Share

165. Bagian 28

Raja Macan Putih sendiri terus memperhatikan dengan tajam jalannya pertarungan. “Walau diserang sedemikian rupa, tapi dia sedikitpun tak terdesak, malah terkesan dia masih setengah-setengah dalam bertarung” batin Raja Macan Putih mulai menganalisa apa yang terjadi.

Setelah sekian lama bertarung, Bintang tampak melenting keatas dengan cepat, kedua patih bangsa siluman harimau secara bersamaan segera ikut melompat keatas memburu sosok Bintang. Lompatan kedua patih bangsa siluman harimau ini memang sangat tinggi, tapi wajah kedua patih bangsa siluman harimau ini tampak berubah saat melihat jangkauan lompatan mereka tidak mampu mencapai lawannya yang terus melesat keatas dengan tinggi. Hingga akhirnya kedua patih bangsa siluman harimau inipun kembali meluruk kebawah.

Di atas, tiba-tiba saja sosok Bintang berbalik dan dengan cepat meluruk kebawah kearah kedua patih bangsa siluman harimau tersebut, dan ;

Blegaaar.! Blegaaar.!

Saat kedua telapak tang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status