Share

#18. Perempuan Paling Dekat

Semenjak ikut Roderick ke kantor, Serena di hari-hari berikutnya pun terus-menerus berkunjung. Entah untuk tidur di sofa ruang kerja kakaknya, atau berbicara dengan Varrel.

Ah, mungkin lebih tepat jika disebut berkelahi.

Selama satu minggu, Serena sering beradu mulut bersama Varrel. Namun, secara ajaib keduanya tampak lebih akur. Varrel pun sedikit lebih santai terhadap Serena untuk sekarang.

“Hei, sekretaris! Belikan sesuatu yang manis untukku!” Seru perempuan bergaun biru dari saluran telefon. “Harus sekarang!”

Varrel membanting telefon, kemudian pergi ke luar untuk membeli dessert manis. Jumlahnya cukup banyak karena nona muda kecilnya adalah gudang makanan dengan lambung karet.

Lalu Serena sibuk duduk di kursi kerja Roderick. Bersantai dan menikmati hidup damainya, “Inilah gambaran hidup surgawi seorang gadis apabila menikahi bos besar.”

Gadis itu menunggu di sana sebentar, lalu berpindah ke kursi roda lagi. Bermonolog, “Ketika pertunangan berhasil dibatalkan, kehidupanku be
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status