Share

Bab 61

“Paman, diikat pita, ya?” Jessie mulai menangis lagi. Air mata mulai membasahi wajahnya.

“Jangan menangis!” jerit si lelaki hingga suaranya menjadi serak.

Jessie yang merasa takut itu langsung menunjukkan wajah cemberutnya. Dia hanya menangis sambil menatap si lelaki saja.

Setelah itu, si lelaki mengikuti kemauan si anak kecil untuk diikat pita. Dia berdiri, lalu berjalan ke belakang lelaki botak. “Menurutmu, apa Nona Kayla itu sudah gila? Dia malah beri kita dua miliar untuk tangkap dua bocah ini?”

“Kenapa? Kamu nggak suka sama uang?” Si lelaki botak menyalakan sebatang rokok, lalu menyela, “Kalau kamu nggak mau kerja, kamu bisa pergi sana. Aku seorang diri juga sanggup untuk menghadapi dua bocah ini!”

“Mau! Kenapa nggak mau? Hanya saja, aku merasa kurang menantang.” Si lelaki tersenyum lebar.

Menculik dua anak kecil bisa mendapatkan uang dua miliar? Bagaimana kalau menculik empat anak? Bukankah akan diberi uang empat miliar?

Jody bisa mendengar ucapan mereka. Dia mengangkat kepalanya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Just Rara
suka deh sm akting jessie dan jody hahaha
goodnovel comment avatar
Robiatul Adawiyah
makin seru nih
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status