Sekarang Devon masih perlu menunjukkan beberapa rasa hormat kepada Romeo. Melihat Romeo berbicara, Devon pun melirik ke Charles yang diam saja. Lalu, Devon berkata, "Tuan Romeo, saya bukan nggak ingin memberimu muka. Tapi ...."Maksud Devon jelas. Romeo melihat Charles, kemudian berkata dengan sinis, "Lebih baik Pak Devon mengingat siapa penguasa Kota Poseidon."Charles berkata, "Romeo, mungkin dulu Kota Poseidon milikmu. Tapi, mulai sekarang kota ini milikku."Suasana di antara kedua orang itu sangat tegang.Saat ini, ponsel Violet tiba-tiba menerima beberapa foto.Setelah melihat foto-foto itu, tatapan mata Violet menjadi sinis. Dia menatap Romeo dengan kebencian. "Tuan Romeo, apa ini perbuatanmu?"Romeo tidak mengerti apa yang terjadi.Violet mengangkat ponselnya untuk memperlihatkan foto-foto itu.Di foto itu, pakaian Violet terbuka dan sedang tak sadarkan diri di ruangan gelap. Foto-foto itu bisa membuat orang berfantasi. Romeo mengerutkan alisnya dan berkata, "Itu bukan aku, Vio
Kesimpulan terakhir adalah Violet sengaja mencari alasan untuk melepaskan Romeo.Alis Violet berkerut saat dia berkata, "Levi mungkin nggak berbohong kalau hal ini nggak ada kaitannya dengan Romeo."Kejadian ini terjadi dengan mendadak. Waktu itu dia juga terkejut Romeo akan menggunakan cara tercela seperti itu.Namun, setelah Violet memikirkannya dengan saksama, dia merasa ada banyak masalah.Kalau Romeo ingin menangkapnya, untuk apa dia bekerja sama dengan Mia?Pasti ada yang salah.Walaupun dia ingin bercerai dengan Romeo, dia tidak ingin memfitnah Romeo tanpa sebab."Aku tahu malam ini kamu sangat mengkhawatirkanku dan sudah bersusah payah menghukum Romeo. Aku malah tiba-tiba melepaskannya. Aku ...."Sebelum Violet sempat menyelesaikan kalimatnya, Charles mendadak mengulurkan tangannya untuk menyentil kening Violet.Violet tercengang. Charles menatapnya dengan penuh kasih sayang dan berkata, "Untuk apa kamu menjelaskan?""Aku hanya merasa bersalah padamu.""Lakukan apa yang ingin k
Atlas menatap Violet dengan tajam. "Kenapa kalau itu memang aku?! Apa kamu ingin melemparkanku ke penjara lagi? Dasar wanita yang egois dan kejam! Apa kamu belum merasa cukup setelah mengambil barangku? Kamu masih ingin menghancurkanku?! Kuberi tahu kamu, aku bukan orang yang mudah ditindas!"Atlas ingin membebaskan diri, tapi orang yang sedang menahannya meninjunya. "Diam!"Tinjuan itu langsung membuat Atlas diam.Violet tertawa sinis melihat tampang Atlas yang menyedihkan. "Selama kamu nggak keterlaluan, dulu aku nggak akan peduli karena kamu adalah anaknya pamanku. Tapi, itu bukan berarti kamu dapat bertindak sesuka hatimu! Dengarkan baik-baik. Keluarga Gloria adalah fondasi yang dibangun ayahku. Hanya aku yang boleh menjadi pewaris Keluarga Gloria. Kamu nggak pernah boleh menginginkan posisiku.""Omong kosong! Keluarga Gloria adalah milikku! Violet, apa kamu memiliki hati nurani? Apa kamu lupa siapa yang membesarkanmu setelah orang tuamu mati? Ayahku! Kelakuanmu sekarang terhadapku
Ketika Mia dan Atlas diseret ke ruang bawah tanah, wajah mereka pucat pasi. Violet hanya melirik Mia sekilas, kemudian Mia sangat ketakutan sehingga dia jatuh ke lantai."Bukan aku .... Bukan aku."Mia melambaikan tangannya dengan panik. Dia berkata pada Violet, "Nona Muda, kami hanya terpaksa .... Kami ...."Violet maju untuk mencengkeram rahang Mia. Mia tidak pernah melihat tatapan yang begitu mengerikan di mata Violet."Apa pamanku pernah berbuat salah padamu? Semenjak kamu menjadi menantu Keluarga Gloria, kapan pamanku nggak pernah melindungimu? Apa pun yang kamu suka, pamanku langsung membelikannya untukmu! Dia telah memberikanmu segalanya sehingga dia melupakan harga dirinya sendiri! Dia nggak pernah peduli saat orang lain mengatainya karena dia menikahimu! Sedangkan kamu?! Dasar wanita berhati dingin!"Violet mendorong Mia sekuat-kuatnya.Mata Mia berkaca-kaca. Saking takutnya, sekujur tubuhnya gemetaran.Violet berkata dengan sinis, "Kalau terjadi apa-apa pada pamanku, kamu dan
Charles berkata, "Kamu nggak salah. Kamu nggak boleh mengasihani orang seperti mereka."Violet mengerti.Dulu ketika Atlas ingin membunuhnya, Violet sudah mengampuni mereka sekali.Sekarang, Mia dan putranya sudah sampai menyentuh Freddy.Semua kebaikan yang dia tunjukkan dulu pun menjadi lelucon.Charles menggenggam tangan Violet yang gemetar, lalu dia berkata dengan lembut, "Percaya padaku, semuanya akan baik-baik saja."Charles adalah pria yang sulit diatur dan cuek terhadap apa pun, tapi sekarang Violet malah mendengar kelembutan yang jarang ada di nadanya.Di luar semua orang berkata Charles adalah dewa kematian dari neraka, kejam dan meninggalkan jejak darah ke mana pun dia pergi.Akan tetapi, bagi Violet, Charles selalu memiliki kelembutan dan ketulusan yang tersembunyi di matanya. Hanya saja, pria ini berpura-pura cuek dan tidak ingin dekat dengan siapa pun.Pada saat yang sama, di ruang kerja Kediaman Fernandez, Levi berkata pada Romeo yang sedang duduk di depan meja kerjanya,
"Aku ...."Wendy tidak pernah menyangka dia akan disindir oleh Romeo. Wajahnya langsung menjadi merah.Keluarga Spencer memang hanya sebuah keluarga kecil. Putri dari keluarga kaya mana di Kota Poseidon yang tidak ingin menjadi Nyonya Fernandez? Kenapa itu harus dia?Romeo melihat ekspresi malu Wendy, kemudian berkata dengan sinis, "Keluar. Jangan membuatku mengulanginya."Wendy menggigit bibirnya. Pada akhirnya, dia berlari keluar dari ruang kerja."Tuan Romeo, Nona Wendy hanya seorang gadis. Anda nggak perlu sekejam itu.""Apa kamu sedang mengajariku?""Nggak ...."Hanya saja, dulu Romeo selalu bersikap lebih baik kepada gadis seusia Wendy. Meskipun itu hanya sebuah akting, dia tidak pernah berbicara bersama gadis dengan nada sekasar itu.Terlebih lagi, Keluarga Fernandez lumayan dekat dengan Keluarga Spencer.Romeo berkata dengan dingin, "Mulai hari ini, aku nggak ingin orang yang bukan bermarga Fernandez muncul di rumahku. Apa kamu mengerti?""Baik. Saya akan melakukannya sekarang
Evelyn segera mengangkat kepalanya ketika dia mendengar kabar Romeo. Matanya berbinar-binar. Dia berjalan mendekat, lalu bertanya, "Kalian sedang membicarakan Romeo, CEO Grup Fernandez, 'kan?""Entah, aku hanya tahu CEO Grup Fernandez.""Jangan berbicara dengannya. Dia mau bilang dia adalah istri CEO Grup Fernandez lagi!"Tahanan wanita itu melihat Evelyn dengan tatapan mengejek. "Kata orang CEO Grup Fernandez ingin memerkosa seseorang, tapi dibebaskan setelah dipenjara kurang dari satu jam. Kalau dia adalah Nyonya Fernandez, bagaimana mungkin dia masih dikurung di sini?"Evelyn menggigit bibirnya. Dia sudah dipenjara selama beberapa hari. Romeo sama sekali tidak berniat mengutus orang untuk menjemputnya. Jadi, pantas saja orang-orang di sini tidak menganggapnya serius.Saat ini, seorang tahanan wanita sedang menangis dengan kuat di pojok. Evelyn langsung melihat sebuah cincin di tangan tahanan wanita itu.Dulu Evelyn selalu bersama Romeo dan sudah mengenali barang bagus. Dia langsung
Dokter menelepon Romeo dengan gelisah."Tuan Romeo, Nyonya mengalami pendarahan hebat, tapi darahnya sudah dipindahkan. Saya mohon pada Anda, tolong datang melihat Nyonya untuk terakhir kalinya!"Para dokter dan perawat di ruangan operasi tampak panik.Violet hanya bisa berbaring di meja operasi dan menunggu kematian. Dia berpikir alangkah baiknya kalaupun dia bisa mendengar ucapan khawatir Romeo.Namun, dia malah mendengar suara Romeo yang kejam dan sinis berkata, "Dia belum mati? Telepon aku lagi setelah dia mati."Dia belum mati? Telepon aku lagi setelah dia mati.Violet mendadak membuka matanya. Punggungnya basah karena keringat dingin.Darah yang hangat dan lengket. Pisau bedah yang dingin. Bau disinfektan. Dia seolah-olah baru saja mengalami kematian lagi."Mimpi buruk?" tanya Charles dengan suara rendah.Violet baru menyadari kalau tadi dia bersandar di bahu Charles."Aku ketiduran ...."Mata Violet tampak sangat lelah.Operasi Freddy belum selesai. Charles pun berkata, "Aku aka
Pantai luar negeri.Violet sedang berbaring di kursi santai. Langit biru dan awan putih berada di atasnya, laut yang tak berujung dan pasir keemasan berada di depannya. Violet mengenakan kacamata hitam dan berpose di depan kamera ponsel, lalu mempostingnya di akun media sosialnya.Foto itu menunjukkan separuh wajah Violet. Separuh lainnya adalah artis Grup V yang sedang bermain di pasir.Violet menulis: "Langit biru, awan putih dan laut. Para karyawan yang nakal bersama bos yang nggak bisa kamu dapatkan."Langsung banyak orang yang meninggalkan komentar.Komentar 1: "Dengar-dengar ini liburan perusahaan. Aku nggak pernah mendengar perusahaan membawa karyawan mereka ke pantai luar negeri. Aku mau bos seperti ini!"Komentar 2: "Kak! Apa kamu tahu kamu langsung membawa pergi semua idolaku? Kembalikan suamiku!"Komentar 3: "Semua artis Grup V berhenti bekerja. Kebahagiaanku pun menghilang!"...Jacob yang sedang mengenakan celana berbunga-bunga dan menggali pasir dengan sekop tidak berhent
Gwen berkata, "Kini mereka sudah memegang setengah sumber daya industri hiburan. Para artis itu sudah nggak bisa melakukan apa-apa. Kalau kita membiarkan mereka mengambil separuhnya lagi, maka para artis Grup Campbell benar-benar bekerja tanpa henti. 24 jam sehari juga nggak cukup untuk mereka."Violet berkata, "Bagi kapitalis, artis hanyalah alat penghasil uang. Mereka tentu nggak akan mempertimbangkan perasaan alat. Karena artis Grup Campbell masih baru, harga pasar mereka secara teoretis nggak terlalu tinggi. Setelah mengalami eksploitasi berkali-kali oleh perusahaan, apa yang mereka dapatkan nggak sebanding dengan pekerjaan mereka. Di sisi lain, artis kita pergi liburan dan dibayar selama dua bulan. Menurutmu, apa artis Grup Campbell bisa merasa tenang? Mereka semua adalah artis berbakat, tapi mereka hanya bisa terus bekerja. Dengan jadwal yang begitu padat, kemampuan profesional mereka akan terpengaruh dan kualitas karya mereka akan menjadi lebih mengkhawatirkan. Baik itu untuk ak
"Dia melakukan itu seharusnya hanya untuk membuat kita kewalahan."Karena apa yang dikatakan Andrew tadi, Violet kembali tenang. Dia berkata, "Dia meminta artis-artisnya menghasilkan uang, bekerja keras dan melakukan pemasaran hanya untuk mempertahankan popularitas selama jangka waktu tertentu. Untuk beberapa waktu ini, perusahaan iklan akan beralih dari bekerja sama dengan artis kita ke artis Grup Campbell. Kita akan kehilangan sebagian besar iklan dalam sekejap. Perusahaan kita pasti akan menjadi kacau. Saat terjadi kesalahan dalam kekacauan, hal itu akan memberikan banyak peluang bagi Arianna untuk melawan."William sudah paham. "Apa ini taktik psikologis? Arianna benar-benar hebat."Gwen berkata dengan dilema, "Tapi, apa yang kita bisa lakukan meskipun kita sudah mengetahui rencananya? Biarkan mereka merebut semua iklan kita?"Kalau iklan mereka direbut, nilai para artis akan menurun. Beberapa bisnis yang mereka lakukan juga akan terkena dampak. Bukan pendapatan tahunan saja yang a
Dibandingkan dengan era industri hiburan yang pesat saat ini, semua artis Arianna telah berlatih selama bertahun-tahun. Mereka berbeda dengan artis yang langsung debut karena kecantikannya. Mereka tidak hanya berbakat, tapi setiap orang dari mereka juga memiliki penampilan dan kepribadian masing-masing. Penonton tidak akan merasa bingung seperti saat mereka melihat artis lain.William berkata dengan sangat murung, "Aku sudah berusaha melawan, tapi mereka nggak pernah berhenti. Perusahaan iklan yang pernah bekerja sama dengan kita sebelumnya melihat promosi mereka lebih kuat dan harga pendatang baru masih lebih murah. Jadi, mereka semua beralih ke pendatang baru. Pendapatan iklan Grup V pun anjlok .... Bahkan jalan pusat perbelanjaan kita harus memasang iklan artis baru Grup Campbell. Apa bedanya itu dengan membangun ketenaran mereka?"Gwen berkata, "Tapi, nggak ada yang bisa kita lakukan. Belakangan ini artis-artis mereka sangat populer, jadi wajar untuk perusahaan iklan memilih mereka
Tak lama kemudian, satu per satu interogator keluar dari ruang interogasi. Sepertinya mereka tidak bisa mendapatkan jawaban hari ini.Glenn sudah lama menunggu di luar kantor polisi.Melihat Howard dan Violet keluar dari kantor polisi, Glenn baru berjalan mendekat, lalu berkata, "Bos, saya sudah membeli tiket pesawat."Ya.Sebelum Howard masuk ke dalam mobil, dia berkata, "Aku akan memberimu jawaban dalam tiga hari. Jangan lupa taruhan kita."Setelah itu, Howard naik mobil.Violet menggelengkan kepalanya saat dia mendengar itu.Bagaimana ada orang yang masih mengingat perjanjian yang tidak adil?Saat ini ponsel Violet tiba-tiba berdering.Ketika Violet melihat itu telepon dari Gwen, dia mengangkat telepon. Sebelum Violet sempat berbicara, Gwen sudah berseru di ujung telepon, "Lihat berita! Lihat berita! Lihat berita!"Melihat Gwen sangat emosional, Violet pun membuka aplikasi berita di ponselnya. Grup Campbell Entertainment menduduki peringkat pertama di daftar berita terpopuler.Viole
"Apa aku takut ditangkap kalian?" Howard masih ingin menarik tangannya, tapi Violet bersikeras enggan melepaskannya.Pada akhirnya, Howard berkata, "Baiklah! Aku nggak pergi!"Polisi sudah dekat, jadi apa gunanya dia pergi?Apa dia masih mau ditangkap lagi?Melihat Howard tidak akan pergi, baru Violet melepaskan Howard. Dia tersenyum dan berkata, "Terima kasih atas pengertian Tuan Howard."Devon mengambil tindakan secara pribadi kali ini dan mulai menahan sekelompok orang itu dengan kekerasan. Tidak peduli seberapa kuat keenam orang itu, mereka tidak memiliki kesempatan untuk melawan polisi. Beberapa menit kemudian, mereka semua dimasukkan ke dalam mobil polisi.Saat Devon sudah tiba di depan Howard, dia melirik Violet dan menunjuk Howard. "Tuan Howard ...."Violet berkata, "Kali ini Tuan Howard adalah saksi. Untuk membuktikan kalau dia nggak bersalah, Tuan Howard secara khusus bekerja sama dengan polisi Kota Poseidon untuk menyelesaikan kasus ini. Bukankah Pak Devon sangat tersentuh?"
"Baik! Saya akan bicara! Manajer Owen! Manajer Owen yang menyuruh saya! Ampuni saya, Bos!"Rowan sangat ketakutan. Dia hanya seorang pekerja. Kalau ini terus diselidiki, siapa yang tahu pada akhirnya ditangkap?Ketika Howard mendengar itu adalah Manajer Owen, dia menyipitkan matanya dengan berbahaya.Dia tidak menyangka ternyata Manajer Owen begitu berani!Bos, apa yang harus kita lakukan dengan orang-orang ini?Ikat mereka semua.Howard melirik mesin-mesin di perahu, lalu berkata, "Masukkan mereka ke dalam. Kirim mereka beserta mesin-mesinnya ke pabrik Barat. Aku ingin bertanya pada Owen apa dia sudah bosan hidup?!"Baik, Bos.Glenn segera memerintahkan orangnya untuk menahan mereka, lalu memasukkan mereka ke dalam kontak.Pada saat ini, enam orang di antara kerumunan itu tiba-tiba mengeluarkan pistol mereka, kemudian membidik Howard dan Glenn.Jangan bergerak!Howard mengerutkan alisnya.Di kejauhan, Violet yang berada di dalam mobil juga menyadari ada yang aneh. Lalu, dia segera mem
Tempat penting seperti pabrik malah diserahkan kepada orang ini untuk diurus. Tidak tahu berapa banyak mesin yang telah diselundupkan dan berapa banyak uang yang telah digelapkan selama bertahun-tahun.Howard mengeluarkan sebuah kartu bank, lalu berkata, "Meskipun uang di dalam kartu ini nggak banyak, tetap ada sepuluh miliar di dalam. Tolong bantu aku menurunkan semua mesin. Lalu, anggap uang ini sebagai uang kopi untuk kalian."Mata beberapa orang itu langsung berbinar-binar setelah mendengar ada sepuluh miliar di dalam kartu.Mereka bisa mendapatkan uang kopi sebanyak itu hanya dengan membantunya menurunkan barang?Saat si pemimpin mendengar itu, dia segera menyuruh orang menurunkan barang. Howard pun meletakkan kartu itu di tangan si pemimpin.Howard menundukkan kepala untuk melihat jam tangannya, kemudian dia menoleh ke mobil hitam yang sedang parkir seratus meter darinya di pelabuhan Timur.Violet benar-benar berencana hanya menonton dari awal sampai akhir?Saat ini, Violet yang
Dalam sekejap, mobil Violet sudah tiba di pelabuhan Timur.Untuk menghindari orang di pelabuhan Timur mengenalnya, Violet tidak bisa menunjukkan mukanya dan hanya bisa meminta Howard turun dari mobil.Howard melihat beberapa preman yang sedang berdiri di pelabuhan Timur. Ekspresinya pun menjadi masam. "Sebelum kita datang, kenapa kamu nggak memberitahuku mereka sangat ramai?"Violet berkata, "Tuan Howard nggak perlu khawatir. Bukankah sebagian besar orang di sini masih mata-mata Grup Lionel? Ketika kamu menunjukkan diri, apa kamu masih takut dihajar?"Kamu ....Howard bersabar. Walaupun ada banyak orang di pelabuhan Timur, dia dapat melihat kalau preman-preman mempunyai tato khas Grup Lionel. Ini menunjukkan sebagian besar dari orang-orang ini adalah pengkhianat yang mengintai di Grup Lionel.Menjual kembali mesin Grup Lionel adalah hal yang tabu baginya.Kalau bukan karena Howard ingin membereskan kekacauan hari ini, dia pasti akan pergi.Saat ini, Howard turun dari mobil dan mengelua