Share

Bab 76

Kedua tangan Bima melingkar erat di pinggang Sandara, menariknya lebih dekat ke dalam pelukannya. Kedamaian dan kehangatan yang dirasakan membuat mereka lupa akan semua perjanjian dan batasan yang sebelumnya mereka tentukan. Napas Bima terasa hangat di leher Sandara, membuat gadis itu merasa aman dan dicintai.

Dalam keheningan malam, suara detak jantung mereka seakan berirama, berbicara bahasa yang hanya bisa mereka mengerti. Sandara membenamkan wajahnya di dada Bima, mencari kenyamanan yang selama ini ia cari. Bima, dengan lembut, mencium puncak kepala Sandara, sebuah tindakan penuh kasih yang jarang ia tunjukkan sebelumnya.

Dalam tidur mereka, tidak ada mimpi yang bisa menyamai kenyataan saat itu. Keduanya terlelap, terbungkus dalam kehangatan cinta yang murni, yang telah lama mereka abaikan. Malam itu, mereka bukan lagi dua orang yang terikat kontrak, tetapi sepasang kekasih yang menemukan esensi sejati dari bersama.

Sandara yang masih terpejam di dalam pelukan hangat Bima terb
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status