat sepuluh dari ajian ‘serat jiwa’ dipergunakan oleh Bidadari Pulau Ular.

Ditempatnya Perawan Lembah Kutukan cukup terkejut melihat ajian dahsyat yang dipergunakan oleh lawannya.

“Kkhhaa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status