Share

Penolakan Shera

"Sus Vina, aku mau ditemani di kamar,''ucap Shera degan raut wajah murung. Anak kecil itu segera menarik tangan Savina memasuki kamarnya.

Savira menurut saja keinginan Shera, sebentar saja keduanya sudah berada di dalam kamar. Shera mengajak Savina bermain boneka kesayangannya.

Savina dengan sabar menemani Shera bermain, ia ingin mengembalikan senyum anak itu.

"Sus, aku tidak mau bertemu dengan Tante Nadia lagi,"ucap Shera sambil menggembungkan kedua pipinya.

Savina menghela napasnya, ia paham dengan apa yang dirasakan oleh Shera. Wanita itu kemudian mengusap kepala Shera dengan penuh kelembutan.

"Shera, anak manis tidak boleh berkata seperti itu. Tante Nadia itu orangnya baik, aku yakin satu saat nanti kalian akan berhubungan dengan baik,"Savina mencoba membujuk Shera agar bisa menerima kehadiran Nadia.

Sebenarnya Savina tahu bagaimana sikap Nadia kepada Shera, sebagai seorang yang bekerja sebagai pengasuh dirinya hanya bisa memberikan nasihat yang baik kepada Shera.

Shera tampa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status