Share

Bab 1899

Wajah Jules mendekati daun telinga Jessie. Embusan napasnya membuat daun telinga Jessie seketika merona. “Aku akan beri tahu kamu beberapa hari kemudian.”

Jules juga tidak tinggal lama. Padahal mereka telah berhari-hari tidak berjumpa, Jules malah tidak kelihatan tidak merelakan Jessie sama sekali. Dia malah pergi dengan cepatnya. Alhasil, hati Jessie terasa hampa.

Setelah Dacia kembali, Jessie memberi tahu apa yang dikatakan Jules tadi kepadanya. Dia juga menyuruh Dacia untuk membantunya menganalisis hubungan mereka. “Jangan-jangan Jules nggak suka sama aku lagi? Jangan-jangan cinta kami sudah pudar?”

Dacia yang sedang menyesap kopi pun tersenyum. “Jessie, sepertinya kamu nggak bisa hidup tanpa dia.”

“Nggak, ah!” Jessie masih menyangkal.

Dacia meletakkan cangkir kopinya. “Jangan ngeyel lagi! Kamu sudah nggak bisa keluar dari genggamannya lagi.”

Jules memang pintar dalam soal gombal, apalagi gombalannya tidak kelewatan batas. Jika dipikir-pikir, sepertinya mirip dengan taktik tarik ulu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status