Share

140. Bagian 12

“Ayo nona..” ucap Bintang kepada Adriana yang langsung menyadarkan Adriana dari keterpakuannya, rupanya Bintang mengajaknya untuk maju kedepan.

Adriana maju kedepan, dan terbentanglah pemandangan lautan yang luas yang ada didepan matanya, terlihat hari masih gelap, tapi bias subuh hari sudah mulai terlihat. Rupanya penjara bawah tanah itu berada diatas sebuah tebing batu dimana dibawahnya adalah deburan ombak lautan yang luas, jarak ketinggiannya hingga mencapai air laut mungkin berjarak sekitar 20-25 tombak. Satu demi satu para tahanan ikut maju kedepan dan memandang lautan luas yang ada dihadapan mereka, hanya kegelapan yang terlihat walau samar-samar bias subuh hari mulai terlihat.

“Kita harus cepat, sebentar lagi subuh akan datang.” ucap Bintang menyadari waktu sempit yang mereka miliki.

Para tahanan terlihat ragu untuk melompat kedasar laut, karena lautan yang ada dihadapan mereka masih hitam karena gelapnya malam. Rupanya mereka cuk

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status