Share

Bab 2320

Petugas melihat ke sisi Ariel dengan tersenyum. “Nona, silakan tanda tangan.”

Ariel mengambil pena, lalu melirik Jodhiva sekilas.

Jodhiva menopang kening dengan salah satu tangannya. Dia menatap Ariel dengan tersenyum. “Tidak usah buru-buru. Kamu bisa pikirkan lagi.”

Petugas melihat ke sisi mereka berdua. Apa mereka berdua yakin datang untuk menikah? Kenapa wanita itu kelihatannya masih belum mempersiapkan dirinya?

Ariel menarik napas dalam-dalam. Tanpa menunda waktu, dia langsung menandatanganinya.

Ujung bibir Jodhiva spontan melengkung ke atas.

Setelah menyelesaikan prosedur dan memotret untuk buku nikah, petugas menyerahkan buku nikah kepada mereka. “Selamat.”

Ketika Ariel mengambil buku itu, entah kenapa tangannya terasa panas. Tiba-tiba dia menyadari Jodhiva sedang menatapnya, Ariel takut buku itu akan dirampas oleh pria itu. Dia pun segera memasukkan buku ke dalam tas. “Kamu sudah janji. Buku ini disimpan sama aku. Kamu nggak boleh mengambilnya.”

Jodhiva tersenyum. “Aku tidak aka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Yeni Lisa
kenapa Ariel yg licik jadi bodoh selama berhadapan dengan Jody??? hahahahaaa
goodnovel comment avatar
Eyja Suhaiza
... Ariel kne main dgn Jody, Salah siapa tidak chek kartu...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status