Share

Bab 660

Kepala Romeo terasa linglung, lalu dia pingsan.

Nyonya Besar Fernandez menatap cucunya yang sedang berbaring di tempat tidur. Dia memerintah orang-orang di luar, "Awasi Tuan Romeo baik-baik di sini. Kalau Tuan Romeo sudah sadarkan diri dan masih ingin keluar, beri dia obat penenang. Pokoknya, sebelum kakinya sembuh, dia nggak boleh melangkah keluar dari rumah sakit!"

"Baik, Nyonya Besar."

Romeo pun ketiduran. Sebelum dia tidur, kesadarannya masih ada.

Dia mengingat dia telah diberi obat oleh nenek yang sudah membesarkannya.

Ini terjadi lagi ....

Kenapa ini bisa terjadi lagi?

Terakhir kali kapan?

Romeo merasa dirinya baru saja mengalami mimpi yang sangat panjang.

Dalam mimpinya, Violet selalu mengikutinya dan akan berinisiatif pergi ke perusahaan untuk mengantar makanan, lalu sengaja membuat pertemuan yang kebetulan. Hati wanita itu terpampang jelas pada si pria.

Bagaimana mungkin Romeo tidak dapat melihat tipu muslihat kikuk para wanita yang ingin mendekatinya?

Hanya saja, neneknya sud
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
NurNa Naerah
harus nya makin banyak ban makin cepet tamat nya.
goodnovel comment avatar
Bun say
GK puas... kurang banyak babnya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status